Komite Nasional Papua Barat (KNPB) gelar Unjuk Rasa di DPRP
pada tanggal
Friday, 22 May 2015
KOTA JAYAPURA - Sekitar 400 orang demonstran yang merupakan gabungan anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan mahasiswa, beraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) di Jayapura, Kamis.
Para demonstran membawa puluhan bendera merah bertuliskan KNPB dan lawan.
Mereka juga membawa tiga spanduk besar bertuliskan "kami rakyat Papua mendukung penuh ULMWP membawa west papua menuju MSG, segera membuka ruang demokrasi dan akses jurnalis asing ke Papua" dan "rakyat Papua secara resmi mengundang jurnalis asing, lembaga kemanusiaan, segera datang ke Papua".
Selain membentangkan spanduk, para demonstran secara bergantian melakukan orasi diselingi teriakan dan yel-yel "Merdeka" serta "referendum yes".
Seusai menyampaikan orasinya, para pendemo menyerahkan pernyataannya yang diterima Ketua Komisi E Elvis Tabuni yang antara lain berisi mendukung kehadiran jurnalis asing ke Papua.
Para pendemo yang beberapa diantaranya menggenakan kaos berlambang "bintang kejora" nampak "waita" atau lari-lari kecil menggelilingi bundaran air mancur yang berada di tengah halaman DPRP.
Usai berdemo, ratusan demonstran itu kembali ke kediaman mereka menggunakan truk yang disediakan polisi.
Namun, hingga kini situasi kamtibmas di Kota Jayapura aman terkendali. [Antara]
Para demonstran membawa puluhan bendera merah bertuliskan KNPB dan lawan.
Mereka juga membawa tiga spanduk besar bertuliskan "kami rakyat Papua mendukung penuh ULMWP membawa west papua menuju MSG, segera membuka ruang demokrasi dan akses jurnalis asing ke Papua" dan "rakyat Papua secara resmi mengundang jurnalis asing, lembaga kemanusiaan, segera datang ke Papua".
Selain membentangkan spanduk, para demonstran secara bergantian melakukan orasi diselingi teriakan dan yel-yel "Merdeka" serta "referendum yes".
Seusai menyampaikan orasinya, para pendemo menyerahkan pernyataannya yang diterima Ketua Komisi E Elvis Tabuni yang antara lain berisi mendukung kehadiran jurnalis asing ke Papua.
Para pendemo yang beberapa diantaranya menggenakan kaos berlambang "bintang kejora" nampak "waita" atau lari-lari kecil menggelilingi bundaran air mancur yang berada di tengah halaman DPRP.
Usai berdemo, ratusan demonstran itu kembali ke kediaman mereka menggunakan truk yang disediakan polisi.
Namun, hingga kini situasi kamtibmas di Kota Jayapura aman terkendali. [Antara]