7.581 Pelajar di 116 SMK se Papua Ikut UN dan UNBK
pada tanggal
Wednesday, 5 April 2017
KOTA JAYAPURA - Sebanyak 7.581 pelajar sekolah menengah kejuruan di Papua saat ini mengikuti ujian nasional (UN) dan ujian nasional berbasis komputer (UNBK), tersebar di 116 sekolah.
Ujian yang akan berlangsung hingga Kamis (6/4) dengan mengujikan empat mata pelajaran yaitu bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika dan teori kejuruan,kata Sekretaris panitia UN Papua Bedjo kepada Antara, Senin di Jayapura.
Dikatakan, dari 7.581 pelajar yang ikut UN di 116 SMK tercatat 4.860 yang mengikuti UNBK dilakukan UN tercatat 4.860 pelajar dengan 53 sekolah yang melaksanakan UNBK.
UNBK dilaksanakan di 10 kabupaten dan kota di Papua yaitu Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Biak Numfor, Kepulauan Yapen, Merauke, Nabire, Jayawijaya, Mimika, Keerom dan Kabupaten Supiori.
Ketika ditanya tentang pelaksanaan hari pertama UN dan UNBK tingkat SMK, Bedjo mengatakan,dari laporan yang diterima mengungkapkan hari pertama UN berlangsung aman.
"UN dan UNBK hari pertama di Papua berjalan lancar dan khusus untuk UNBK dilaksanakan dua atau tiga kali selama sehari karena terbatasnya komputer," kata Bedjo. (antara)
Ujian yang akan berlangsung hingga Kamis (6/4) dengan mengujikan empat mata pelajaran yaitu bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika dan teori kejuruan,kata Sekretaris panitia UN Papua Bedjo kepada Antara, Senin di Jayapura.
Dikatakan, dari 7.581 pelajar yang ikut UN di 116 SMK tercatat 4.860 yang mengikuti UNBK dilakukan UN tercatat 4.860 pelajar dengan 53 sekolah yang melaksanakan UNBK.
UNBK dilaksanakan di 10 kabupaten dan kota di Papua yaitu Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Biak Numfor, Kepulauan Yapen, Merauke, Nabire, Jayawijaya, Mimika, Keerom dan Kabupaten Supiori.
Ketika ditanya tentang pelaksanaan hari pertama UN dan UNBK tingkat SMK, Bedjo mengatakan,dari laporan yang diterima mengungkapkan hari pertama UN berlangsung aman.
"UN dan UNBK hari pertama di Papua berjalan lancar dan khusus untuk UNBK dilaksanakan dua atau tiga kali selama sehari karena terbatasnya komputer," kata Bedjo. (antara)