Koramil Muting Gelar Buka Puasa Bersama
pada tanggal
Sunday, 3 July 2016
MERAUKE (MUTING) - Danramil 1707-04/Muting Kapten Czi Septian H, S.Sos, meyelenggarakan Komunikasi Sosial dengan unsur aparat TNI/Polri, unsur Tripika Distrik Muting , para Tokoh masyarkat, Toda, Toga dan para pemuda Distrik Muting Kabupaten Merauke, yang dilanjutkan buka Puasa bersama pada Kamis 30 Juni 2016 bertempat di ruang serba guna Koramil Muting.
Pada kesempatan tersebut Danramil menyampaikan bahwa wilayah Distrik Muting ini sangat luas, sedangkan jumlah personil Koramil Muting terbatas, perlu diketahuai Koramil harus mengkaver 2 Distrik Muting dan Eligobel untuk itu kami perlu peran serta dari mitra Karib sebagai Jaring Teritorial kami, sehingga tugas pokok kewilayahan dapat berjalan lancar.
“Kami TNI dan Kepala Distrik Muting, siap sebagai jembatan dalam menyelesaikan setiap kendala atau permasalahan serta kendala antara masyarakat Muting dengan pihak Perusahaan saat ini. Saya harapkan dari pihak perusahaan harus ada komunikasi dan penjelasan yang baik dengan masyarakat, sehingga setiap kendala dan atau permasalahan bisa di selesaiakan secara musyawarah” tegasnya.
“Saya berharap pihak perusahaan dan sasyarakat bisa berjalan beriringan untuk bersama-sama membangun Distrik Muting, dan perusahaan ini agar bisa memberikan Sumber pendapatan Negara di Bidang Perkebunan”,ujar Kapten Septian.
Sedangkan dari pihak Perusahaan GM PT.ACP Ahmad Sai’un mengatakan, apa yang di sampaikan oleh Danramil Muting memang kita mempunyai rencana yang saat ini sedang diinginkan oleh masyarakat atau calon mitra perusahaan. “Hubungan antara perusahaan dengan masyarakat, istilah di Kalimantan adalah anak dengan bapak, artinya bapak itu adalah perusahaan sedangkan anaknya itu adalah mitra perusahaan (masyarakat), jadi nanti antara bapak dengan anak tidak ada lagi Jarak kalau bapak dengan anak tidak dekat berarti ada yang salah” ujarnya.
“Terkait dengan sosialisasi kemitraan memang belum dilaksanakan kepada masyarakat dan hal tersebut masih digodok oleh perusahaan yang diperkirakan selesai pada bulan Agustus 2016, sosialisasi akan kami lakukan ke kampung-kampung yang ada di wilayah perusahaan PT. ACP di daerah Alfasera dan PT. APM yang berada di Bupul”, ujar dari pihak PT. ACP Ahmad.
Bersamaan dengan itu juga dilaksanakan komunikasi sosial di Pos Ramil Eligobel, Distrik Eligobel Kabupaten Merauke, dengan tema yang sama yaitu “Koramil 1707-04/Muting melalui pembinaan peta jarak jaring teretorial di wilayah Koramil 1707-04/Muting ikut serta dalam menjaga dan mewujudkan setabilitas dan ketahanan wilayah guna tetap terjaganya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia” (pendam)
Pada kesempatan tersebut Danramil menyampaikan bahwa wilayah Distrik Muting ini sangat luas, sedangkan jumlah personil Koramil Muting terbatas, perlu diketahuai Koramil harus mengkaver 2 Distrik Muting dan Eligobel untuk itu kami perlu peran serta dari mitra Karib sebagai Jaring Teritorial kami, sehingga tugas pokok kewilayahan dapat berjalan lancar.
“Kami TNI dan Kepala Distrik Muting, siap sebagai jembatan dalam menyelesaikan setiap kendala atau permasalahan serta kendala antara masyarakat Muting dengan pihak Perusahaan saat ini. Saya harapkan dari pihak perusahaan harus ada komunikasi dan penjelasan yang baik dengan masyarakat, sehingga setiap kendala dan atau permasalahan bisa di selesaiakan secara musyawarah” tegasnya.
“Saya berharap pihak perusahaan dan sasyarakat bisa berjalan beriringan untuk bersama-sama membangun Distrik Muting, dan perusahaan ini agar bisa memberikan Sumber pendapatan Negara di Bidang Perkebunan”,ujar Kapten Septian.
Sedangkan dari pihak Perusahaan GM PT.ACP Ahmad Sai’un mengatakan, apa yang di sampaikan oleh Danramil Muting memang kita mempunyai rencana yang saat ini sedang diinginkan oleh masyarakat atau calon mitra perusahaan. “Hubungan antara perusahaan dengan masyarakat, istilah di Kalimantan adalah anak dengan bapak, artinya bapak itu adalah perusahaan sedangkan anaknya itu adalah mitra perusahaan (masyarakat), jadi nanti antara bapak dengan anak tidak ada lagi Jarak kalau bapak dengan anak tidak dekat berarti ada yang salah” ujarnya.
“Terkait dengan sosialisasi kemitraan memang belum dilaksanakan kepada masyarakat dan hal tersebut masih digodok oleh perusahaan yang diperkirakan selesai pada bulan Agustus 2016, sosialisasi akan kami lakukan ke kampung-kampung yang ada di wilayah perusahaan PT. ACP di daerah Alfasera dan PT. APM yang berada di Bupul”, ujar dari pihak PT. ACP Ahmad.
Bersamaan dengan itu juga dilaksanakan komunikasi sosial di Pos Ramil Eligobel, Distrik Eligobel Kabupaten Merauke, dengan tema yang sama yaitu “Koramil 1707-04/Muting melalui pembinaan peta jarak jaring teretorial di wilayah Koramil 1707-04/Muting ikut serta dalam menjaga dan mewujudkan setabilitas dan ketahanan wilayah guna tetap terjaganya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia” (pendam)