Kontrak Kerja KM Yap Wairon dengan Papua Lintas Nusantara akan Diperbaharui
pada tanggal
Wednesday, 8 July 2015
"KM Yap Wairon sudah diserahkan ke pemkab setelah berakhirnya pelayanan operasional pada 2014. Untuk tahun ini, pengelolaan kapal itu akan diganti dengan perusahaan pelayaran lain," kata Sekretaris Dinas Perhubungan setempat Otto P. Wanggai di Biak, Jumat.
Ia menyebutkan status kontrak pengelolaan kapal pemda akan disesuaikan dengan isi perjanjian antara pemilik kapal dengan pengelola.
Otto mengakui keberadaan kapal milik Pemda Biak KM Yap Wairon itu sangat membantu masyarakat di daerah kepulauan seperti Numfor, Kepulauan Yapen serta Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat.
"Operasional KM Yap Wairon melayani keberangkatan penumpang kapal tujuan wilayah kepulauan sangat dirasakan masyarakat dalam menjual hasil kebun/tani, perikanan serta membawa bahan pokok," katanya.
Menurut Otto Wainggai, hingga saat ini aktivitas operasional kapal perintis di Biak tersebut sudah berjalan normal sesuai jadwal keberangkatan di pelabuhan Biak Numfor.
Kapal perintis yang beroperasi di antaranya KM. Alken Peratama, Papua Lima, KM Yap Wairo serta kapal fery PT.ASDP dan kapal komersial Pelni KM Dempo.
Hingga Jumat pagi pukul 08.00 WIT, aktivitas pelayanan kapal di pelabuhan laut Biak tetap lancar dan normal sesuai jalur keberangkatan kapal perintis dan kapal cepat tujuan Biak-Serui dan Nabire. [Antara]