Pemerintah Biak Numfor Pasarkan Ikan, Sagu dan Abon di Blanja.com
pada tanggal
Sunday, 30 April 2017
BIAK (BIAK NUMFOR) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor akan memasarkan produk dari usaha kecil dan menengah di kabupaten itu, berupa ikan asar, sagu serta abon ikan secara "online" di situs jual beli blanja.com.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Abdul Manan di Biak, Jumat, mengatakan pemasaran produk UKM Biak di blanja.com merupakan kerja sama Pemkab Biak Numfor dengan rumah kreatif BUMN yang disediakan BNI.
"Kehadiran rumah kreatif BUMN sangat membantu pengembangan produk usaha kecil menengah di Biak," ujar Abdul Manan.
Ia mengakui, produk UKM Biak sangat beragam di antaranya berbagai aksesoris dan hiasan berbahan baku lokal, bahan makanan dan minuman, peralatan rumah tangga serta produk pertanian.
Manan mengatakan, berbagai produk UKM Biak sudah banyak diminati warga sebagai "oleh-oleh" untuk keluarga dan kerabat atau teman kerja.
Menyinggung pembinaan UKM Biak, menurut Manan, sudah dilakukan pemda melalui pelatihan manajemen, peningkatan kualitas kemasan produk, pemasaran serta pembuatan merek daftar BPOM, MUI serta kepemilikan hak cipta hasil usaha.
Diskop UKM Biak akan membantu pengembangan hasil produksi UKM untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah serta memenuhi kebutuhan keluarga.
Berdasarkan data, jumlah pelaku UKM yang melakukan usaha mencapai 2.000-an dengan bidang perdagangan sektor riil seperti berjualan buah pinang sirih, sayuran, bahan pokok di pasar serta kuliner atau makanan. (antara)
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Abdul Manan di Biak, Jumat, mengatakan pemasaran produk UKM Biak di blanja.com merupakan kerja sama Pemkab Biak Numfor dengan rumah kreatif BUMN yang disediakan BNI.
"Kehadiran rumah kreatif BUMN sangat membantu pengembangan produk usaha kecil menengah di Biak," ujar Abdul Manan.
Ia mengakui, produk UKM Biak sangat beragam di antaranya berbagai aksesoris dan hiasan berbahan baku lokal, bahan makanan dan minuman, peralatan rumah tangga serta produk pertanian.
Manan mengatakan, berbagai produk UKM Biak sudah banyak diminati warga sebagai "oleh-oleh" untuk keluarga dan kerabat atau teman kerja.
Menyinggung pembinaan UKM Biak, menurut Manan, sudah dilakukan pemda melalui pelatihan manajemen, peningkatan kualitas kemasan produk, pemasaran serta pembuatan merek daftar BPOM, MUI serta kepemilikan hak cipta hasil usaha.
Diskop UKM Biak akan membantu pengembangan hasil produksi UKM untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah serta memenuhi kebutuhan keluarga.
Berdasarkan data, jumlah pelaku UKM yang melakukan usaha mencapai 2.000-an dengan bidang perdagangan sektor riil seperti berjualan buah pinang sirih, sayuran, bahan pokok di pasar serta kuliner atau makanan. (antara)