Muscab IV Pramuka Kota Jayapura 2015
pada tanggal
Sunday 13 December 2015
KOTA JAYAPURA - Musyawarah Cabang IV Gerakan Pramuka Kwartir cabang kota Jayapura tahun 2015 resmi degelar dengan mengusung tema "Dengan Semangat Revitalisasi Gerakan Pramuka Kita Sukseskan Musyawarah Cabang IV".
Muscab IV yang bertujuan memilih ketua baru di laksanakan di Hotel Said lantai satu, Rabu (09/12) dibuka secara resmi oleh Walikota Jayapura DR. Benhur Tommi Mano, MM selaku Kamabcap. Turut hadir pula Drs Facruddin Pasolo sebagai Kakwarcab.
Walikota dalam sambutannya mengatakan Pramuka adalah yang tertinggi dalam forum sebuah organisasi sebagai sarana menentukan arah dan kebijakan kegiatan organisasi untuk jangka waktu lima tahun ke depan.
"Sebagaimana kita tahu Muscab IV adalah sebuah forum untuk memilih ketua dan wakil ketua periode 2015-2020. Saya minta kepada ketua Kwartir yang akan terpilih untuk mengembangkan rasa persaudaraan yang dilandasi semangat kebersamaan dalam perbedaan antara satu dengan yang lainnya baik golongan dan agama maupun di lingkungan masyarakat," ungkapnya.
Dan ini merupakan awal dari proses pengembangan diri dan keterampilan yang dimiliki oleh seorang anggota Pramuka untuk berani tampil maupun secara perorangan atau berkelompok dalam melakukan maupun berbuat sesuatu dengan kemampuan yang dimiliki.
"Dan hal tersebut sesuai Undang Undang nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan Pramuka yang telah diamanatkan bawah pembinaan generasi muda melalui pendidikan luar sekolah menjadi tugas dan tanggung jawab gerakan Pramuka," cetus Walikota.
Untuk itu, diharapkan agar dalam Muscab kali ini, buatlah arah dan kebijakan yang benar-benar bertujuan untuk pembinaan generasi muda atau dikenal dengan kaum muda dalam pembentukan karakter dan budi pekerti sesuai dengan tingkatan dalam dunia kepramukaan yang patut dibanggakan.
Walikota juga menyampaikan terima kasih kepada pengurus masa bakti 2010-2015 yang akan demisioner atas dedikasinya dalam tugas dan tanggung jawab menjalankan roda organisasi selama 5 tahun dan banyak kemajuan yang sudah terjadi di dalam Pramuka.
"Semoga Tuhan sajalah yang dapat membalas kebaikan dan kerja keras kakak-kakak sekalian," tuturnya.
Orang nomor satu di ibukota Provinsi Papua ini juga berpesan kepada para pengurus Pramuka yang akan bermusyawarah agar buatlah kegiatan yang menarik minat dan bakat peserta didik tapi juga tidak monoton, menantang dan memiliki nilai-nilai edukasi.
Khususnya kegiatan yang dapat membentuk karakter akhlak dan budi pekerti agar bisa terhindar dari perilaku buruk yang dapat merusak dan merugikan generasi muda itu sendiri.
Lebih lanjut, pembangunan di kota ini disingkapkan Pramuka dalam kepercayaan dan kepedulian terhadap kebersihan dan penghijauan lahan lahan kritis.
"Saya juga minta kepengurusan Muscab ini nantinya menempatkan orang-orang yang sesuai dengan kemampuan dan memiliki integritas dan kepedulian terhadap perkembangan kepramukaan. Dan tidak keluar dari peraturan-peraturan yang sudah dibuat," tukasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Muscab Drs. Fachruddin Pasolo mengatakan pelaksanaan Muscab ini antara lain didasari oleh AD/ART gerakan Pramuka. Di samping itu, keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No 223 tahun 2007 tentang organisasi tata kerja kwartir cabang gerakan Pramuka.
Kemudian, Keputusan Muscab Kwarcab kota Jayapura tahun 2009, program kerja kwartir cabang kota Jayapura tahun 2015, dan hasil rapat pengurus Kwartir cabang kota Jayapura tanggal 22 November tahun 2015 serta SK Kwartir cabang gerakan Pramuka kota Jayapura nomor 9 tahun 2015 tentang penetapan
panitia pelaksana musyawarah cabang gerakan Pramuka kota Jayapura tahun 2015.
Ditambahkan motto dari pramuka adalah "Satyaku Kudarmakan,Darmaku Kubaktikan" dengan mengusung tema "Dengan Semagat Revitalisasi Gerakan Pramuka Kita Sukseskan Muscab Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Jayapura".
