Bank Papua Ajak Masyarakat Sulawesi Utara Gemar Menabung
pada tanggal
Wednesday, 19 April 2017
MANADO - Bank Pembangunan Daerah (BPD) Papua terus melakukan edukasi kepada masyarakat Sulawesi Utara(Sulut) agar gemar menabung demi masa depan.
"Edukasi ini kami lakukan mulai dari sekolah dasar hingga menengah ke atas hingga masyarakat umum, dengan penanaman gemar menabung sejak dini ini akan menjadi modal di kemudian hari," kata Kepala Cabang Bank Papua Manado, Eko Budhi Ariyanto di Manado, Selasa.
Bank papua cabang Manado sudah memiliki jadwal khusus yakni setiap Rabu untuk melakukan sosialisasi dan edukasi gemar menabung.
Saat ini sudah begitu banyak produk perbankan yang memfasilitasi masyarakat mulai menabung, walaupun dengan nominal kecil.
Selain itu, program gemar menabung ini dalam rangka meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).
"Harus diakui penghimpunan dana masyarakat di Sulut masih kecil dibandingkan kredit, sehingga edukasi diharapkan bisa mendorongnya," kata Eko.
"Hampir di semua bank ada program Tabunganku dan Program Simpel yang bisa membuka rekening dengan nominal Rp5 ribu," jelasnya.
Jika semakin banyak masyarakat yang menabung otomatis DPK perbankan Sulut semakin tinggi.
Tahun 2016, Bank Papua mampu menghimpun dana masyarakat di Sulut mencapai Rp15 miliar sedangkan penyaluran kredit sebesar Rp76 miliar.
"Ke depan, DPK di Bank Papua Manado akan terus digenjot," jelasnya. (antara)
"Edukasi ini kami lakukan mulai dari sekolah dasar hingga menengah ke atas hingga masyarakat umum, dengan penanaman gemar menabung sejak dini ini akan menjadi modal di kemudian hari," kata Kepala Cabang Bank Papua Manado, Eko Budhi Ariyanto di Manado, Selasa.
Bank papua cabang Manado sudah memiliki jadwal khusus yakni setiap Rabu untuk melakukan sosialisasi dan edukasi gemar menabung.
Saat ini sudah begitu banyak produk perbankan yang memfasilitasi masyarakat mulai menabung, walaupun dengan nominal kecil.
Selain itu, program gemar menabung ini dalam rangka meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).
"Harus diakui penghimpunan dana masyarakat di Sulut masih kecil dibandingkan kredit, sehingga edukasi diharapkan bisa mendorongnya," kata Eko.
"Hampir di semua bank ada program Tabunganku dan Program Simpel yang bisa membuka rekening dengan nominal Rp5 ribu," jelasnya.
Jika semakin banyak masyarakat yang menabung otomatis DPK perbankan Sulut semakin tinggi.
Tahun 2016, Bank Papua mampu menghimpun dana masyarakat di Sulut mencapai Rp15 miliar sedangkan penyaluran kredit sebesar Rp76 miliar.
"Ke depan, DPK di Bank Papua Manado akan terus digenjot," jelasnya. (antara)