Hendro Nugroho Sebut Gempa di Nduga Tidak Berpotensi Tsunami

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Kepala Balai Besar MKG Wilayah V, Hendro Nugroho, S.T., M.Si. menyatakan kejadian gempabumi tektonik pada Selasa 10 Mei 2022 pukul 05:22 WIT di Kabupaten Nduga, Papua tidak berpotensi tsunami.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki kekuatan M=3.9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4.55° LS dan 138.57° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 40 Km arah Tenggara Kab. Nduga pada kedalaman 10 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar di Lajur Anjak Pegunungan Tengah," jelasnya.

Gempabumi ini, kata Hendro, berdampak dan dirasakan di daerah Wamena dengan skala intensitas II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Dikatakan hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock) sehingga kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," tutup dia. (BMKGPapua)