Polresta Jayapura Antisipasi Mobilisasi Massa ke Keerom
pada tanggal
Sunday, 13 December 2015
KOTA JAYAPURA - Kepolisian Resort Jayapura Kota tengah mengantisipasi indikasi mobilisasi massa dari Kota Jayapura ke Kabupaten Keerom, menjelang Pilkada serentak, 9 Desember nanti.
“Kita memang secara khusus tidak terlibat dalam Pilkada, akan tetapi karena Kabupaten Keerom ini bersentuhan langsung dengan Kota Jayapura, kita antisipasi mobilisasi massa saat pemilihan 9 Desember mendatang di Keerom,” tegas Kapolres Jayapura Kota, AKBP Jeremias Rontini saat ditemui wartawan, Senin (7/12).
Kapolres meyakini ada potensi mobilisasi massa dari Kota Jayapura dalam Pilkada di Kabupaten Keerom yang akan dilaksanakan bersama 10 kabupaten lain di Papua. Bahkan, menurutnya, suatu hal krusial yang perlu diantisipasi sejak dini, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
“Ada indikasi mobilisasi, berdasarkan pengalaman dahulu ya seperti itu,” katanya.
Mengantisipasi mobilisi massa, Kapolresta mengklaim telah berkoordinasi dengan Polda Papua guna mengambil langkah-langkah ke depannya.
“Kita akan giat razia untuk antisipasi mobilisasi massa, rasia akan kita lakukan sampai tanggal 9 Desember,” ucapnya.
Selain razia, Kapolresta akan mempertebal keamanan diwilayah Distrik Muara Tami. Namun, dalam mempertebal wilayah, Polresta hanya memback up Polda Papua.
“Kita pertebal kekuatan disana, karena Muara Tami menjadi prioritas kami. Namun kita Cuma memback up saja,” tegasnya. [Dharapos]
“Kita memang secara khusus tidak terlibat dalam Pilkada, akan tetapi karena Kabupaten Keerom ini bersentuhan langsung dengan Kota Jayapura, kita antisipasi mobilisasi massa saat pemilihan 9 Desember mendatang di Keerom,” tegas Kapolres Jayapura Kota, AKBP Jeremias Rontini saat ditemui wartawan, Senin (7/12).
Kapolres meyakini ada potensi mobilisasi massa dari Kota Jayapura dalam Pilkada di Kabupaten Keerom yang akan dilaksanakan bersama 10 kabupaten lain di Papua. Bahkan, menurutnya, suatu hal krusial yang perlu diantisipasi sejak dini, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
“Ada indikasi mobilisasi, berdasarkan pengalaman dahulu ya seperti itu,” katanya.
Mengantisipasi mobilisi massa, Kapolresta mengklaim telah berkoordinasi dengan Polda Papua guna mengambil langkah-langkah ke depannya.
“Kita akan giat razia untuk antisipasi mobilisasi massa, rasia akan kita lakukan sampai tanggal 9 Desember,” ucapnya.
Selain razia, Kapolresta akan mempertebal keamanan diwilayah Distrik Muara Tami. Namun, dalam mempertebal wilayah, Polresta hanya memback up Polda Papua.
“Kita pertebal kekuatan disana, karena Muara Tami menjadi prioritas kami. Namun kita Cuma memback up saja,” tegasnya. [Dharapos]