I Made Alit Yudana Hadiri Safari Ramadhan di Masjid Al-Baroqah Kafvamke

MERAUKE – Menjaga hubungan baik dan memperkokoh  dalam umat beragam,Dandim 1707/Merauke Letkol Inf I Made Alit Yudana menghadiri kegiatan Safari Ramadhan 1437 H di Masjid Al-Baroqah Kampung Kafyamke Distrik Ulilin Kabupaten Merauke. Minggu (12/05) WIT.

Safarai Ramadhan diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke dengan tema “Perkokoh silahturahmi tingkatkan kepedulian, menuju Merauke yang lebih aman dan sejahtera”, kegiatan ini juga dihadiri Muspida Merauke yang terdiri  Wakil Bupati Sularso, SE.,  Danramil 1707-15/Ulilin, Dan Pospol Ulilin, Kepala Dinas Sosial Pemda Merauke, Kasatpol PP Pemda Kabupaten Merauke, Kepala Dinas Perindagkop Merauke, para Anggota DPRD Merauke,Kadistrik Ulilin, Tokoh masyarakat dan 150 masyarakat Ulilin.

Dalam kesempatan ini,  Wakil Bupati Sularso menyampaikan sambutan dengan mengucapkan  terimakasih kepada para tamu undangan yang hadir dan kepada  panitia yang sudah menggelar acara Safari Ramadhan tahun ini.

Ucapan rasa syukur bahwa tempat ini menjadi titik ke-3 dalam kunjungan Safari Ramadhan Pemda Merauke. Saya berpesan kepada seluruh warga/masyarakat bahwa dalam menjalankan ibadah puasa agar tetap selalu menjaga hubungan silahturahmi dengan saudara-saudara kita yang lain. Wilayah Perbatasan RI-PNG agar selalu menjadi garda terdepan untuk solitauladan dalam cinta tanah air dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Pesan dari Bapak Bupati melalui saya, permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Distrik Ulilin, baru kesempatan ini, kami dari Pemda  Merauke melaksanakan kegiatan Turkam, beliau ingin mendengar secara langsung keluh kesah dan kesulitan warga/masyarakat Distrik Ulilin selama beliau menjabat. Beliau sangat senang telah hadir ke Kampung ini, karena kami belum pernah melaksanakan kegiatan Turkam keperbatasan, sehingga pada kesempatan ini kami manfaatkan sekaligus untuk mendengar dan melihat secara langsung atau problem yang dialami diperbatasan,” ujar Wakil Bupati Sularso.

Selesai buka puasa dan sholat magrib bersama, disela-sela ceramah sholat tarawih usdat H. Abdul Kadir  menyampaikan rasa hormat dan bangga kepada Dandim 1707/Merauke, bahwa walaupun beliau bukan beragama muslin tetapi beliau sanggup menghargai umat muslim yang sedang melaksanakan ibadah puasa dengan cara datang lebih awal dari sebelum warga/masyarakat dan tamu undangan lainnya tiba di tempat ini, ujar H Abdul.

Selesai shalat terawih berjamaah, Dandim Letkol Inf I Made Alit Yudana menyampaiakn sambutan dengan mengucapkan rasa syukur, bahwa kita bisa hadir dalam s kegiatan Safari Ramadhan di Distrik Ulilin kali ini dalam keadan sehat.

Saya ucapkan selamat menjalankan ibadah puasa  kepada umat muslim khusunya masyarkata Distrik Ulilin, semogga ibadah kali ini  lebih bermakna dalam mendekatkan diri kepada Tuhan.

“Tema Safari Ramadhan kali ini, bagi saya bukan rasa aman melainkan rasa nyaman, karena nyaman tersebut melibihi rasa aman dengan contoh kecil kita jalan kemana-mana tidak ada yang mengganggu. TNI akan selalu  menimbulkan rasa keamanan terhadap masyarakat perbatasan dengan cara memberikan bantuan atau memback-up petugas Kepolisian.

Saya menyarankan kepada masyaraka, untuk mengaktifkan kembali kegiatan siskamling demi terciptanya suasana yang aman dan nyaman. Dan saya sampaikan bahwa pihak TNI tidak boleh bertindak tanpa ada permintaan bantuan dari pihak Kepolisian. Tapi kami pihak TNI selalu siap untuk membatu dan memback-up setiap ada bantuan permintaan dari pihak Kepolisian.

Untuk situasi wilayah di Kabupaten Merauke, tidak ada kejadian yang sangat menonjol dan hal tersebut sudah terlaksana dalam kegiatan mensukseskan Pemilukada yang tidak ada kejadian kerusuhan.

Menghimbau kepada masyarakat, agar tetap menjaga hubungan yang harmonis dengan pihak TNI termasuk Anggota Satgas Pamtas RI-PNG, apabila mereka meminta bantuan tolong dibantu dan sebaliknya apabila warga/masyarakat butuh bantuan pasti juga akan dibantu oleh mereka.

Untuk pencurian, saya gambarkan  kondisi di Bali sangat aman, tidak ada pencuri, karena yang bekerja keras di daerah Bali yaitu Polisi Adatnya, sehingga masyarakat Bali paling takut dengan Polisi Adat.

“Untuk itu Meminta kepada semua, agar tetap selalu bergotong royong dan bahu membahu bersama TNI untuk selalu menjaga keutuhan NKRI, karena TNI kuat apabila bersama-sama dengan rakyat. Ini untuk menanggapi tentang penyampaian oleh Kepala Distrik Ulilin  tentang kejadian pencurian. Untuk itu Segera mungkin, untuk  menggalang dan membentuk serta melaksanakan gerakan patroli atau siskamling demi menjaga keamanan di daerah ini”, ujar Letkol I Made.

Sebelum kegiatan Safari Ramadhan selesai, dilanjutkan pemberian bantuan yang di peruntukan bagi Masjid Al-Baroqah berupa  berupa alat musik rebana, karpet dan dana sebesar Rp. 20.000.000,00,. Dari Dinas Sosial Pemda Kabupaten Merauke yang diwakili oleh Dandim Letkol I Made dan Wakil Bupati Sularso. (pendam)