Sudirman Said, Saleh Husin dan Sofyan Djalil Saksikan Kontrak Kerjasama PTFI dan BUMN
pada tanggal
Monday, 21 September 2015
JAKARTA - Malam nanti, tiga menteri di Kabinet Kerja akan terbang ke Papua. Mereka adalah Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Perindustrian Saleh Husin, serta Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Sofyan Djalil.
Para menteri tersebut akan menyaksikan penandatanganan kontrak kerjasama, antara PT Freeport Indonesia dengan beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN), terkait pengadaan barang dan jasa di tambang Freeport.
"Nanti malam saya mau ke Papua untuk rapat tim Perpres 16, bersama Pak Sofyan, karena ketuanya kan beliau, ada Menperin dan beberapa BUMN. Karena Freeport bermaksud memberikan kontrak ke BUMN untuk membeli barang dan jasa," ujar Sudirman di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (18/9/2015).
BUMN yang terlibat di antaranya adalah PT Bukit Asam Tbk (PTBA) untuk pemasok batu bara, PT Pindad dan Bahana untuk pemasok bahan peledak.
"Misalnya kan dia butuh batu bara, apa bisa dijodohkan dngan PT BA, terus membeli bahan peledak, itu juga banyak kan dari Pindad sama Bahana," terangnya.
Rencana ini sudah disampaikan langsung oleh Sudirman kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan yang berlangsung tadi pagi. Jokowi pun memberikan arahan langsung kepada Sudirman untuk segera merealisasikannya.
"Ya dari dulu beliau kan concern soal konten lokal, bagaimana caranya meningkatkan belanja barang lokal," sebutnya. [Detik]
Para menteri tersebut akan menyaksikan penandatanganan kontrak kerjasama, antara PT Freeport Indonesia dengan beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN), terkait pengadaan barang dan jasa di tambang Freeport.
"Nanti malam saya mau ke Papua untuk rapat tim Perpres 16, bersama Pak Sofyan, karena ketuanya kan beliau, ada Menperin dan beberapa BUMN. Karena Freeport bermaksud memberikan kontrak ke BUMN untuk membeli barang dan jasa," ujar Sudirman di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (18/9/2015).
BUMN yang terlibat di antaranya adalah PT Bukit Asam Tbk (PTBA) untuk pemasok batu bara, PT Pindad dan Bahana untuk pemasok bahan peledak.
"Misalnya kan dia butuh batu bara, apa bisa dijodohkan dngan PT BA, terus membeli bahan peledak, itu juga banyak kan dari Pindad sama Bahana," terangnya.
Rencana ini sudah disampaikan langsung oleh Sudirman kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan yang berlangsung tadi pagi. Jokowi pun memberikan arahan langsung kepada Sudirman untuk segera merealisasikannya.
"Ya dari dulu beliau kan concern soal konten lokal, bagaimana caranya meningkatkan belanja barang lokal," sebutnya. [Detik]