Jelang Idul Fitri 2020, Harga Daging di Pasar Wamanggu Merauke Stabill
pada tanggal
Sunday, 24 May 2020
MERAUKE, LELEMUKU.COM - Di tengah pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung saat ini membuat pasar di Merauke terutama menjelang Idul Fitri 1441 H. Di H-2 Idul Fitri, pengunjung pasar Wamanggu tidak seramai dengan suasana menjelang hari raya Idul Fitri Tahun lalu.
Musriani, salah satu pedagang Pasar Wamanggu Merauke, saat ditemui di pasar Wamanggu Merauke, Jumat (22/5/2020) mengaku jika pembeli kali ini sangat sepi.
‘’Kalau tahun lalu di hari H-2, pasar sudahsangat padat. Tapi, hari ini sepertinya biasa-biasa saja,’’ kata dia.
Menurut Musriani, harga kebutuhan pokok relatif stabil. Untuk bawang merah, masih tetap Rp 70.000 perkilo, lalu bawang putih Rp 40.000 per kilo. Sedangkan cabe rawit turun dari sebelumnya Rp 120.000 menjadi Rp 80.000 per kilonya.
Lesunya pasar ditengah pandemi Corona tersebut dirasakan Dwi Rahayu yang menjual berbagai jenis kue kering. Dwi Rahayu memperkirakan terjadi penurunan sekitar 40 persen dibandingkan tahun lalu.
‘’Mungkin karena tidak ada lagi silaturahmi dari rumah ke rumah pada Idul Fitri ini sehingga orang tidak terlalu menyedikan kue kering. Kalaupun ada yang tetap membeli hanya sedikit saja,’’ katanya.
Semnetara untuk daging yakni daging sapi, ayam potong dan ayam kampung relatif stabil. Muhammad Nur, salah satu penjual daging sapi di Pasar Wamanggu menjelaskan bahwa harga tetap stabil untuk bagian paha tetap Rp 110.000 per kilo.
Yang naik adalah bagian dalam yang harganya Rp 150.000 perkilo. ‘’Tapi paling naik drastis bagian paru yang harganya sampai Rp 200.000 perkilo,’’ jelasnya.
Bagian dalam yang naik cukup tinggi tersebut karena permintaan yang tinggi sementara yang tersedia terbatas.
‘’Biasanya orang bikin coto,’’ jelasnya. Sedangkan bagian tulang yang tadinya Rp 60.000 per kilo menjadi Rp 80.000 per kilonya.
Sementara untuk harga ayam juga stabil. Untuk ayam potong lokal dengan berat sekitar 8-9 ons dengan harga Rp 35.000 per ekor, tapi apabila diambil 3 ekor dengan harga Rp 100.000.
Sedangkan ayam beku yang beratnya sekitar 1 kg dijual dengan harga Rp 40.000 per ekor. Begitu juga ayam kampung masih stabil antara Rp 70.000-120.000 per ekor tergantung besar kecilnya.
Muktar, salah satu penjual ayam potong tersebut mengaku jika penjualan ayam potong menjelang Idul Fitri ini sepi. (InfoPublik)
Musriani, salah satu pedagang Pasar Wamanggu Merauke, saat ditemui di pasar Wamanggu Merauke, Jumat (22/5/2020) mengaku jika pembeli kali ini sangat sepi.
‘’Kalau tahun lalu di hari H-2, pasar sudahsangat padat. Tapi, hari ini sepertinya biasa-biasa saja,’’ kata dia.
Menurut Musriani, harga kebutuhan pokok relatif stabil. Untuk bawang merah, masih tetap Rp 70.000 perkilo, lalu bawang putih Rp 40.000 per kilo. Sedangkan cabe rawit turun dari sebelumnya Rp 120.000 menjadi Rp 80.000 per kilonya.
Lesunya pasar ditengah pandemi Corona tersebut dirasakan Dwi Rahayu yang menjual berbagai jenis kue kering. Dwi Rahayu memperkirakan terjadi penurunan sekitar 40 persen dibandingkan tahun lalu.
‘’Mungkin karena tidak ada lagi silaturahmi dari rumah ke rumah pada Idul Fitri ini sehingga orang tidak terlalu menyedikan kue kering. Kalaupun ada yang tetap membeli hanya sedikit saja,’’ katanya.
Semnetara untuk daging yakni daging sapi, ayam potong dan ayam kampung relatif stabil. Muhammad Nur, salah satu penjual daging sapi di Pasar Wamanggu menjelaskan bahwa harga tetap stabil untuk bagian paha tetap Rp 110.000 per kilo.
Yang naik adalah bagian dalam yang harganya Rp 150.000 perkilo. ‘’Tapi paling naik drastis bagian paru yang harganya sampai Rp 200.000 perkilo,’’ jelasnya.
Bagian dalam yang naik cukup tinggi tersebut karena permintaan yang tinggi sementara yang tersedia terbatas.
‘’Biasanya orang bikin coto,’’ jelasnya. Sedangkan bagian tulang yang tadinya Rp 60.000 per kilo menjadi Rp 80.000 per kilonya.
Sementara untuk harga ayam juga stabil. Untuk ayam potong lokal dengan berat sekitar 8-9 ons dengan harga Rp 35.000 per ekor, tapi apabila diambil 3 ekor dengan harga Rp 100.000.
Sedangkan ayam beku yang beratnya sekitar 1 kg dijual dengan harga Rp 40.000 per ekor. Begitu juga ayam kampung masih stabil antara Rp 70.000-120.000 per ekor tergantung besar kecilnya.
Muktar, salah satu penjual ayam potong tersebut mengaku jika penjualan ayam potong menjelang Idul Fitri ini sepi. (InfoPublik)