Sementara, anggaran Muscab IV tahun 2015 ini bersumber dari dana rutin Kwartir Cabang Kota Jayapura TA 2015 dengan jumlah peserta yang mengikuti Muscab pada hari ini sebanyak 100 orang. [Dharapos]
Muscab IV yang bertujuan memilih ketua baru di laksanakan di Hotel Said lantai satu, Rabu (09/12) dibuka secara resmi oleh Walikota Jayapura DR. Benhur Tommi Mano, MM selaku Kamabcap. Turut hadir pula Drs Facruddin Pasolo sebagai Kakwarcab.
Walikota dalam sambutannya mengatakan Pramuka adalah yang tertinggi dalam forum sebuah organisasi sebagai sarana menentukan arah dan kebijakan kegiatan organisasi untuk jangka waktu lima tahun ke depan.
"Sebagaimana kita tahu Muscab IV adalah sebuah forum untuk memilih ketua dan wakil ketua periode 2015-2020. Saya minta kepada ketua Kwartir yang akan terpilih untuk mengembangkan rasa persaudaraan yang dilandasi semangat kebersamaan dalam perbedaan antara satu dengan yang lainnya baik golongan dan agama maupun di lingkungan masyarakat," ungkapnya.
Dan ini merupakan awal dari proses pengembangan diri dan keterampilan yang dimiliki oleh seorang anggota Pramuka untuk berani tampil maupun secara perorangan atau berkelompok dalam melakukan maupun berbuat sesuatu dengan kemampuan yang dimiliki.
"Dan hal tersebut sesuai Undang Undang nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan Pramuka yang telah diamanatkan bawah pembinaan generasi muda melalui pendidikan luar sekolah menjadi tugas dan tanggung jawab gerakan Pramuka," cetus Walikota.
Untuk itu, diharapkan agar dalam Muscab kali ini, buatlah arah dan kebijakan yang benar-benar bertujuan untuk pembinaan generasi muda atau dikenal dengan kaum muda dalam pembentukan karakter dan budi pekerti sesuai dengan tingkatan dalam dunia kepramukaan yang patut dibanggakan.
Walikota juga menyampaikan terima kasih kepada pengurus masa bakti 2010-2015 yang akan demisioner atas dedikasinya dalam tugas dan tanggung jawab menjalankan roda organisasi selama 5 tahun dan banyak kemajuan yang sudah terjadi di dalam Pramuka.
"Semoga Tuhan sajalah yang dapat membalas kebaikan dan kerja keras kakak-kakak sekalian," tuturnya.
Orang nomor satu di ibukota Provinsi Papua ini juga berpesan kepada para pengurus Pramuka yang akan bermusyawarah agar buatlah kegiatan yang menarik minat dan bakat peserta didik tapi juga tidak monoton, menantang dan memiliki nilai-nilai edukasi.
Khususnya kegiatan yang dapat membentuk karakter akhlak dan budi pekerti agar bisa terhindar dari perilaku buruk yang dapat merusak dan merugikan generasi muda itu sendiri.
Lebih lanjut, pembangunan di kota ini disingkapkan Pramuka dalam kepercayaan dan kepedulian terhadap kebersihan dan penghijauan lahan lahan kritis.
"Saya juga minta kepengurusan Muscab ini nantinya menempatkan orang-orang yang sesuai dengan kemampuan dan memiliki integritas dan kepedulian terhadap perkembangan kepramukaan. Dan tidak keluar dari peraturan-peraturan yang sudah dibuat," tukasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Muscab Drs. Fachruddin Pasolo mengatakan pelaksanaan Muscab ini antara lain didasari oleh AD/ART gerakan Pramuka. Di samping itu, keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No 223 tahun 2007 tentang organisasi tata kerja kwartir cabang gerakan Pramuka.
Kemudian, Keputusan Muscab Kwarcab kota Jayapura tahun 2009, program kerja kwartir cabang kota Jayapura tahun 2015, dan hasil rapat pengurus Kwartir cabang kota Jayapura tanggal 22 November tahun 2015 serta SK Kwartir cabang gerakan Pramuka kota Jayapura nomor 9 tahun 2015 tentang penetapan
panitia pelaksana musyawarah cabang gerakan Pramuka kota Jayapura tahun 2015.
Ditambahkan motto dari pramuka adalah "Satyaku Kudarmakan,Darmaku Kubaktikan" dengan mengusung tema "Dengan Semagat Revitalisasi Gerakan Pramuka Kita Sukseskan Muscab Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Jayapura".
Sementara, anggaran Muscab IV tahun 2015 ini bersumber dari dana rutin Kwartir Cabang Kota Jayapura TA 2015 dengan jumlah peserta yang mengikuti Muscab pada hari ini sebanyak 100 orang. [Dharapos]