Izak Pangemanan Terima Kedatangan 500 Personel Satgas Pamrahwan Yonif PR 432 Waspada Setia Jaya.
pada tanggal
Monday, 7 September 2020
ABEPURA, LELEMUKU.COM – Komando Resor Militer (Korem) 172/PWY menerima sebanyak 500 personel Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) dari Yonif Para Raider 432/Waspada Setia Jaya.
Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan bahwa personel tersebut akan bertugas di daerah rawan jajaran Korem 172/PWY khususnya daerah Pegunungan selama kurang lebih satu tahun atau minimal selama sembilan bulan. Satgas Yonif PR 432/WSJ tersebut akan menggantikan Satgas Pamrahwan yang lama yakni Yonif Raider Khusus 751/VJS yang merupakan satuan organik Kodam XVII/Cenderawasih.
“Mereka akan mengisi 20 pos yang tersebar dari mulai kabupaten Nduga, Lanny Jaya, Tolikara, Yahukimo sampai dengan Mamberamo Raya”, ujar Danrem disela-sela kegiatan Upacara Penerimaan Satgas Pamrahwan Yonif Para Raider 432/WSJ di Pelabuhan Pelindo Jayapura, Minggu (6/9/2020.
Lebih lanjut dikatakan, pelibatan Satuan Non Organik Kodam XVII/Cenderawasih dalam melaksanakan pengamanan wilayah rawan di Papua sebagai upaya pemenuhan kekurangan personel organik yang ada.
“Personel organik sudah tergelar, dan saat ini waktunya mereka untuk diganti sehingga harus melibatkan personel dari luar. Jika tidak, maka personel organik ini tidak akan memiliki waktu untuk istirahat. Sedangkan personel kewilayahan seperti Babinsa jumlahnya terbatas untuk mengcover seluruh wilayah. Maka dari itu, perlu adanya Satgas-satgas Pamrahwan seperti ini”, tutur Danrem.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa akan ada pembekalan khusus yang akan diberikan kepada Satgas Pamrahwan yang baru, sebelum melaksanakan tugas.
“Kita akan membekali mereka sebelum masuk ke pos-pos, agar mereka siap dalam melaksanakan tugas dan mengerti dengan tugas pokoknya. Hal ini kita lakukan untuk mencegah adanya personel yang masih belum mengerti tugasnya, sehingga diharapkan tidak sampai melakukan tindakan-tindakan yang kontraproduktif. Hal tersebut tentunya supaya sejalan dengan tujuan Korem 172/PWY yakni menciptakan kedamaian di tanah Papua tanpa ada lagi pertumpahan darah”, tegas Danrem.
“Kami berharap Satgas Pamrahwan ini dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai tugas pokok mereka. Dan yang tidak kalah penting mereka dapat membantu kesulitan-kesulitan masyarakat di setiap daerah penugasannya”, harapnya.
Terkait dengan akan diselenggarakannya Pilkada dibeberapa daerah, Danrem menyampaikan bahwa Korem 172/PWY dan satuan jajarannya siap mengamankan pelaksanaan Pilkada dengan tetap menjunjung tinggi netralitas TNI.
"Kami TNI selalu siap, baik diminta maupun tidak diminta dalam rangka mengamankan jalannya Pilkada supaya dapat berjalan dengan lancar, aman dan damai , tentunya kami akan bekerjasama dengan Kepolisian dan semua pihak yang terkait, sehingga harapan kita bersama bahwa Papua yang aman dan damai dapat terwujud", tegas Danrem. (Penrem172)
Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan bahwa personel tersebut akan bertugas di daerah rawan jajaran Korem 172/PWY khususnya daerah Pegunungan selama kurang lebih satu tahun atau minimal selama sembilan bulan. Satgas Yonif PR 432/WSJ tersebut akan menggantikan Satgas Pamrahwan yang lama yakni Yonif Raider Khusus 751/VJS yang merupakan satuan organik Kodam XVII/Cenderawasih.
“Mereka akan mengisi 20 pos yang tersebar dari mulai kabupaten Nduga, Lanny Jaya, Tolikara, Yahukimo sampai dengan Mamberamo Raya”, ujar Danrem disela-sela kegiatan Upacara Penerimaan Satgas Pamrahwan Yonif Para Raider 432/WSJ di Pelabuhan Pelindo Jayapura, Minggu (6/9/2020.
Lebih lanjut dikatakan, pelibatan Satuan Non Organik Kodam XVII/Cenderawasih dalam melaksanakan pengamanan wilayah rawan di Papua sebagai upaya pemenuhan kekurangan personel organik yang ada.
“Personel organik sudah tergelar, dan saat ini waktunya mereka untuk diganti sehingga harus melibatkan personel dari luar. Jika tidak, maka personel organik ini tidak akan memiliki waktu untuk istirahat. Sedangkan personel kewilayahan seperti Babinsa jumlahnya terbatas untuk mengcover seluruh wilayah. Maka dari itu, perlu adanya Satgas-satgas Pamrahwan seperti ini”, tutur Danrem.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa akan ada pembekalan khusus yang akan diberikan kepada Satgas Pamrahwan yang baru, sebelum melaksanakan tugas.
“Kita akan membekali mereka sebelum masuk ke pos-pos, agar mereka siap dalam melaksanakan tugas dan mengerti dengan tugas pokoknya. Hal ini kita lakukan untuk mencegah adanya personel yang masih belum mengerti tugasnya, sehingga diharapkan tidak sampai melakukan tindakan-tindakan yang kontraproduktif. Hal tersebut tentunya supaya sejalan dengan tujuan Korem 172/PWY yakni menciptakan kedamaian di tanah Papua tanpa ada lagi pertumpahan darah”, tegas Danrem.
“Kami berharap Satgas Pamrahwan ini dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai tugas pokok mereka. Dan yang tidak kalah penting mereka dapat membantu kesulitan-kesulitan masyarakat di setiap daerah penugasannya”, harapnya.
Terkait dengan akan diselenggarakannya Pilkada dibeberapa daerah, Danrem menyampaikan bahwa Korem 172/PWY dan satuan jajarannya siap mengamankan pelaksanaan Pilkada dengan tetap menjunjung tinggi netralitas TNI.
"Kami TNI selalu siap, baik diminta maupun tidak diminta dalam rangka mengamankan jalannya Pilkada supaya dapat berjalan dengan lancar, aman dan damai , tentunya kami akan bekerjasama dengan Kepolisian dan semua pihak yang terkait, sehingga harapan kita bersama bahwa Papua yang aman dan damai dapat terwujud", tegas Danrem. (Penrem172)