-->

Balai Wilayah Sungai (BWS) Garap Sistem Pengairan Sawah di Merauke

KOTA JAYAPURA - Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua Happy Mulya mengatakan, pihaknya tengah menggarap sistem pengairan untuk lahan sawah baru di Kabupaten Merauke yang merupakan bagian dari program 10 ribu hektare yang dicanangkan Presiden Joko Widodo bekerja sama dengan Panglima TNI.

"Kita lagi ada program dengan pertanian yaitu cetak sawah 400 hektare di Tanah Miring, Kabupaten Merauke, sebanyak 50 hektare sudah siap ditanami terkait kunjungan Jokowi ke Merauke pada September ini," ujarnya di Jayapura, Selasa.

Mulya menekankan, perlu ada konsolidasi antara seluruh pihak yang terlibat agar lahan pertanian yang baru dibuka tersebut bisa memiliki sistem pengairan yang memadai.

"Untuk airnya nanti akan kita pikirkan kembali dengan pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Merauke," ucapnya.

Disebutkan Mulya, hingga kini pembukaan lahan yang dilakukan oleh prajurit TNI selama hampir dua bulan, sudah hampir mencapai setengah dari target yang ditetapkan.

"Kita sedang buat sistem pengairannya, dari 400 hektare yang akan dikerjakan TNI sudah jadi 50 hektare," katanya.

Dijelaskannya, sistem pengairan yang dibuat oleh BWS Papua terdiri dari berbagai jenis yang disesuaikan dengan kondisi geografis daerah setempat.

"BWS mengerjakan jaringan air, ada yang primer, ada yang skunder, mungkin long storage juga yang sifatnya memang menampung hujan," ucap Mulya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Papua Samuel Siriwa mengungkapkan, lahan baru yang telah mulai ditanami padi tersebut belum memiliki sistem pengairan sehingga ia mengharapkan ada pihak terkait lain yang dapat membantu.

"Dari 86 hektare yang sudah dibuka, tidak ada sistem pengairannya. kita harap Balai Sungai bisa memfasilitasi kita," ucapnya. [Antara]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah