Imigrasi Nilai Cross Border Wonderful Indonesia di Skouw, Tingkatkan Ekonomi

KOTA JAYAPURA - Direktorat Jenderal Imigrasi menyatakan pelaksanaan "Cross Border Wonderful Indonesia," di Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura meningkatkan perekonomian warga.

Kasubdit Kerjasama dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Keimigrasian Ditjen Imigrasi, Kemenkum HAM, Timbul Pardede di Jayapura, Rabu mengatakan kegiatan yang digelar Kementerian Pariwisata itu meningkatkan perekonomian warga yakni warga Papua Nugini maupun warga Skouw.

Menurutnya, kegiatan ini sangat bagus karena ini merupakan salah satu fasilitator pembangunan ekonomi masyarakat maka otomatis dengan adanya kegiatan ini meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Saya sudah cek waktu penutupan kegiatan ini, Selasa (22/11) sore banyak warga PNG yang datang berbelanja di Skouw," katanya.

Lanjut dia, barang-barang yang banyak dibeli oleh warga PNG seperti tempat tidur dan juga ember plastik.

"Kita tanya barang yang dibeli itu mau dipake atau bagimana, mereka jawab barang-barang itu mau dijual lagi, kalau disini dibeli berarti peningkatan pendatapan warga Skouw naik tapi juga peningkatan warga PNG juga demikian," ujarnya.

Dia mengatakan, meskipun barang yang dibeli tidak terlalu banyak, tetapi setiap warga PNG yang datang membeli barang tersebut.

Terkait jumlah pengunjung, menurut dia, persisnya tidak tahu berapa pengunjung di acara penutupan "Cross Border Wonderful Indonesia," ini tetapi saya kira sekitar 1.800 warga PNG yang ada.

"Ada juga rombongan yang disediakan oleh KBR walaupun mereka tidak diundang, jadi kita dari Kementerian Imigrasi kan hanya membeckap kegiatan ini," ujarnya.

Timbul menambahkan, karena selain fungsi Keimigrasian selain pelayanan, penegakan hukum, keamanan Keimigrasian, tetapi juga fasilitator pembangunan ekonomi masyarakat.

"Jadi ketika Kementerian Pariwisata bikin acara ini, kita anggap ini juga merupakan salah satu dari fungsi Keimigrasian jadi kita siap membeckap,"ujarnya.

"Jadi saya dari Jakarta dan koordinasikan dengan teman-teman ayo kita dukung Kementerian Pariwisata karena kegiatan ini juga merupakan bagian dari fungsi kita," ujarnya lagi. (antara)