Presiden Joko Widodo Berikan Kepercayaan dan Keleluasaan kepada Wartawan Asing ke Papua
pada tanggal
Monday, 11 May 2015
MERAUKE - Meskipun Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo telah memberikan pernyataan secara resmi melalui wawancara eksklusif bersama Koran Jubi, Viktor Mambor di Jayapura, namun Jokowi kembali menegaskan jika dirinya memberikan kepercayaan dan keleluasaan kepada wartawan asing untuk menjalankan tugas jurnalistiknya di wilayah Papua.
“Mulai hari ini, Minggu tanggal 10 Mei 2015, Pemerintah Pusat telah membuka akses seluas-luasnya kepada wartawan asing untuk masuk ke Wilayah Papua sekaligus menjalankan tugas jurnalistiknya,” tegas Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah wartawan media cetak dan elektronik di Kampung Wapeko, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke usai kegiatan panen padi Minggu (10/5).
Dijelaskan, semua orang harus memberikan kepercayaan kepada jurnalis asing yang akan datang ke Papua sekaligus menjalankan tugas jurnalistiknya. “Jadi, kita harus saling percaya dan tidak muncul lagi pertanyaan miring disana sini,” pintanya.
Saat Wartawan Jubi menanyakan apakah semua daerah di Papua diberikan kesempatan oleh pemerintah untuk jurnalis asing masuk, dengan tegas Presiden Jokowi mengatakan, tidak ada pembatasan daerah atau wilayah tertentu saja. Tetapi semua tempat bisa dimasuki jurnalis asing.
Intinya, demikian Presiden Jokowi, akses untuk jurnalis asing masuk dan menjalankan tugas jurnalistiknya di Papua, sama dengan di provinsi lain. “Itu saja yang bisa saya sampaikan. Tetapi bahwa, kita harus saling percaya,” katanya. [Jubi]
“Mulai hari ini, Minggu tanggal 10 Mei 2015, Pemerintah Pusat telah membuka akses seluas-luasnya kepada wartawan asing untuk masuk ke Wilayah Papua sekaligus menjalankan tugas jurnalistiknya,” tegas Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah wartawan media cetak dan elektronik di Kampung Wapeko, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke usai kegiatan panen padi Minggu (10/5).
Dijelaskan, semua orang harus memberikan kepercayaan kepada jurnalis asing yang akan datang ke Papua sekaligus menjalankan tugas jurnalistiknya. “Jadi, kita harus saling percaya dan tidak muncul lagi pertanyaan miring disana sini,” pintanya.
Saat Wartawan Jubi menanyakan apakah semua daerah di Papua diberikan kesempatan oleh pemerintah untuk jurnalis asing masuk, dengan tegas Presiden Jokowi mengatakan, tidak ada pembatasan daerah atau wilayah tertentu saja. Tetapi semua tempat bisa dimasuki jurnalis asing.
Intinya, demikian Presiden Jokowi, akses untuk jurnalis asing masuk dan menjalankan tugas jurnalistiknya di Papua, sama dengan di provinsi lain. “Itu saja yang bisa saya sampaikan. Tetapi bahwa, kita harus saling percaya,” katanya. [Jubi]