Klemen Tinal Sebut Masyarakat Sekitar Venue PON XX Papua akan Divaksin

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menyampaikan sebanyak dua pertiga masyarakat yang berada di area empat klaster pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua akan divaksinasi. Ini bertujuan agar penyelenggaraan bisa berlangsung aman dari Covid-19.

Hal itu disampaikan Wagub Klemen usai diterima Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali di ruang kerjanya lantai 10, Kemenpora, Jakarta Pusat, Selasa (11/5). Ia menyampaikan, masyarakat yang berada di area empat klaster penyelenggaraan PON XX akan divaksinasi. Vaksinasi ini bertujuan agar masyarakat bisa menyambut dan menyemarakkan pesta olahraga tersebut.

“Dalam pandemi ini, kami sudah rapat dan instruksikan supaya semua klaster pertandingan PON, dua pertiga masyarakat dengan radius tempat terjadinya olahraga itu divaksinasi,” ujarnya.

“Kami juga minta semua yang terlibat membantu kami dengan alat-alat vaksin supaya kita bisa melakukan vaksin dua pertiga rakyat yang tinggal disitu agar sewaktu PON terjadi, mereka bisa sukacita ikut terlibat,” jelas Wagub Klemen

Klemen Tinal juga menyampaikan terima kasih kepada Menpora Amali yang terus berkoordinasi untuk menyukseskan pelaksanaan PON XX. Dia bilang, masyarakat Papua sangat antusias menyambut event yang akan berlangsung pada Oktober mendatang.

“Kita bersyukur Papua menjadi tuan rumah PON. Masyarakat disana sudah antusias untuk menyambut dan menyukseskan. Kami menyampaikan supaya saudara-saudara dan teman-teman dari provinsi yang sudah siap ikut PON terus persiapkan diri,” ujarnya.

Wagub Klemen menegaskan Papua dalam kondisi aman terkait pelaksanaan PON. Venue, katanya sudah sangat siap untuk menyelenggarakan pertandingan.

“Kalau ada informasi katakanlah situasi seolah Papua tak aman, kami ingin menyampaikan Papua aman-aman saja yang berhubungan dengan PON. Tempat yang berlangsungnya  aman. Kami welcome dan sambut dengan baik,” terangnya.

Seperti diketahui, lokasi pertandingan PON XX akan berlangsung di Kota dan Kabupaten Jayapura, Mimika, dan Kabupaten Merauke. “Kalau ada info situasi konflik atau keamanan itu sangat jauh tempatnya. Katakanlah Puncak Papua itu kalau naik pesawat dua jam dari Jayapura,” pungkas Wagub Klemen.

Sementara Menpora Zainudin Amali menyambut baik langkah tersebut. Dengan vaksin, Menpora Amali semakin optimis pelaksanaan PON nantinya akan berlangsung aman dan sukses. “PON tidak ada masalah, sesuai jadwal. Bahkan upaya dari pemerintah provinsi untuk membuat masyarakat sekitar juga terlindungi dari pandemi. Ada kebijakan vaksin, jadi aman. Silakan datang. Kita sukseskan PON Papua,” kata Menpora Amali.

Terkait pelaksanaan vaksin ini, Menpora Amali sudah berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. “Saya juga sudah mendapatkan komitmen dari Menteri Kesehatan, beliau juga menyampaikan sebelum pelaksanaan (PON) itu semua sudah vaksin,” tambahnya.(Kemenpora)