Otto Ihalauw akan Copot Oknum Kadistrik Konda Pengancam Wartawan RRI Sorong
pada tanggal
Monday, 6 July 2015
TEMINABUAN (SORSEL) – Bupati Sorong Selatan, Otto Ihalauw mengatakan akan mencopot oknum Kepala Distrik Konda berinisial IM yang mengancam wartawan RRI Sorong.
Ancaman itu dilontarkan pasca pemberitaan penangkapan 300 liter Miras di Perbatasan Kabupaten Sorong Selatan dan Maybrat, Selasa, 24 Juni lalu oleh Polres Sorong Selatan yang menggunakan mobil oknum Kepala distrik bernisial IM.
Tidak Puas dengan pemberitaan yang dilansir RRI Sorong pada Rabu, 25 Juni, oknum kepala Distrik Konda Bernisial IM mengancam Wartwan RRI Sorong Nees Makuba dengan caci–maki menggunakan kata-kata yang tidak pantas selaku pejabat publik.
Merasa geram dengan ulah anak buahnya, Bupati Sorong Selatan Otto Ihalauwmengatakan akan segera mengambil langkah tegas dengan mencopot oknum kepala distrik tersebut.
“Saya akan ambil langkah tegas, berani sekali maki waratwan. Saya akan copot dia dari jabatannya,” tegas Ihalauw.
Bupati juga menyesalkan apa yang dilakukan anak buahnya. Menurutnya pemberitaan penangkapan Miras merupakan komitmen Pemkab bersama Kepolisian dan Masyarakat, dan akan terus menjalin kemitraan bersama pers agar tercipta situasi kondusif di Sorong Selatan Selatan.
“Saya dan Kapolres sudah berkomitmen tegakkan Perda Miras , selama ini situasi kondisif karena kuranga orang mabuk. Saya Perintahkan Kapolres tangkap Kepala Distrik itu,” katanya.
Sementara Kapolres Sorong Selatan AKBP. Alexander Louw, SH yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan waratwan RRI Sorong Nees Makuba tentang pengancaman itu.
“Kepala distrik akan saya panggil. Kalau sampai tidak hadir saya suruh anggota jemput,” katanya. [Jubi]
Ancaman itu dilontarkan pasca pemberitaan penangkapan 300 liter Miras di Perbatasan Kabupaten Sorong Selatan dan Maybrat, Selasa, 24 Juni lalu oleh Polres Sorong Selatan yang menggunakan mobil oknum Kepala distrik bernisial IM.
Tidak Puas dengan pemberitaan yang dilansir RRI Sorong pada Rabu, 25 Juni, oknum kepala Distrik Konda Bernisial IM mengancam Wartwan RRI Sorong Nees Makuba dengan caci–maki menggunakan kata-kata yang tidak pantas selaku pejabat publik.
Merasa geram dengan ulah anak buahnya, Bupati Sorong Selatan Otto Ihalauwmengatakan akan segera mengambil langkah tegas dengan mencopot oknum kepala distrik tersebut.
“Saya akan ambil langkah tegas, berani sekali maki waratwan. Saya akan copot dia dari jabatannya,” tegas Ihalauw.
Bupati juga menyesalkan apa yang dilakukan anak buahnya. Menurutnya pemberitaan penangkapan Miras merupakan komitmen Pemkab bersama Kepolisian dan Masyarakat, dan akan terus menjalin kemitraan bersama pers agar tercipta situasi kondusif di Sorong Selatan Selatan.
“Saya dan Kapolres sudah berkomitmen tegakkan Perda Miras , selama ini situasi kondisif karena kuranga orang mabuk. Saya Perintahkan Kapolres tangkap Kepala Distrik itu,” katanya.
Sementara Kapolres Sorong Selatan AKBP. Alexander Louw, SH yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan waratwan RRI Sorong Nees Makuba tentang pengancaman itu.
“Kepala distrik akan saya panggil. Kalau sampai tidak hadir saya suruh anggota jemput,” katanya. [Jubi]