Tanpa Marquee Player, Angel Alfredo Vera Yakin Persipura Jayapura akan Menang di Liga 1
pada tanggal
Wednesday, 5 April 2017
KOTA JAYAPURA - Pelatih Persipura Jayapura Angel Alfredo Vera merasa senang dengan materi pemain yang dimiliki saat ini, dan menegaskan Mutiara Hitam bisa bersaing di Liga 1 Go-Jek Traveloka 2017 sekalipun tidak diperkuat marquee player.
Seperti beberapa tahun sebelumnya, skuat Persipura tidak mengalami perubahan secara drastis. Banyak muka lama yang tetap bertahan di tim. Alfredo pun menyatakan Persipura tidak membutuhkan marquee player untuk mendongkrak performa tim.
“Saya tidak mau pikir soal itu. Yang jelas, yang saya butuh sudah ada di tim Persipura,” tegas Alfredo dikutip akun Instagram Persipura 1963.
“Jangankan Persipura, klub dunia seperti Barcelona pun banyak lawan yang sudah tahu gaya bermain, tapi tetap menang. Jadi untuk apa dengar kata orang? Terserah mereka mau bilang apa.”
Kendati tidak sepakat dengan regulasi pemain muda, Alfredo merasa senang dengan performa mereka. Menurut arsitek asal Argentina ini, penampilan pemain muda banyak mengalami peningkatan.
“Untuk liga profesional harusnya tidak menekan klub soal aturan ini. Pemain muda punya tempat untuk pembinaan. Ini liga untuk mengejar prestasi. Mau dimainkan atau tidak, itu harusnya menjadi hak pelatih,” cetus Alfredo.
“Ada beberapa pemain yang menunjukkan progres sangat bagus, tapi ada juga yang butuh waktu lama.”
Sebelumnya Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano mengatakan bahwa pihaknya bisa saja melakukan pembelian marquee player jika dana dari para sponsor sudah terkumpul.
"Bisa saja di datangkan (pemain kelas dunia), asalkan ada dana yang dibutuhkan bisa terpenuhi," kata Benhur Tommy Mano yang akrab disapa BTM.
Menurut dia, tim yang sudah empat kali menjuarai Liga Indonesia itu paling tidak membutuhkan sekitar Rp25 miliar hingga Rp30 miliar untuk mengarungi Liga I musim ini dengan aman dan lancar. "
Sementara dana dukungan yang baru masuk itu berjumlah Rp7,5 miliar dari Bank Papua. Sisanya manajemen sedang berupaya mencari," katanya.
Disinggung soal pemain kelas dunia yang akan diboyong ke markas Persipura Jayapura, apakah seperti mantan pemain Liga Inggris, Didier Drogba atau pun sekelas Michael Essien yang sudah terlebih dahulu berlabuh di Pesib Bandung dan sangat menghebohkan itu. BTM menyambut dengan candaan dan tawa lepas.
"Ha..ha..ha...yang pasti kalau dana ada dan mencukupi mengapa tidak, kami akan beli pemain terbaik sesuai dengan kebutuhan tim," katanya dengan nada tertawa.
Kini, kata dia, tim berjuluk Mutiara Hitam itu tengah menyurati ke sejumlah perusahaan yang berpeluang menjadi sponsor setelah PT Freeport Indonesia menyatakan tidak lagi menyokong Boaz TE Solossa dan kawan-kawan pada musim ini. "Kami sudah menyurati ke MNC Group, Pertamina, Telkom, dan beberapa perusahaan lainnya. Kalau dana tercukupi kenapa tidak (kontrak pemain kelas dunia)," katanya. (antara/goal)
Seperti beberapa tahun sebelumnya, skuat Persipura tidak mengalami perubahan secara drastis. Banyak muka lama yang tetap bertahan di tim. Alfredo pun menyatakan Persipura tidak membutuhkan marquee player untuk mendongkrak performa tim.
“Saya tidak mau pikir soal itu. Yang jelas, yang saya butuh sudah ada di tim Persipura,” tegas Alfredo dikutip akun Instagram Persipura 1963.
“Jangankan Persipura, klub dunia seperti Barcelona pun banyak lawan yang sudah tahu gaya bermain, tapi tetap menang. Jadi untuk apa dengar kata orang? Terserah mereka mau bilang apa.”
Kendati tidak sepakat dengan regulasi pemain muda, Alfredo merasa senang dengan performa mereka. Menurut arsitek asal Argentina ini, penampilan pemain muda banyak mengalami peningkatan.
“Untuk liga profesional harusnya tidak menekan klub soal aturan ini. Pemain muda punya tempat untuk pembinaan. Ini liga untuk mengejar prestasi. Mau dimainkan atau tidak, itu harusnya menjadi hak pelatih,” cetus Alfredo.
“Ada beberapa pemain yang menunjukkan progres sangat bagus, tapi ada juga yang butuh waktu lama.”
Sebelumnya Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano mengatakan bahwa pihaknya bisa saja melakukan pembelian marquee player jika dana dari para sponsor sudah terkumpul.
"Bisa saja di datangkan (pemain kelas dunia), asalkan ada dana yang dibutuhkan bisa terpenuhi," kata Benhur Tommy Mano yang akrab disapa BTM.
Menurut dia, tim yang sudah empat kali menjuarai Liga Indonesia itu paling tidak membutuhkan sekitar Rp25 miliar hingga Rp30 miliar untuk mengarungi Liga I musim ini dengan aman dan lancar. "
Sementara dana dukungan yang baru masuk itu berjumlah Rp7,5 miliar dari Bank Papua. Sisanya manajemen sedang berupaya mencari," katanya.
Disinggung soal pemain kelas dunia yang akan diboyong ke markas Persipura Jayapura, apakah seperti mantan pemain Liga Inggris, Didier Drogba atau pun sekelas Michael Essien yang sudah terlebih dahulu berlabuh di Pesib Bandung dan sangat menghebohkan itu. BTM menyambut dengan candaan dan tawa lepas.
"Ha..ha..ha...yang pasti kalau dana ada dan mencukupi mengapa tidak, kami akan beli pemain terbaik sesuai dengan kebutuhan tim," katanya dengan nada tertawa.
Kini, kata dia, tim berjuluk Mutiara Hitam itu tengah menyurati ke sejumlah perusahaan yang berpeluang menjadi sponsor setelah PT Freeport Indonesia menyatakan tidak lagi menyokong Boaz TE Solossa dan kawan-kawan pada musim ini. "Kami sudah menyurati ke MNC Group, Pertamina, Telkom, dan beberapa perusahaan lainnya. Kalau dana tercukupi kenapa tidak (kontrak pemain kelas dunia)," katanya. (antara/goal)