Titus Hery Dosinaen Raih Gelar Doktor di Uncen Dengan Nilai Cum Laude
pada tanggal
Friday, 6 March 2020
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, Titus E. A. Hery Dosinaen kini resmi bergelar doktor.
Memiliki tingkat kesibukan yang tinggi sebagai pembina Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Papua, nyatanya tak menyurutkan niat mantan Sekwan DPRD Puncak Jaya ini untuk menuntut ilmu setinggi langit.
Tak main-main, gelar doktor di bidang Antropologi lewat Program Pasca Sarjana Universitas Cenderawasih tersebut, diraih dengan predikat Cum Laude (IPK 3,86).
“Saya bersyukur kepada Tuhan dan kepada semua orang yang telah mendukung, sehingga apa yang saya cita-citakan sejak dulu (meraih gelar doktor) sudah bisa diraih”.
“Terima kasih pula kepada bapak gubernur, wakil gubernur,istri dan seluruh keluarga saya, kemudian para dosen dan tim pembimbing yang telah membantu juga men-support saya sehingga bisa meraih cita-cita ini,” ucapnya dengan mata “berkaca-kaca”, usai dalam sidang senat terbuka promosi doktor program doktor ilmu sosial program pasca sarjana Universitas Cenderawasih Jayapura, Sabtu (29/2/2020).
Sekda Hery Dosinaen dalam sidang tersebut membawakan disertasi dengan judul, “Rekonstruksi sistem demokrasi pemerintah berbasis nilai-nilai kearifan lokal lokal di Kabupaten Puncak Jaya Provinsi Papua”.
Sementara tim penguji dalam sidang Doktor Hery Dosinaen yakni, Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT (rektor), Prof. Dr. Yohanis Rante, SE, M.Si, Prof. Dr. Drs. Akbar Silo, MS, Prof. Dr. Pawennari Hijjang, MA (promotor), Dr. Dra. Agustina Ivonne Polli, M.Si (co-promotor), J.R. Mansoben, MA, Ph.D (co-promotor), Dr. Hanro Y. Lekitoo, S.Sos, M.Hum, Dr. Nomensen St. Mambraku, Dr. Basir Rohrohmana, SH, M.Hum, Dr. Marlina Flassy, S.Sos, M.Hum, dan Dr. Gerdha K.I. Numberi, S.Sos, M.Si (penguji).
Sejumlah penguji pun memuji disertasi Sekda Papua. Apalagi Sekda Hery mampu menjawab dengan baik semua pertanyaan dari tim penguji.
Promotor (dosen pembimbing) Prof.Dr.Pawennari Hijjang, MA mengaku bangga dengan keberhasilan siswanya itu. Apalagi disertai dengan predikat Cum Laude.
“Bukan cuma itu, judul disertasinya pun menunjukkan bahwa beliau memang sangat cinta kearifan lokal. Padahal dengan kesibukan sebagai pejabat pemerintahan yang melayani masyarakat, membina keluarga tetapi juga mampu menjalankan tugasnya sebagai mahasiswa, " pujinya.
Senada disampaikan Rektor Uncen Apollo Safanpo. Sebab hasil kelulusan itu dinilainya sangat menggembirakan.
“Dimana kini Sekda menjadi orang yang ke 21 raih gelar Doktor bidang Ilmu Sosial Uncen serta ke 56 sebagai Doktor lulusan Uncen,” ucap ia. (DiskominfoPapua)
Memiliki tingkat kesibukan yang tinggi sebagai pembina Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Papua, nyatanya tak menyurutkan niat mantan Sekwan DPRD Puncak Jaya ini untuk menuntut ilmu setinggi langit.
Tak main-main, gelar doktor di bidang Antropologi lewat Program Pasca Sarjana Universitas Cenderawasih tersebut, diraih dengan predikat Cum Laude (IPK 3,86).
“Saya bersyukur kepada Tuhan dan kepada semua orang yang telah mendukung, sehingga apa yang saya cita-citakan sejak dulu (meraih gelar doktor) sudah bisa diraih”.
“Terima kasih pula kepada bapak gubernur, wakil gubernur,istri dan seluruh keluarga saya, kemudian para dosen dan tim pembimbing yang telah membantu juga men-support saya sehingga bisa meraih cita-cita ini,” ucapnya dengan mata “berkaca-kaca”, usai dalam sidang senat terbuka promosi doktor program doktor ilmu sosial program pasca sarjana Universitas Cenderawasih Jayapura, Sabtu (29/2/2020).
Sekda Hery Dosinaen dalam sidang tersebut membawakan disertasi dengan judul, “Rekonstruksi sistem demokrasi pemerintah berbasis nilai-nilai kearifan lokal lokal di Kabupaten Puncak Jaya Provinsi Papua”.
Sementara tim penguji dalam sidang Doktor Hery Dosinaen yakni, Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT (rektor), Prof. Dr. Yohanis Rante, SE, M.Si, Prof. Dr. Drs. Akbar Silo, MS, Prof. Dr. Pawennari Hijjang, MA (promotor), Dr. Dra. Agustina Ivonne Polli, M.Si (co-promotor), J.R. Mansoben, MA, Ph.D (co-promotor), Dr. Hanro Y. Lekitoo, S.Sos, M.Hum, Dr. Nomensen St. Mambraku, Dr. Basir Rohrohmana, SH, M.Hum, Dr. Marlina Flassy, S.Sos, M.Hum, dan Dr. Gerdha K.I. Numberi, S.Sos, M.Si (penguji).
Sejumlah penguji pun memuji disertasi Sekda Papua. Apalagi Sekda Hery mampu menjawab dengan baik semua pertanyaan dari tim penguji.
Promotor (dosen pembimbing) Prof.Dr.Pawennari Hijjang, MA mengaku bangga dengan keberhasilan siswanya itu. Apalagi disertai dengan predikat Cum Laude.
“Bukan cuma itu, judul disertasinya pun menunjukkan bahwa beliau memang sangat cinta kearifan lokal. Padahal dengan kesibukan sebagai pejabat pemerintahan yang melayani masyarakat, membina keluarga tetapi juga mampu menjalankan tugasnya sebagai mahasiswa, " pujinya.
Senada disampaikan Rektor Uncen Apollo Safanpo. Sebab hasil kelulusan itu dinilainya sangat menggembirakan.
“Dimana kini Sekda menjadi orang yang ke 21 raih gelar Doktor bidang Ilmu Sosial Uncen serta ke 56 sebagai Doktor lulusan Uncen,” ucap ia. (DiskominfoPapua)