Polda Papua Tidak Tambah Pasukan Selama Operasi Ketupat Matoa 2015
pada tanggal
Sunday, 12 July 2015
KOTA JAYAPURA - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Papua Brigjen Pol AR Rozak mengatakan, tidak ada penambahan pasukan di tempat-tempat rawan selama digelarnya Operasi Ketupat Matoa 2015.
"Tidak ada penambahan pasukan, hanya di tempat-tempat tertentu yang dijaga selama perayaan lebaran," kata Waka Polda Papua, Brigjen Pol AR Rozak di Kota Jayapura, Papua, Kamis.
Menurut dia, operasi ketupat matoa lebih dikhususkan untuk pengamanan perayaan Idul Fitri 1436 Hijriah.
"Pasukan yang kami siapkan untuk pengamanan lebaran itu sebanyak dua pertiga dari 11 ribu anggota yang ada di Papua," katanya.
"Pasukan sebanyak itu untuk mengamankan jalannya puasa, salat tarawih, salat ID, silahturahmi, tempat-tempat wisata dan jalur darat, udara dan laut akan di jaga," lanjutnya.
Mengenai masih adanya kelompok-kelompok yang berseberangan dengan pemerintah, Brigjen Rozak mengatakan pihaknya akan merangkul mereka.
"Di sini ada beberapa kelompok yang masih bersberangan dengan kita. Tentunya langkah yang akan kita lakukan adalah mendekati mereka dan mengajak agar kembali membangun daerah, juga dengan harapan tidak mengganggu warga yang menjalankan ibadahnya," katanya.
Untuk menyambut perayaan lebaran, Polda Papua menggelar pasukan untuk operasi ketupat matoa 2015 di Mako Brimob, Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Kamis.
Gelar pasukan itu dipimpin langsung oleh Wakil Kepala (Waka) Polda Papua Brigjen Pol AR Rozak yang dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dan sejumlah tamu undangan. [Antara]
"Tidak ada penambahan pasukan, hanya di tempat-tempat tertentu yang dijaga selama perayaan lebaran," kata Waka Polda Papua, Brigjen Pol AR Rozak di Kota Jayapura, Papua, Kamis.
Menurut dia, operasi ketupat matoa lebih dikhususkan untuk pengamanan perayaan Idul Fitri 1436 Hijriah.
"Pasukan yang kami siapkan untuk pengamanan lebaran itu sebanyak dua pertiga dari 11 ribu anggota yang ada di Papua," katanya.
"Pasukan sebanyak itu untuk mengamankan jalannya puasa, salat tarawih, salat ID, silahturahmi, tempat-tempat wisata dan jalur darat, udara dan laut akan di jaga," lanjutnya.
Mengenai masih adanya kelompok-kelompok yang berseberangan dengan pemerintah, Brigjen Rozak mengatakan pihaknya akan merangkul mereka.
"Di sini ada beberapa kelompok yang masih bersberangan dengan kita. Tentunya langkah yang akan kita lakukan adalah mendekati mereka dan mengajak agar kembali membangun daerah, juga dengan harapan tidak mengganggu warga yang menjalankan ibadahnya," katanya.
Untuk menyambut perayaan lebaran, Polda Papua menggelar pasukan untuk operasi ketupat matoa 2015 di Mako Brimob, Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Kamis.
Gelar pasukan itu dipimpin langsung oleh Wakil Kepala (Waka) Polda Papua Brigjen Pol AR Rozak yang dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dan sejumlah tamu undangan. [Antara]