Aryoko Rumaropen Lepas 250 Pelajar Asli Papua ke 4 Lembaga Pendidikan di Jayapura Raya
pada tanggal
Sunday, 26 September 2021
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), Jumat sore (17/9/2021) melepas 250 pelajar Orang Asli Papua (OAP) peserta Program Siswa Unggul Papua (SUP) ke empat lembaga pendidikan di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Serah terima Siswa Unggul Papua ini berlangsung di Suni Hotel dan Convetion, Abepura, Kota Jayapura, diawali dengan penandatanganan kesepakatan kerjasama antara Pemprov Papua melalui BPSDM Provinsi Papua kepada Lembaga Pendidikan dan Pembinaan Papua Language Institute (PLI), Papua Hope Language Institute (PHLI), Sagu Foundation (SF) dan Tangata English House.
Kepala BPSDM Provinsi Papua, Aryoko AF Rumaropen,SP.M.Eng mengatakan para pelajar OAP peserta program SUP mendapatkan beasiswa pendidikan dari Pemprov Papua untuk mengenyam pendidikan diberbagai perguruan tinggi didalam maupun luar negeri.
“Sebelum mereka dikirim ke berbagai perguruan tinggi didalam dan luar negeri, anak-anak kita dibina karakternya dan bahasa inggrisnya di empat lembaga pendidikan lokal Papua yang ada di Kota dan Kabupaten Jayapura,” jelasnya.
250 pelajar OAP tersebut merupakan putra-putri terbaik yang telah mengikuti tiga tahapan seleksi dan tes yakni seleksi administrasi, Tes Potensi Akademik (TPA) dan tes Kesehatan selama dua bulan sejak Juli 2021.
“Para pelajar OAP ini sudah menjalani proses seleksi yang dilakukan sejak dua bulan terakhir. Dari kuota 250 pelajar mereka bakal mengikuti pembinaan di Lembaga pendidikan yang menjadi mitra Pemprov Papua,” ujar Aryoko.
Dikemukakan Rumaropen bahwa Program Beasiswa Siswa Unggul Papua merupakan salah satu kebijakan prioritas dari Gubernur Lukas Enembe,SIP,MH Dan Wakil Gubernur Klemen Tinal,SE,MM.
“Oleh karena itu, besar harapan kami dalam pelaksanaan pembinaan siswa dapat di lakukan sesuai dengan aturan-aturan yang telah tertuang dalam perjanjian Kerjasama,” ungkap Aryoko.
Sementara itu, Ketua Panitia Seleksi Beasiswa Program SUP Papua 2021, Elius Enembe,S.Kep, MM dalam laporannya meyebutkan pelajar OAP yang mendaftar dalam program SUP sebanyak 1.292 lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) se-Provinsi Papua.
Dari jumlah ini, 962 pelajar dinyatakan lulus seleksi administrasi. Kemudian pada Seleksi Tes Potensi Akademik Dan Bahasa Inggris sebanyak 250 dinyatakan lulus dan mengikuti tes Kesehatan.
“Penyelenggaraan seleksi beasiswa Program Siswa Unggul Papua tahun 2021 telah dilaksanakan dengan tahapan-tahapan yang terukur dan sangat transparan,” ujar Elius yang juga Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan Program Pendidikan dan Peningkatan Daya Saing Afirmasi SDM Papua.
Dia menambahkan tahapan telah selesai dan selanjutnya para calon penerima beasiswa dapat kami distribusikan ke setiap lembaga pembinaan dengan kuota yang telah di tentukan oleh BPSDM Provinsi Papua selaku sponsor. (diskominfopapua)
Serah terima Siswa Unggul Papua ini berlangsung di Suni Hotel dan Convetion, Abepura, Kota Jayapura, diawali dengan penandatanganan kesepakatan kerjasama antara Pemprov Papua melalui BPSDM Provinsi Papua kepada Lembaga Pendidikan dan Pembinaan Papua Language Institute (PLI), Papua Hope Language Institute (PHLI), Sagu Foundation (SF) dan Tangata English House.
Kepala BPSDM Provinsi Papua, Aryoko AF Rumaropen,SP.M.Eng mengatakan para pelajar OAP peserta program SUP mendapatkan beasiswa pendidikan dari Pemprov Papua untuk mengenyam pendidikan diberbagai perguruan tinggi didalam maupun luar negeri.
“Sebelum mereka dikirim ke berbagai perguruan tinggi didalam dan luar negeri, anak-anak kita dibina karakternya dan bahasa inggrisnya di empat lembaga pendidikan lokal Papua yang ada di Kota dan Kabupaten Jayapura,” jelasnya.
250 pelajar OAP tersebut merupakan putra-putri terbaik yang telah mengikuti tiga tahapan seleksi dan tes yakni seleksi administrasi, Tes Potensi Akademik (TPA) dan tes Kesehatan selama dua bulan sejak Juli 2021.
“Para pelajar OAP ini sudah menjalani proses seleksi yang dilakukan sejak dua bulan terakhir. Dari kuota 250 pelajar mereka bakal mengikuti pembinaan di Lembaga pendidikan yang menjadi mitra Pemprov Papua,” ujar Aryoko.
Dikemukakan Rumaropen bahwa Program Beasiswa Siswa Unggul Papua merupakan salah satu kebijakan prioritas dari Gubernur Lukas Enembe,SIP,MH Dan Wakil Gubernur Klemen Tinal,SE,MM.
“Oleh karena itu, besar harapan kami dalam pelaksanaan pembinaan siswa dapat di lakukan sesuai dengan aturan-aturan yang telah tertuang dalam perjanjian Kerjasama,” ungkap Aryoko.
Sementara itu, Ketua Panitia Seleksi Beasiswa Program SUP Papua 2021, Elius Enembe,S.Kep, MM dalam laporannya meyebutkan pelajar OAP yang mendaftar dalam program SUP sebanyak 1.292 lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) se-Provinsi Papua.
Dari jumlah ini, 962 pelajar dinyatakan lulus seleksi administrasi. Kemudian pada Seleksi Tes Potensi Akademik Dan Bahasa Inggris sebanyak 250 dinyatakan lulus dan mengikuti tes Kesehatan.
“Penyelenggaraan seleksi beasiswa Program Siswa Unggul Papua tahun 2021 telah dilaksanakan dengan tahapan-tahapan yang terukur dan sangat transparan,” ujar Elius yang juga Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan Program Pendidikan dan Peningkatan Daya Saing Afirmasi SDM Papua.
Dia menambahkan tahapan telah selesai dan selanjutnya para calon penerima beasiswa dapat kami distribusikan ke setiap lembaga pembinaan dengan kuota yang telah di tentukan oleh BPSDM Provinsi Papua selaku sponsor. (diskominfopapua)