Arema FC Akui Persipura Jayapura Jadi Saingan Terberat di Gojek Traveloka Liga 1
pada tanggal
Monday, 10 April 2017
JAKARTA - Arema FC membeber prediksi mereka terkait peta persaingan memperebutkan gelar juara kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 mendatang. Klub berlogo singa mengepal ini menyebut Persipura Jayapura sebagai saingan terberat mereka pada kompetisi resmi ini.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menjelaskan alasannya menyebut Persipura sebagai lawan terberat timnya. Menurutnya, hal ini tak lepas dari soliditas tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut.
"Tanpa meremehkan tim lain, Persipura merupakan tim klasik yang memiliki peluang terbesar. Secara soliditas dan harmoni tim, mereka merupakan tim yang perlu diwaspadai," ujar Ruddy.
Lebih lanjut, selain Persipura, Ruddy menyebut Semen Padang sebagai tim yang juga patut diwaspadai. Alasannya, Kabau Sirah juga memiliki harmoni tim yang bagus. "Menurut saya, harmoni ini merupakan faktor penting dalam perjalanan sebuah tim," tuturnya.
Sementara itu, pria berusia 45 tahun ini juga melontarkan prediksinya terkait klub-klub yang memilih menggunakan marquee player. Menurutnya, kekuatan klub-klub tersebut tak lepas dari sejauh mana para pemain berlabel marquee player dan pemain-pemain anyar di klub tersebut bisa segera menyatu.
"Jika mereka bisa lekas menyatu dengan permainan timnya, bisa jadi tim tersebut bakal menjadi pesaing kuat juga," ia menandaskan. (bola.com)
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menjelaskan alasannya menyebut Persipura sebagai lawan terberat timnya. Menurutnya, hal ini tak lepas dari soliditas tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut.
"Tanpa meremehkan tim lain, Persipura merupakan tim klasik yang memiliki peluang terbesar. Secara soliditas dan harmoni tim, mereka merupakan tim yang perlu diwaspadai," ujar Ruddy.
Lebih lanjut, selain Persipura, Ruddy menyebut Semen Padang sebagai tim yang juga patut diwaspadai. Alasannya, Kabau Sirah juga memiliki harmoni tim yang bagus. "Menurut saya, harmoni ini merupakan faktor penting dalam perjalanan sebuah tim," tuturnya.
Sementara itu, pria berusia 45 tahun ini juga melontarkan prediksinya terkait klub-klub yang memilih menggunakan marquee player. Menurutnya, kekuatan klub-klub tersebut tak lepas dari sejauh mana para pemain berlabel marquee player dan pemain-pemain anyar di klub tersebut bisa segera menyatu.
"Jika mereka bisa lekas menyatu dengan permainan timnya, bisa jadi tim tersebut bakal menjadi pesaing kuat juga," ia menandaskan. (bola.com)