Ini Alasan Manajemen Hotel Grand Mozza Lapor Oknum Penipu ke Polisi
pada tanggal
Tuesday, 17 May 2022
TIMIKA, LELEMUKU. COM - Merasa dirugikan akibat namanya dicatut menyediakan layanan ledies atau wanita panggilan. Manajemen Hotel Grand Mozza Timika mengadu ke Kepolisian Sektor Mimika Baru.
HRD Mozza, Christo Susanto merasa dirugikan atas penipuan terhadap tiga korban yang mengadu ke pihak Mozza. Padahal, pihak hotel tidak pernah menyediakan layanan dimaksud.
Korban ditipu melalui aplikasi online mengatasnamakan hotel Mozza. Dimana, tarif ladies dimaksud sebesar Rp 500.000 dengan jaminan deposit dan security service senilai Rp 375.080.
“Sudah ada tiga korban mengadu ke kami. Yang pertama secara lisan bertemu security kami. Seminggu kemudian datang lagi satu korban ketemu security bahwa korban telah mentransfer ke no rekening itu. Yang ketiga kalinya ada juga yang mengadu dan menunjukan bukti transferan. Padahal kami sama sekali tidak sediakan ledies khusus untuk layani tamu selama menginap, maupun untuk diboking ke luar hotel. Kami merasa dirugikan, makanya saya melapor,” katanya saat mendatangi Polsek Mimika Baru (Miru), Selasa (17/4/2022).
Menurut dia, oknum penipu memasang ketentuan yang seolah-olah benar dibuat manajemen Grand Mozza.
Dalam niatnya, oknum menentukan bahwa dana jaminan bersifat sementara dan akan dikembalikan setelah pelanggan selesai dilayani ladies di kamar. Jika pelanggan melanggar aturan, maka dana jaminan akan dipotong sebanyak 30 persen.
Adapun ketentuan lainnya,untuk bokingan exclude atau membawa ladies ke luar hotel, dan deposit akan dikembalikan ke pelanggan setelah menghantar kembali ladies ke hotel.
“Sudah tiga kali korban mengadu ke hotel kami. Di list yang dibuat oknum itu ditandatangani general manager yang sama sekali bukan nama karyawan kami. Begitu juga nomor rekening yang dipakai untuk transaksi pembayaran itu atas nama orang yang tidak ada di Mozza,” katanya.
Aparat kepolisian yang menerima aduan tersebut pun mengarahkan manajemen hotel untuk membuat laporan bersama korban penipuan ke Polres Mimika. (Ricky Lodar)