Benhur Tomi Mano Buka Pameran Kuliner Khas Nusantara di Taman Imbi
pada tanggal
Monday, 14 September 2015
KOTA JAYAPURA - Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano, membuka Pameran Kuliner Khas Nusantara yang berlangsung di Taman Imbi pusat Kota Jayapura.
"Kegiatan ini dilaksanakan guna membangun dan meningkatkan perekonomian serta kearifan lokal daerah itu,"kata Benhur, di Jayapura, Rabu (9/9).
Kegiatan kuliner tersebut menyajikan masakan khas Port Numbay (Jayapura), kerajinan khas masyarakat Jayapura, juga masakan nusantara.
Benhur mengatakan, pameran tersebut untuk mendorong pembangunan perekonomian serta pengembangan wisata kuliner khas orang Papua sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Menurut dia, sajian makanan khas dan kerajinan tangan "port numbay" tersebut ditampilkan guna mempertahankan budaya serta kearifan lokal.
"Juga ada lomba kuliner hasil masakan khas dari kampung-kampung kita terus mempertahankan kearifan lokal di kampung-kampung itu,"tuturnya.
Supaya, lanjut dia, makanan khas di kampung-kampung yang berada di kota Jayapura itu tidak boleh hilang.
"Selain makanan khas, juga ukiran dan berbagai kerajinan tangan lainnya tetap dipertahankan sehingga tidak hilang tergilas perkembangan zamann"ujarnya. [Antara]
"Kegiatan ini dilaksanakan guna membangun dan meningkatkan perekonomian serta kearifan lokal daerah itu,"kata Benhur, di Jayapura, Rabu (9/9).
Kegiatan kuliner tersebut menyajikan masakan khas Port Numbay (Jayapura), kerajinan khas masyarakat Jayapura, juga masakan nusantara.
Benhur mengatakan, pameran tersebut untuk mendorong pembangunan perekonomian serta pengembangan wisata kuliner khas orang Papua sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Menurut dia, sajian makanan khas dan kerajinan tangan "port numbay" tersebut ditampilkan guna mempertahankan budaya serta kearifan lokal.
"Juga ada lomba kuliner hasil masakan khas dari kampung-kampung kita terus mempertahankan kearifan lokal di kampung-kampung itu,"tuturnya.
Supaya, lanjut dia, makanan khas di kampung-kampung yang berada di kota Jayapura itu tidak boleh hilang.
"Selain makanan khas, juga ukiran dan berbagai kerajinan tangan lainnya tetap dipertahankan sehingga tidak hilang tergilas perkembangan zamann"ujarnya. [Antara]