Izak Pangemanan Minta Prajurit Korem 172 Pegang Teguh Pancasila dalam Setiap Tugas
pada tanggal
Tuesday, 2 June 2020
ABEPURA, LELEMUKU.COM – Ditengah masa Pandemi Covid-19, Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2020 ini tidak dirayakan seperti tahun sebelumnya. Sesuai surat edaran pemerintah pusat dan perintah dari Komando Atas, peringatan Hari Lahir Pancasila tidak dalam bentuk upacara dilapangan, namun dilaksanakan melalui media elektronik, video conference secara online.
Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf Izak Pangemanan menegaskan walaupun peringatan hari lahir Pancasila tahun ini tidak dilaksanakan seperti biasanya, Pancasila harus tetap terpatri dalam sanubari setiap prajurit Korem 172/PWY dan jajaran.
“Sebagai satuan kewilayahan, sudah seharusnya kita sebagai prajurit harus selalu berpegang teguh kepada Pancasila dalam setiap pelaksanaan tugas. Apabila itu dilakukan, yakinlah kita dapat menyelesaikan semua permasalahan-permasalahan yang terjadi,” ujar Izak, Senin (1/6/2020) di Jayapura.
Menurutnya, Sistem nilai yang terkandung pada lima sila Pancasila bersifat umum atau universal dan sistem tersebut juga turut diadopsi oleh berbagai bangsa di dunia.
“Untuk itu saya berharap kepada seluruh prajurit untuk dapat mensosialisasikan, mengenalkan, mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai dari Pancasila kepada seluruh elemen masyarakat khususnya para generasi muda sebagai generasi penerus bangsa dan harapan kita untuk terus menjaga eksistensi Negara ini di masa depan”, kata Izak.
Untuk Papua, kata Danrem, Papua telah digariskan sebagai bagian dari Indonesia, semua terjadi tentunya atas kehendak Tuhan dan tidak bisa dipisahkan oleh siapapun juga.
“Kita akan bekerja dengan hati, tulus dan ikhlas, karena Papua tidak seperti daerah lain di Indonesia. Di sini masih ada saudara-saudara kita yang tidak sepaham. Inilah yang mendasari kita untuk berbuat dan bertindak kedalam maupun keluar. Kita sebagai satuan territorial harus terus melakukan komunikasi atau yang biasa kita sebut sebagai Komsos (Komunikasi Sosial). Kita juga harus bisa memaknai apa yang menjadi keinginan masyarakat di Papua ini”, ujar Danrem.
Sesuai dengan tema peringatan hari lahir Pancasila tahun ini yaitu “Pancasila Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju Indonesia Maju” sangat relevan dengan situasi saat ini, yang harus bersatu bersama-sama dalam menghadapi segala permasalahan yang di hadapi bangsa, dan lebih khusus lagi di Papua.
“Kita harus bergandengan tangan, gotong royong untuk untuk membangun tanah Papua ini dengan berlandaskan Pancasila. Kita tidak boleh berhenti berkreasi, berinovasi, dan berprestasi di tengah pandemic covid-19 sekarang ini, seperti apa yang di sampaikan Bapak Presiden Joko Widodo dalam pidatonya tadi”, tegas Danrem. (Pendam17)
Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf Izak Pangemanan menegaskan walaupun peringatan hari lahir Pancasila tahun ini tidak dilaksanakan seperti biasanya, Pancasila harus tetap terpatri dalam sanubari setiap prajurit Korem 172/PWY dan jajaran.
“Sebagai satuan kewilayahan, sudah seharusnya kita sebagai prajurit harus selalu berpegang teguh kepada Pancasila dalam setiap pelaksanaan tugas. Apabila itu dilakukan, yakinlah kita dapat menyelesaikan semua permasalahan-permasalahan yang terjadi,” ujar Izak, Senin (1/6/2020) di Jayapura.
Menurutnya, Sistem nilai yang terkandung pada lima sila Pancasila bersifat umum atau universal dan sistem tersebut juga turut diadopsi oleh berbagai bangsa di dunia.
“Untuk itu saya berharap kepada seluruh prajurit untuk dapat mensosialisasikan, mengenalkan, mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai dari Pancasila kepada seluruh elemen masyarakat khususnya para generasi muda sebagai generasi penerus bangsa dan harapan kita untuk terus menjaga eksistensi Negara ini di masa depan”, kata Izak.
Untuk Papua, kata Danrem, Papua telah digariskan sebagai bagian dari Indonesia, semua terjadi tentunya atas kehendak Tuhan dan tidak bisa dipisahkan oleh siapapun juga.
“Kita akan bekerja dengan hati, tulus dan ikhlas, karena Papua tidak seperti daerah lain di Indonesia. Di sini masih ada saudara-saudara kita yang tidak sepaham. Inilah yang mendasari kita untuk berbuat dan bertindak kedalam maupun keluar. Kita sebagai satuan territorial harus terus melakukan komunikasi atau yang biasa kita sebut sebagai Komsos (Komunikasi Sosial). Kita juga harus bisa memaknai apa yang menjadi keinginan masyarakat di Papua ini”, ujar Danrem.
Sesuai dengan tema peringatan hari lahir Pancasila tahun ini yaitu “Pancasila Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju Indonesia Maju” sangat relevan dengan situasi saat ini, yang harus bersatu bersama-sama dalam menghadapi segala permasalahan yang di hadapi bangsa, dan lebih khusus lagi di Papua.
“Kita harus bergandengan tangan, gotong royong untuk untuk membangun tanah Papua ini dengan berlandaskan Pancasila. Kita tidak boleh berhenti berkreasi, berinovasi, dan berprestasi di tengah pandemic covid-19 sekarang ini, seperti apa yang di sampaikan Bapak Presiden Joko Widodo dalam pidatonya tadi”, tegas Danrem. (Pendam17)