Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Diminta Perhatikan Kualitas Guru
pada tanggal
Sunday, 12 July 2015
KOTA JAYAPURA - Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Papua meminta pemerintah lebih memperhatikan kualitas guru atau tenaga pendidik, khususnya di wilayah pelosok provinsi itu.
Kepala Seksi Fasilitasi Peningkatan Mutu Pendidikan LPMP Provinsi Papua Ponto Yelipelle, di Jayapura, Kamis, mengatakan dalam membangun sarana dan prasarana pendidikan seperti bangunan sekolah, juga harus memperhitungkan kualitas tenaga pendidiknya.
"Kurangnya perhatian terhadap kualitas tenaga pendidik ini tampak dari belum banyaknya kabupaten dan kota yang membuat nota kesepahaman dengan LPMP," katanya.
Menurut Ponto, hingga kini baru satu kabupaten dari 29 kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Papua yang menjalin nota kesepahaman dengan LPMP.
"Baru Kabupaten Lany Jaya saya yang membuat nota kesepahaman untuk mendidik guru serta tenaga pendidik lainnya agar kualitas mengajarnya meningkat," ujarnya.
Dia menjelaskan tidak hanya memiliki gedung bagus dengan sarana dan prasarana, tetapi yang lebih penting adalah mempersiapkan guru agar mampu mengajar apa yang harus diajarkan kepada siswa.
"Terutama untuk daerah yang tidak bertuan, biar belajar di honay (rumah khas Papua) atau di bawah pohon, yang penting guru itu mampu mengajar apa yang harus diajarkan kepada siswa," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga dipercayakan untuk melatih kurikulum 2013 bagi guru-guru agar tenaga pendidik ini dapat lebih siap menerapkan sistem pendidikan yang baru bagi siswanya. [Antar]
Kepala Seksi Fasilitasi Peningkatan Mutu Pendidikan LPMP Provinsi Papua Ponto Yelipelle, di Jayapura, Kamis, mengatakan dalam membangun sarana dan prasarana pendidikan seperti bangunan sekolah, juga harus memperhitungkan kualitas tenaga pendidiknya.
"Kurangnya perhatian terhadap kualitas tenaga pendidik ini tampak dari belum banyaknya kabupaten dan kota yang membuat nota kesepahaman dengan LPMP," katanya.
Menurut Ponto, hingga kini baru satu kabupaten dari 29 kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Papua yang menjalin nota kesepahaman dengan LPMP.
"Baru Kabupaten Lany Jaya saya yang membuat nota kesepahaman untuk mendidik guru serta tenaga pendidik lainnya agar kualitas mengajarnya meningkat," ujarnya.
Dia menjelaskan tidak hanya memiliki gedung bagus dengan sarana dan prasarana, tetapi yang lebih penting adalah mempersiapkan guru agar mampu mengajar apa yang harus diajarkan kepada siswa.
"Terutama untuk daerah yang tidak bertuan, biar belajar di honay (rumah khas Papua) atau di bawah pohon, yang penting guru itu mampu mengajar apa yang harus diajarkan kepada siswa," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga dipercayakan untuk melatih kurikulum 2013 bagi guru-guru agar tenaga pendidik ini dapat lebih siap menerapkan sistem pendidikan yang baru bagi siswanya. [Antar]