Pemprov Papua Serahkan Genset ke Kabupaten Pegunungan Arfak
pada tanggal
Wednesday, 14 October 2015
ULLONG (ARFAK) - Pemerintah Provinsi Papua Barat, menyerahkan bantuan satu unit genset kepada pemerintah Kabupaten Pegunungan Arfak, Senin.
Penyerahan itu dilakukan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Papua Barat, Jhon Tulus, di Distrik Ullong, ibukota kabupaten tersebut, Selasa.
Pada penyerahan itu Jhon mengatakan, pemerintah Provinsi Papua Barat, tahun ini melaksanakan program pengadaan genset untuk mendukung penerangan di daerah pedalaman.
"Khusus Pegaf (Pegunungan Arfak), memang belum ada jaringan listrik dari PLN (Perusahaan Listrik Negara), sehingga kami konsen untuk membantu genset," katanya.
Asisten I Sekretarian Daerah Pegaf, Hans Mandacan mengatakan, bantuan tersebut akan sangat membantu pelayanan pemerintahan di daerah tersebut.
Selain itu, keberadaan genset dengan kapasitas 150 KPA itu, menurutnya, mampu menerangi rumah warga di Distrik Ullong.
Hans mengajak masyarakat untuk menjaga genset tersebut, agar aset tersebut dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu panjang.
Dia juga berharap, pembangkit listrik ini sudah dapat difungsikan pada festival pariwisata Pegaf, November mandatang.
Pegaf daerah otonom baru di provinsi itu. Seluruh wilayah di kabupaten ini, belum teraliri listrik. Selain gelap saat malam hari, di kabupaten baru ini pun belum ada jaringan telekomunikasi.
Di balik keterbatasannya, Pegaf menyimpan kekayaan alam yang melimpah, antara lain, potensi pertanian dan pariwisata.
Sebagian besar warga di daerah ini berprofesi sebagai petani, segala jenis tanaman dataran tinggi tumbuh subur di wilayah tersebut.
Sementara dari sektor pariwisata, Pegaf, memiliki dua danau kembar dengan pemandangan pegunungan yang cukup menarik.
Ada juga obyek wisata goa, air terjun, penangkaran burung cendrawasih, burung pintar dan kupu-kupu yang masih hidup secara liar.
Seluruh potensi ini, akan dikembangkan menjadi obyek pariwisata pegunungan di wilayah Papua Barat. [Antara]
Penyerahan itu dilakukan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Papua Barat, Jhon Tulus, di Distrik Ullong, ibukota kabupaten tersebut, Selasa.
Pada penyerahan itu Jhon mengatakan, pemerintah Provinsi Papua Barat, tahun ini melaksanakan program pengadaan genset untuk mendukung penerangan di daerah pedalaman.
"Khusus Pegaf (Pegunungan Arfak), memang belum ada jaringan listrik dari PLN (Perusahaan Listrik Negara), sehingga kami konsen untuk membantu genset," katanya.
Asisten I Sekretarian Daerah Pegaf, Hans Mandacan mengatakan, bantuan tersebut akan sangat membantu pelayanan pemerintahan di daerah tersebut.
Selain itu, keberadaan genset dengan kapasitas 150 KPA itu, menurutnya, mampu menerangi rumah warga di Distrik Ullong.
Hans mengajak masyarakat untuk menjaga genset tersebut, agar aset tersebut dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu panjang.
Dia juga berharap, pembangkit listrik ini sudah dapat difungsikan pada festival pariwisata Pegaf, November mandatang.
Pegaf daerah otonom baru di provinsi itu. Seluruh wilayah di kabupaten ini, belum teraliri listrik. Selain gelap saat malam hari, di kabupaten baru ini pun belum ada jaringan telekomunikasi.
Di balik keterbatasannya, Pegaf menyimpan kekayaan alam yang melimpah, antara lain, potensi pertanian dan pariwisata.
Sebagian besar warga di daerah ini berprofesi sebagai petani, segala jenis tanaman dataran tinggi tumbuh subur di wilayah tersebut.
Sementara dari sektor pariwisata, Pegaf, memiliki dua danau kembar dengan pemandangan pegunungan yang cukup menarik.
Ada juga obyek wisata goa, air terjun, penangkaran burung cendrawasih, burung pintar dan kupu-kupu yang masih hidup secara liar.
Seluruh potensi ini, akan dikembangkan menjadi obyek pariwisata pegunungan di wilayah Papua Barat. [Antara]