Kodim 1704 Sorong Laksanakan Komunikasi Sosial dan Buka Puasa
pada tanggal
Monday, 13 June 2016
KOTA SORONG – Bertempat di Aula Makodim 1704/Sorong telah berlangsung Kegiatan Komunikasi Sosial dan buka Puasa Bersama yang mengambil Topik “Menyikapi Perkembangan Paham Radikalisme, Komunisme/Marxisme/Leninisme Di Wilayah Sorong Raya”. Jumat 10 Juni 2016.
Dalam sambutan Komandan Kodim 1704/Sorong Letkol Aulia Fahmi Dalimunte, S.Sos mengatakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi diantara kita agar dapat membina tolerasi sehingga terciptalah kesatuan yang kuat dari 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya demi mewujudkan Papua khususnya Se–Sorong Raya ini lebih aman, damai dan sejahtera.
Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan tanya jawab tentang Menyikapi Perkembangan Paham Radikalisme, Komunisme/Marxisme/Leninisme Di Wilayah Sorong Raya, sebagai Moderator dan Pemandu Bapak Drs Rustamadji M.Si Rektor STKIP Muhammadiyah Kabupaten Sorong.
Kesimpulan dari menyikapi dalam perkembangan Paham Radikalisme dari 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya adalah penyebaran paham-paham radikal dan komunis karena dampaknya sangat buruk terhadap kelangsungan pendidikan generasi muda di negeri ini, untuk itu kita yang berada di wilayah masing– masing bertanggung jawab atas keamanan apabila ada yang mencurigakan wajib lapor sehingga masalah sedikit apapun bisa teratasi seperti saat ini. Kondisi Wilayah Se–Sorong Raya keadaan aman bebas dari bau– bau komunisme, itu berkat kita semua yang mau menjaga wilayah masing- masing. Tegas Bapak Rustamadji.
Disela–sela kegiatan dilengkapi dengan siraman rohani dan tausiyah dr Ketua MUI Kota Sorong K.H Abdul Manan Fakaubun guna memberikan pencerahan tentang bulan suci Ramadhan yang merupakan bulan penuh rahmat bagi umat Muslim. Puasa diartikan selain menahan nafsu makan dan minum, ini juga melatih umat Muslim untuk dapat menahan diri dari berbagai godaan hawa nafsu. Kewajiban umat Muslim dihadapan Allah SWT senantiasa harus taat dalam menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Sehingga kita dapat diberikan kemudahan, rejeki dan barokah dalam kehidupan kita. Begitu juga didalam kedinasan kita sehari-hari sebagai seorang prajurit bahwa bawahan harus taat kepada perintah atasannya, karena ketaatan kita akan menghasilkan kemudahan kita dalam melaksanakan tugas.
Di akhir kegiatan di tutup dengan melaksanakan sholat Maghrib berjamaah di Musholla Kodim 1704/Sorong, dilanjutkan ramah tamah dan makan malam bersama. Setelah itu dianjutkan dengan melaksanakan sholat terawih berjamaah.
Adapun yang menghadiri dalam acara Komunikasi Sosial bersama Pimpinan Pemda serta TNI/POLRI Se-Sorong Raya, Danrem 171/PVT Brigjen TNI Purnawan Widi Andaru S.H, Danlantamal XIV Sorong Laksamana Pertama S.S Panjahitan, Wakil Walikota Sorong Dr. Hj. Pahima Iskansar, Para Bupati Se-Sorong Raya, Ketua DPRD Se-Sorong Raya, Kasrem 171/PVT Kolonel Inf Dian Sundiana SE, Wadan Lantanal XIV Sorong, Asisten I Se-Sorong Raya, Para Kasi Korem 171/PVT, Para Asiten Danlantamal XIV Sorong, Para Kapolres Se-Sorong Raya, Pimpinan SKPD Se-Sorong Raya, Ka Kesbangpol Se-Sorong Raya, Kepala Kementerian Agama Kota dan Kab. Sorong, Ketua MUI Kota dan Kab. Sorong, Para Perwira Kodim 1704/Sorong dan Undangan yang berjumlah 245 orang. (pendam)
Dalam sambutan Komandan Kodim 1704/Sorong Letkol Aulia Fahmi Dalimunte, S.Sos mengatakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi diantara kita agar dapat membina tolerasi sehingga terciptalah kesatuan yang kuat dari 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya demi mewujudkan Papua khususnya Se–Sorong Raya ini lebih aman, damai dan sejahtera.
Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan tanya jawab tentang Menyikapi Perkembangan Paham Radikalisme, Komunisme/Marxisme/Leninisme Di Wilayah Sorong Raya, sebagai Moderator dan Pemandu Bapak Drs Rustamadji M.Si Rektor STKIP Muhammadiyah Kabupaten Sorong.
Kesimpulan dari menyikapi dalam perkembangan Paham Radikalisme dari 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya adalah penyebaran paham-paham radikal dan komunis karena dampaknya sangat buruk terhadap kelangsungan pendidikan generasi muda di negeri ini, untuk itu kita yang berada di wilayah masing– masing bertanggung jawab atas keamanan apabila ada yang mencurigakan wajib lapor sehingga masalah sedikit apapun bisa teratasi seperti saat ini. Kondisi Wilayah Se–Sorong Raya keadaan aman bebas dari bau– bau komunisme, itu berkat kita semua yang mau menjaga wilayah masing- masing. Tegas Bapak Rustamadji.
Disela–sela kegiatan dilengkapi dengan siraman rohani dan tausiyah dr Ketua MUI Kota Sorong K.H Abdul Manan Fakaubun guna memberikan pencerahan tentang bulan suci Ramadhan yang merupakan bulan penuh rahmat bagi umat Muslim. Puasa diartikan selain menahan nafsu makan dan minum, ini juga melatih umat Muslim untuk dapat menahan diri dari berbagai godaan hawa nafsu. Kewajiban umat Muslim dihadapan Allah SWT senantiasa harus taat dalam menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Sehingga kita dapat diberikan kemudahan, rejeki dan barokah dalam kehidupan kita. Begitu juga didalam kedinasan kita sehari-hari sebagai seorang prajurit bahwa bawahan harus taat kepada perintah atasannya, karena ketaatan kita akan menghasilkan kemudahan kita dalam melaksanakan tugas.
Di akhir kegiatan di tutup dengan melaksanakan sholat Maghrib berjamaah di Musholla Kodim 1704/Sorong, dilanjutkan ramah tamah dan makan malam bersama. Setelah itu dianjutkan dengan melaksanakan sholat terawih berjamaah.
Adapun yang menghadiri dalam acara Komunikasi Sosial bersama Pimpinan Pemda serta TNI/POLRI Se-Sorong Raya, Danrem 171/PVT Brigjen TNI Purnawan Widi Andaru S.H, Danlantamal XIV Sorong Laksamana Pertama S.S Panjahitan, Wakil Walikota Sorong Dr. Hj. Pahima Iskansar, Para Bupati Se-Sorong Raya, Ketua DPRD Se-Sorong Raya, Kasrem 171/PVT Kolonel Inf Dian Sundiana SE, Wadan Lantanal XIV Sorong, Asisten I Se-Sorong Raya, Para Kasi Korem 171/PVT, Para Asiten Danlantamal XIV Sorong, Para Kapolres Se-Sorong Raya, Pimpinan SKPD Se-Sorong Raya, Ka Kesbangpol Se-Sorong Raya, Kepala Kementerian Agama Kota dan Kab. Sorong, Ketua MUI Kota dan Kab. Sorong, Para Perwira Kodim 1704/Sorong dan Undangan yang berjumlah 245 orang. (pendam)