Tjahjo Kumolo Akan Meresmikan Kantor Gubernur Papua Barat di Puncak Arfai Gunung
pada tanggal
Wednesday, 30 September 2015
MANOKWARI - Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui panitia peresmian kantor Gubernur Papua Barat yang baru terus mempersiapkan diri menuju 12 Oktober untuk meresmikan kantor megah yang berada di puncak Arfai Gunung Manokwari. Selain meresmikan kantor, dalam agendanya juga akan memperingati HUT Provinsi Papua Barat.
Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, Drs. Nataniel D. Mandacan mengungkapkan, dalam peresmian nanti akan mengundang Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk meresmikannya serta mengundang beberapa Menteri lainnya, seperti Menkopolhukam dan Menteri Lingkungan Hidup dan para pejuang pemekaran provinsi Papua Barat.
“Selain para menteri yang akan kami undang mereka yang bertugas saat pemekaran Papua Barat, yang sudah pensiun juga akan kami undang. Dua penjabat gubernur yang pernah bertugas juga akan diundang,” terang Nataniel usai menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Rujukan Provinsi Papua Barat di Amban Manokwari, Rabu (16/9).
Kantor gubernur Papua Barat pembangunannya dikerjakan sejak kepemimpinan Gubernur Abraham O. Atururi dan Almarhum Rahimin Katjong periode pertama. Pembangunan kantor gubernur yang disebut-sebut termegah di wilayah Indonesia Timur bahkan se Indonesia itu akhirnya berlanjut pada kepempimpinan Abraham O. Atururi period eke dua, dan diharapkan bisa diresmikan dan difungsikan sebelum kepemimpinannya berakhir 2017 mendatang.
Keinginan Gubernur Papua Barat meresmikan kantor sebelum dirinya turun jabatan akan tercapai karena saat ini gedung kantor Gubernur yang dibangun PT. Panca Duta Karya Abadi telah selesai dan tinggal pembangunan di sekeliling kantor. [PasificPos]
Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, Drs. Nataniel D. Mandacan mengungkapkan, dalam peresmian nanti akan mengundang Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk meresmikannya serta mengundang beberapa Menteri lainnya, seperti Menkopolhukam dan Menteri Lingkungan Hidup dan para pejuang pemekaran provinsi Papua Barat.
“Selain para menteri yang akan kami undang mereka yang bertugas saat pemekaran Papua Barat, yang sudah pensiun juga akan kami undang. Dua penjabat gubernur yang pernah bertugas juga akan diundang,” terang Nataniel usai menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Rujukan Provinsi Papua Barat di Amban Manokwari, Rabu (16/9).
Kantor gubernur Papua Barat pembangunannya dikerjakan sejak kepemimpinan Gubernur Abraham O. Atururi dan Almarhum Rahimin Katjong periode pertama. Pembangunan kantor gubernur yang disebut-sebut termegah di wilayah Indonesia Timur bahkan se Indonesia itu akhirnya berlanjut pada kepempimpinan Abraham O. Atururi period eke dua, dan diharapkan bisa diresmikan dan difungsikan sebelum kepemimpinannya berakhir 2017 mendatang.
Keinginan Gubernur Papua Barat meresmikan kantor sebelum dirinya turun jabatan akan tercapai karena saat ini gedung kantor Gubernur yang dibangun PT. Panca Duta Karya Abadi telah selesai dan tinggal pembangunan di sekeliling kantor. [PasificPos]