Masyarakat Merauka Diminta Tidak Terprovokasi Kericuhan di Karubaga
pada tanggal
Sunday 26 July 2015
MERAUKE - Komandan Korem (Danrem) 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. mengambil apel dan berikan pengarahan kepada personel yang melaksanakan apel pagi usai Cuti bersama hari raya Idul Fitri gelombang pertama yang bertempat di Lapangan Apel Makorem 174/ATW, Senin (20/7).
Saat pengarahan, Danrem menyampaikan tentang informasi yang berkembang mengenai kericuhan di Karubaga yang melaksanakan Sholat Ied pada hari raya Idul Fitri yang menyebabkan terbakarnya Mushola Baitul Mutaqim di Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara pada tanggal 17 Juli 2015 minggu lalu.
Danrem Brigjen TNI Supartodi memerintahkan kepada seluruh Personel Korem 174/ATW untuk selalu siap siaga guna mengantisipasi perkembagan situasi di wilayah Kabupaten Merauke, serta jangan terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang nantinya dapat merugikan satuan dan masyarakat.
Dalam pengarahan tersebut Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga memerintahkan kepada seluruh personel Jajaran Korem 174/ATW untuk mengumpulkan pakaian layak pakai guna disalurkan kepada masyarakat/saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Selain itu, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga menekankan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan pelanggaran seperti minum minuman keras dan mabuk-mabukan, karena minuman keras merupakan salah satu biang kerusuhan dalam membuat kekacauan di lingkungan masyarakat serta dapat menimbulkan kerugian baik materil maupun personil, dan apa bila ada prajurit yang kedapatan melakukan pelanggaran tersebut akan ditindak tegas sesuai hukum.
Usai memberikan pengarahan pada apel pagi yang diikuti oleh seluruh prajurit Makorem 174/ATW, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga memanfaatkan momen kegiatan tersebut untuk saling berjabat tangan dan saling memaafkan antar sesama anggota yang mana saat ini masih dalam suasana hari raya Idul Fitri. [PendamCenderawasih]
Saat pengarahan, Danrem menyampaikan tentang informasi yang berkembang mengenai kericuhan di Karubaga yang melaksanakan Sholat Ied pada hari raya Idul Fitri yang menyebabkan terbakarnya Mushola Baitul Mutaqim di Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara pada tanggal 17 Juli 2015 minggu lalu.
Danrem Brigjen TNI Supartodi memerintahkan kepada seluruh Personel Korem 174/ATW untuk selalu siap siaga guna mengantisipasi perkembagan situasi di wilayah Kabupaten Merauke, serta jangan terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang nantinya dapat merugikan satuan dan masyarakat.
Dalam pengarahan tersebut Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga memerintahkan kepada seluruh personel Jajaran Korem 174/ATW untuk mengumpulkan pakaian layak pakai guna disalurkan kepada masyarakat/saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Selain itu, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga menekankan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan pelanggaran seperti minum minuman keras dan mabuk-mabukan, karena minuman keras merupakan salah satu biang kerusuhan dalam membuat kekacauan di lingkungan masyarakat serta dapat menimbulkan kerugian baik materil maupun personil, dan apa bila ada prajurit yang kedapatan melakukan pelanggaran tersebut akan ditindak tegas sesuai hukum.
Usai memberikan pengarahan pada apel pagi yang diikuti oleh seluruh prajurit Makorem 174/ATW, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E., M.Si. juga memanfaatkan momen kegiatan tersebut untuk saling berjabat tangan dan saling memaafkan antar sesama anggota yang mana saat ini masih dalam suasana hari raya Idul Fitri. [PendamCenderawasih]