DPRD Mimika Ingin BPBJ Setda Mimika Cepat Lakukan Lelang dan Prioritaskan Pengusaha OAP
pada tanggal
Tuesday, 17 May 2022
TIMIKA, LELEMUKU.COM - Untuk memastikan pekerjaan tahun anggaran 2022 secepatnya berjalan, serta memprioritaskan pengusaha Orang Asli Papua (OAP) Komisi B DPRD Mimika melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Bagian Pengadaan Barang/Jasa (BPBJ) Setda Kabupaten Mimika di Kantor Pusat Pemerintahan pada, selasa (17/5/2022).
Dalam kunjungan tersebut dipimipin oleh Rizal Pata’dan selaku Ketua Komisi B DPRD Mimika mengatakan, ada beberapa hal yang dibahas dalam kunjungan kerja tersebut diantaranya, mempercepat pelaksanaan pelelangan pekerjaan sehingga tidak terjadi penumpukan kegiatan diakhir tahun anggaran dan juga memprioritaskan pengusaha OAP.
"Untuk anggaran tahun 2022 tolong cepat diselesaikan agar akhir tahun tidak menumpuk, seperti pengalaman yang terjadi tahun lalu yang selalu menumouk diakhir tahun," kata Rizal Pata’dan saat ditemui di Kantor Pusat Pemerintahan SP 3 Selasa (17/5/2022).
Ia menambahkan selain permasalah kegiatan pelelangan pihaknya juga membahas tentang pengusaha putra daerah atau Orang Asli Papua (OAP) yang menurutnya perlu diberikan sosialisasi agar dapat mengikuti proses lelang dengan baik.
"Pengusaha putra daerah memang kan terbatas dalam Sumber Daya Manusia maka LPSE atau BPBJ, bisa membantu memberikan edukasi, untuk mempersiapkan administrasi proses lelang," tuturnya.
Dewan juga menyoroti kurangnya SDM di BPBJ, karena menurut Rizal seharusnya BPBJ dibekali banyak tenaga, dan kelompok kerja Pelelangan yang sudah harus berada dibawah BPBJ bukan lagi di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Seharusnya pokja itu berkantor di BPBJ, tetapi tidak bisa karena terhambat sumber daya tadi, belum lagi setiap OPD ini kan butuh tenaga teknis, karena sumber daya tidak ada akhirnya tidak bisa diberikan juga," ungkapnya.
Ia berharap kedepan atau pegawai yang memliki sertifikasi khusus bisa segera bergabung ke BPBJ.
"Saya juga meminta kepada BPBJ untuk bisa menyampaikan jika ada kesulitan, kemudian kalau memang ada kendala anggaran sampaikan saja ke kami, pasti kami akan bantu karena mereka (BPBJ) kan merupakan OPD yang memberikan pelayanan langsung," tegasnya. (Ricky Lodar)