Dewan Adat Byak Lantik Badan Pengurus Ikatan Binfora Mimika
pada tanggal
Tuesday, 29 September 2015
TIMIKA (MIMIKA) - Ikatan Keluarga Biak Numfor – Raja Ampat (Binfora) Kabupaten Mimika menggelar pelantikan Badan Pengurus (BP) periode 2015-2020 pada Jumat (25/9) di Ruang Cenderawasih, Hotel Serayu Timika.
Sekitar 117 orang yang dilantik secara resmi menjadi anggota BP Ikatan Binfora Mimika termasuk Ketua Hengky Binur, Wakil Ketua Nomensen Simbiak, Sekretaris Fredrik Wakum, Wakil Sekretaris Lodje Mansawan – Wambrauw, Bendahara Lukas Maray dan Wakil Bendahara Regina Masawan.
Acara pelantikan yang diawali dengan renungan oleh Wakil Ketua GKI Tanah Papua Klasis Mimika, Pendeta M. Rumbino S.Th berjalan dengan damai dan khidmat. Refleksi yang terambil dari Kitab Yeremia 1 : 4-10 mengharapkan agar para anggota BP dapat bersikap sebagai para pemimpin yang telah dipilih Tuhan.
“Kita semua telah diutus Tuhan untuk jadi pemimpin. Ia telah mempersiapkan kita untuk diberikan tanggung jawab sebagai badan pengurus organisasis ini, serta kita harus berbuat sesuai dengan kehendak-Nya,” ujar pendeta.
Usai renungan dan doa, acara yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Ausilius You, Kepala Dinas Kesehatan Erens Meokbun, Ketua DPC SPSI Mimika Virgo Solossa, Perwakilan Kodim 1710 Kapten Inf Ronald Nainggolan, Perwakilan Polres Mimika, Iptu Mika Rumbrapuk dan perwakilan ikatan dan kerukunan kampung, marga dan keret Suku Biak di Kabupaten Mimika ini dilanjutkan dengan prosesi pengukuhan BP yang dipimpin oleh Ketua Dewan Adat Biak, Mananwir Yan Piter Yarangga.
Diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) nomor 11/SK/Musdat II Binfora/Kabupaten Mimika/ III/2015 tentang Komposisi Pengurus Ikatan Keluarga Biak Numfor Raja Ampat Kabupaten Mimika periode 2015-2020 oleh sekretaris Binfora, Fredrik Wakum, prosesi pengukuhan diteruskan dengan pemakaian mahkota Burung Cenderawasih secara simbolis kepada ketua, wakil ketua dan sekretaris.
Selanjutnya prosesi ditutup dengan penandatanganan surat berita acara pelantikan oleh Mananwir Yarangga, Ketua Binfora Hengky Binur sebagai mananwir terpilih, perwakilan BP Binfora periode sebelumnya Hizkia Simbiak dan Sekda You.
Saat memberikan sambutannya, Manwanwir Yarangga menyatakan para pengurus baru diharapkan dapat memberikan contoh teladan yang ideal sehingga dapat menguatkan hubungan kekerabatan antara warga Biak dan juga warga lainnya.
“Kita harus jadikan momen ini sebagai momen untuk memupuk kerjasama, sebab kita harus buat rencana kerja selanjutnya sehingga setela eforia pelantikan ini, semua pengurus dapat bekerja sesuai dengan tugas mereka,” ujarnya.
Dikatakan, konsolidasi antara masyarakat sehingga kearifan lokal sebagai orang yang memiliki adat dan budaya yang tinggi dapat terus terjaga.
“Orang Biak harus tunjukan semangat yang giat sebagai orang Papua, tingkatkan sumber daya manusia dan tuntaskan masalah komunikasi antar personal sehingga kita dapat berjalan dengan baik, dan tidak ada hambatan antara kita. Juga kepada para pengurus dapat menjalankan tugas yang telah dipercayakan oleh masyarakat,” ujar dia.
Sedangkan Bupati Mimika, Eltinus Omaleng dalam sambutan yang dibacakan Sekda You menyatakan bahwa Binfora harus kompak dan teguh dalam menghadapi berbagai upaya buruk yang mencoba mempengaruhi organisasi tersebut.
