Lalu Lintas di Depan Kantor Keuangan Kota Sorong Semerawut
pada tanggal
Sunday, 12 July 2015
KOTA SORONG – Kondisi tikungan kendaraan di jalan depan Kantor Keuangan selalu terlihat semrawut, terutama pagi dan sore hari. Karena kendaraan yang melintas dari berbagai arah, diantaranya kendaraan yang memutar dari Terminal Remu ke arah Pasar Sentral, kendaraan dari arah Kilo dan kembali ke Kilo serta adanya kendaraan yang menyebrang dari Pasar Sentral ke arah Kilo.
Parahnya lagi, banyak kendaraan yang dari arah Terminal Remu langsung masuk di Jalan tembus belakang Pasar Sentral.
Kondisi semrawut ini sudah berlangsung lama, tetapi tak pernah ada solusi untuk mentasinya. Kurangnya kesadaran pengendara juga menjadi salah satu penyebab terjadinya ketidaktertiban kendaraan.
Seharusnya, kendaraan dari arah belakang Pasar tidak boleh langsung menyebrang dengan cara memotong jalan utama, demikian halnya sebaliknya. Karena kendaraan tujuan pasar bisa melewati jalan di samping MAN Model dan tembus di simpang lima pasar.
Akibatnya, sering terjadi kemacetan arus lalulintas di jalan ini, kendaraan dari arah Terminal Remu dan dari arah Kilo tujuan Terminal sering terjebak kemacetan panjang hingga di depan pintu masuk Bandara DEO. Bahkan, tak jarang terjadi kecelakaan lalulintas akibat pengendara yang saling tak mau mengalah.
Salah seorang pengendara motor, Aco mengharapkan adanya peraturan yang bisa menertibkan agar arus lalulintas tidak semrawut.
Ia mencontohkan, jika dibuatkan aturan kendaraan agar tidak langsung memotong jalan utama. “Kalau misalnya boleh harusnya dibuatkan trafig ligt supaya lebih tertib,”katanya. [RadarSorong]
Parahnya lagi, banyak kendaraan yang dari arah Terminal Remu langsung masuk di Jalan tembus belakang Pasar Sentral.
Kondisi semrawut ini sudah berlangsung lama, tetapi tak pernah ada solusi untuk mentasinya. Kurangnya kesadaran pengendara juga menjadi salah satu penyebab terjadinya ketidaktertiban kendaraan.
Seharusnya, kendaraan dari arah belakang Pasar tidak boleh langsung menyebrang dengan cara memotong jalan utama, demikian halnya sebaliknya. Karena kendaraan tujuan pasar bisa melewati jalan di samping MAN Model dan tembus di simpang lima pasar.
Akibatnya, sering terjadi kemacetan arus lalulintas di jalan ini, kendaraan dari arah Terminal Remu dan dari arah Kilo tujuan Terminal sering terjebak kemacetan panjang hingga di depan pintu masuk Bandara DEO. Bahkan, tak jarang terjadi kecelakaan lalulintas akibat pengendara yang saling tak mau mengalah.
Salah seorang pengendara motor, Aco mengharapkan adanya peraturan yang bisa menertibkan agar arus lalulintas tidak semrawut.
Ia mencontohkan, jika dibuatkan aturan kendaraan agar tidak langsung memotong jalan utama. “Kalau misalnya boleh harusnya dibuatkan trafig ligt supaya lebih tertib,”katanya. [RadarSorong]