Garuda Indonesia Terbang Perdana Ambon, Kaimana, Manokwari dan Nabire
pada tanggal
Thursday, 13 April 2017
AMBON (MALUKU) - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terbang perdana rute Ambon -Kaimana - Manokwari dan Nabire, Rabu, sebagai upaya menjangkau wilayah Papua Barat.
Baca Juga
Setelah mendarat di bandara Utarom penumpang dan awak pesawat disambut upacara adat Arguni dan tarian dari Irarutu yang dibawakan oleh kaum laki-laki dan perempuan.
Upacara adat merupakan ritual penyambutan bagi tamu yang datang ke Kaimana yakni proses melepaskan alas kaki dan menginjak tanah, serta menghisap tembakau yang dibakar oleh para tua adat.
"Kita melakukan penerbangan perdana Ambon - Kaimana dan dilanjutkan ke Manokwari serta kembali lagi ke Ambon, selanjutnya Ambon - Kaimana - Nabire pada 13 April 2017, merupakan bagian pengembangan intra Maluku Papua," katanya.
Penerbangan ini lanjutnya merupakan satu dari beberapa rute Garuda eksplore yang sebelumnya telah melayani kota di Maluku dan Papua seperti Langgur, Saumlaki, Ternate dan Sorong.
Penerbangan Ambon -Kaimana dilayani Senin - Sabtu, sedangkan rute Ambon -Manokwari dilayani setiap hari Senin, Rabu dan Jumat, serta rute Ambon - Nabire dilayani Selasa, Kamis dan Sabtu.
Sedangkan, Bupati Kaimana, Matias Mairuma mengapresiasi pelayanan maskapai Garuda, karena penerbangan di Kainama semakin bertambah, menyusul dilayani Wings Air.
"Sebelumnya manajemen Garuda menjadwalkan mulai 2 Mei 2017. Namun, kami meminta pada 12 April 2017 dan patut bersyukur maskapai nasional ini mulai melayani sekaligus menjadi kado ulang tahun Kabupaten Kaimana ke-14," tandasnya.
Ia mengakui, Papua bukan hanya Jayapura, Biak, Timika dan Sorong tetapi Kaimana, karena potensi pariwisata dan perekonomian juga sangat menjanjikan.
"Banyak investor yang mau datang kesini, tetapi mereka bertanya maskapai apa yang sudah beroperasi. Para investor menginginkan pelayanan yang aman yang nyaman, karena itu patut bersyukur karena Garuda mulai melayani dan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Kainama," ujar Mathias.
Wakil Ketua Komis V DPR - RI, Michael Wattimena juga menyambut baik penerbangan Garuda ke wilayah Papua Barat, karena rute ini telah lama didambakan masyarakat di kabupaten Kaimana dan Fak-Fak.
Pembukaan rute ini katanya, membantu akses transportasi masyarakat, karena selama ini hanya dilayani satu maskapai sehingga terkendala dengan harga tiket yang cukup tinggi.
"Istilah yang selama ini dikenal masyarakat Papua Barat masuk mudah tetapi keluar sulit, karena terkendala armada serta harga tiket yang relatif tinggi. Jadi, hadirnya Garuda di daerah ini masyarakat bisa mendapatkan harga tiket yang kompetitif," tegas Michael. (antara)