“Ini adalah organisasi induk yang harus dijaga oleh semua pihak, jangan sekali disalahgunakan oleh pihak tertentu sehingga meracuni kebersamaan yang selama ini terjaga didalam hidup bermasyarakat,” ujar dia.
Ia menyarankan, sebagai payung untuk sekitar 9 ikatan keret atau kampung/wilayah yakni Ikatan Raja Ampat, Binfora Tembagapura, Ikatan Keluarga Supiori, Ikatan Keluarga Napa, Ikatan Keluarga Swandiwe, Ikatan Wamiresi, Ikatan Oridek, Ikatan Padaido dan Ikatan Numfor serta 15 ikatan bar atau keluarga lainnya, pihaknya berharap agar koordinasi antara pribadi dapat terus terjaga.
“Setiap permasalahan yang ada harus dirembuk dan dicarikan solusi, jangan ada kelompok dalam organisasi yang malah menghambat jalannya roda organisasi. Sebab kita semua bertugas membina dan menjaga ikatan damai yang selama ini sudah berjalan,” ujar dia.
Mimika, dikatakan You adalah wilayah yang memiliki berbagai jenis masyarakat yang berbeda suku, adat, budaya, bangsa dan agama.
“Kebersamaan antara komunitas harus juga dijaga, komunikasi antara suku dan budaya harus selalu dipelihara. Sehingga aktualisasi hidup harus terus dihadirkan, sebab Mimika adalah rumah kita bersama,” harapnya.
Menanggapi hal itu, Mananwir Hengky Binur menyatakan pihaknya sangat terbuka dengan setiap saran dan dukungan yang diberikan oleh para pemimpin, masyarakat dan semua pihak yang peduli dengan perkembangan dan pembangunan masyarakat Biak dan Papua pada umumnya.
“Kami sangat terbuka dan menerima semua saran dan masukkan. Kami yakin perubahan ini atas kehendak Tuhan, sehingga kami berharap agar organisasi ini dapat dipergunakan sebagai wadah yang ideal untuk semua warga Biak,” ujarnya singkat.
Acara pelantikan ini diakhiri dengan pentas tarian Yospan dan Balada Cenderawasih oleh belasan muda-mudi dari sanggar tari Ikatan Binfora Mimika. [Papuanesia]
Sekitar 117 orang yang dilantik secara resmi menjadi anggota BP Ikatan Binfora Mimika termasuk Ketua Hengky Binur, Wakil Ketua Nomensen Simbiak, Sekretaris Fredrik Wakum, Wakil Sekretaris Lodje Mansawan – Wambrauw, Bendahara Lukas Maray dan Wakil Bendahara Regina Masawan.
Acara pelantikan yang diawali dengan renungan oleh Wakil Ketua GKI Tanah Papua Klasis Mimika, Pendeta M. Rumbino S.Th berjalan dengan damai dan khidmat. Refleksi yang terambil dari Kitab Yeremia 1 : 4-10 mengharapkan agar para anggota BP dapat bersikap sebagai para pemimpin yang telah dipilih Tuhan.
“Kita semua telah diutus Tuhan untuk jadi pemimpin. Ia telah mempersiapkan kita untuk diberikan tanggung jawab sebagai badan pengurus organisasis ini, serta kita harus berbuat sesuai dengan kehendak-Nya,” ujar pendeta.
Usai renungan dan doa, acara yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Ausilius You, Kepala Dinas Kesehatan Erens Meokbun, Ketua DPC SPSI Mimika Virgo Solossa, Perwakilan Kodim 1710 Kapten Inf Ronald Nainggolan, Perwakilan Polres Mimika, Iptu Mika Rumbrapuk dan perwakilan ikatan dan kerukunan kampung, marga dan keret Suku Biak di Kabupaten Mimika ini dilanjutkan dengan prosesi pengukuhan BP yang dipimpin oleh Ketua Dewan Adat Biak, Mananwir Yan Piter Yarangga.
Diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) nomor 11/SK/Musdat II Binfora/Kabupaten Mimika/ III/2015 tentang Komposisi Pengurus Ikatan Keluarga Biak Numfor Raja Ampat Kabupaten Mimika periode 2015-2020 oleh sekretaris Binfora, Fredrik Wakum, prosesi pengukuhan diteruskan dengan pemakaian mahkota Burung Cenderawasih secara simbolis kepada ketua, wakil ketua dan sekretaris.
Selanjutnya prosesi ditutup dengan penandatanganan surat berita acara pelantikan oleh Mananwir Yarangga, Ketua Binfora Hengky Binur sebagai mananwir terpilih, perwakilan BP Binfora periode sebelumnya Hizkia Simbiak dan Sekda You.
Saat memberikan sambutannya, Manwanwir Yarangga menyatakan para pengurus baru diharapkan dapat memberikan contoh teladan yang ideal sehingga dapat menguatkan hubungan kekerabatan antara warga Biak dan juga warga lainnya.
“Kita harus jadikan momen ini sebagai momen untuk memupuk kerjasama, sebab kita harus buat rencana kerja selanjutnya sehingga setela eforia pelantikan ini, semua pengurus dapat bekerja sesuai dengan tugas mereka,” ujarnya.
Dikatakan, konsolidasi antara masyarakat sehingga kearifan lokal sebagai orang yang memiliki adat dan budaya yang tinggi dapat terus terjaga.
“Orang Biak harus tunjukan semangat yang giat sebagai orang Papua, tingkatkan sumber daya manusia dan tuntaskan masalah komunikasi antar personal sehingga kita dapat berjalan dengan baik, dan tidak ada hambatan antara kita. Juga kepada para pengurus dapat menjalankan tugas yang telah dipercayakan oleh masyarakat,” ujar dia.
Sedangkan Bupati Mimika, Eltinus Omaleng dalam sambutan yang dibacakan Sekda You menyatakan bahwa Binfora harus kompak dan teguh dalam menghadapi berbagai upaya buruk yang mencoba mempengaruhi organisasi tersebut.
“Ini adalah organisasi induk yang harus dijaga oleh semua pihak, jangan sekali disalahgunakan oleh pihak tertentu sehingga meracuni kebersamaan yang selama ini terjaga didalam hidup bermasyarakat,” ujar dia.
Ia menyarankan, sebagai payung untuk sekitar 9 ikatan keret atau kampung/wilayah yakni Ikatan Raja Ampat, Binfora Tembagapura, Ikatan Keluarga Supiori, Ikatan Keluarga Napa, Ikatan Keluarga Swandiwe, Ikatan Wamiresi, Ikatan Oridek, Ikatan Padaido dan Ikatan Numfor serta 15 ikatan bar atau keluarga lainnya, pihaknya berharap agar koordinasi antara pribadi dapat terus terjaga.
“Setiap permasalahan yang ada harus dirembuk dan dicarikan solusi, jangan ada kelompok dalam organisasi yang malah menghambat jalannya roda organisasi. Sebab kita semua bertugas membina dan menjaga ikatan damai yang selama ini sudah berjalan,” ujar dia.
Mimika, dikatakan You adalah wilayah yang memiliki berbagai jenis masyarakat yang berbeda suku, adat, budaya, bangsa dan agama.
“Kebersamaan antara komunitas harus juga dijaga, komunikasi antara suku dan budaya harus selalu dipelihara. Sehingga aktualisasi hidup harus terus dihadirkan, sebab Mimika adalah rumah kita bersama,” harapnya.
Menanggapi hal itu, Mananwir Hengky Binur menyatakan pihaknya sangat terbuka dengan setiap saran dan dukungan yang diberikan oleh para pemimpin, masyarakat dan semua pihak yang peduli dengan perkembangan dan pembangunan masyarakat Biak dan Papua pada umumnya.
“Kami sangat terbuka dan menerima semua saran dan masukkan. Kami yakin perubahan ini atas kehendak Tuhan, sehingga kami berharap agar organisasi ini dapat dipergunakan sebagai wadah yang ideal untuk semua warga Biak,” ujarnya singkat.
Acara pelantikan ini diakhiri dengan pentas tarian Yospan dan Balada Cenderawasih oleh belasan muda-mudi dari sanggar tari Ikatan Binfora Mimika. [Papuanesia]