Korem 174/ATW Merauke gelar Lomba Lari 10 KM
pada tanggal
Friday, 22 May 2015
Lari maraton 10 kilometer ini di ikuti prajurit TNI/Polri, Pelajar, Masyarakat dan keluarga Besar TNI/Polri yang di lepas oleh Komandan Resort Militer (Danrem) 174/ATW, Brigjen TNI. Supartodi, SE M.Si, Sabtu (16/5) di Markas Komando Distrik Militer 1707/Merauke.
Komandan Resort Militer 174/ATW Brigjen TNI. Supartodi mengatakan, tujuan digelarnya lomba ini selain menyambut Hari Ulang Tahun Kodam XVII/Cenderawasih juga untuk memupuk semangat persatuan dan kesatuan serta kebersamaan antara TNI/Polri juga seluruh masyarakat khususnya yang berada di wilayah Merauke.
“Selain itu juga lomba lari ini sangat penting karena merupakan salah satu bentuk pembinaan fisik sekaligus dijadikan sebagai sarana untuk mengukur dan mengukir prestasi Prajurit TNI/Polri maupun masyarakat,”kata Brigjen TNI. Supartodi, SE M.Si dalam rilis yang diterima media ini, Minggu (17/5) kemarin.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasrem 174/ATW, Para Kasi/Pasi Korem dan Kabalak Disjan Korem 174/ATW, Dandim 1707/Merauke, Kapolres Merauke serta Danlanud Merauke.
Sementera itu, kegiatan pameran ketahanan pangan dan festival seni budaya secara resmi ditutup oleh Danrem 174/ATW yang ditandai dengan di pukulnya gong oleh Danrem, Tifa oleh Sekda Kab. Merauke dan kulintang oleh Dandim 1707/Merauke, Kapolres dan Danlantamal XI Merauke secara bersama-sama.
Pameran ketahanan pangan dan festival seni budaya dalam rangka HUT ke-52 Kodam XVII/Cenderawasih yang sudah digelar selama satu minggu dengan menampilkan berbagai macam produk pertanian dan perkebunan yang di pamerkan pada acara pameran serbuan teritorial serta berbagai macam seni budaya yang ditampilkan oleh berbagai macam suku dan etnis yang ada di Kabupaten Merauke.
Selain itu, pameran ini bertujuan memberikan gambaran kepada masyarakat sejauh mana peran TNI AD khususnya Korem 174/ATW dalam membantu pemerintah dalam upaya mewujudkan swasembada pangan serta sebagai wahana hiburan dan sebagai sarana edukasi bagi masyarakat khususnya kaum pemuda di kabupaten Merauke.
Dalam sambutannya, Komandan Korem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi, S.E.,M.Si. mengatakan bahwa dirinya merasa bangga kepada seluruh masyarakat Kab. Merauke karena apa yang telah menjadi cita-cita masyarakat Merauke dapat dibangun secara bersama-sama.
“Hal ini sesuai dengan semboyan Kota Merauke yaitu Isakod Bekai Isakod Kai yg artinya Satu Hati Satu Tujuan,”ungkapnya.
Komandan Korem 174/ATW juga mengajak seluruh masyarakat Kota Merauke untuk membangun kota Merauke ini dengan hati yang tulus dan iklas bersama-sama untuk meningkatkan ekonomi dan menjadi contoh bagi Kabupaten lainnya bahwa Merauke mampu menjadi Lumbung Pangan Nasional.
men masyarakat yang saling bekerja sama secara kompak sehingga acara Pameran Ketahanan Pangan dan Festifal Seni Budaya ini dapat berjalan dengan tertib, aman, sukses dan lancar.
Turut Hadir dalam acara penutupan pameran ketahanan pangan dan festival seni budaya diantaranya Kasrem 174/ATW, Wadan Lantamal XI Merauke, Sekda kabupaten Merauke, Dandim 1707/Merauke, Danlanud Merauke, Kapolres Merauke, Rektor Universitas musamus serta para Kepala SKPD Kabupaten Merauke dan seluruh perwira dan prajurit di jajaran Korem 174/ATW.
Pada acara penutupan malam ini dibacakan pemenang lomba puisi, pembagian dorprize serta pertunjukan seni tari Reog ponorogo dan tari-tarian lainnya dari berbagai etnis dan suku hingga atraksi beladiri yang pada hari pertama dari keseluruhan pertunjukan dilaksanakan pada malam penutupan yang berlangsung meriah dengan diakhiri pagelaran wayang Kulit semalam suntuk. [Dharapos]