-->

10 Menteri Kabinet Kerja Temani Jokowi di Papua

KOTA JAYAPURA -  Layaknya dalam rapat terbatas yang digelar di Kantor Presiden, Kompleks Istana, sejak Jumat (8/5)  malam, sebanyak 10 menteri dan pejabat setingkat menteri Kabinet Kerja berkumpul di Jayapura, Papua.

Mereka menginap di salah satu hotel bintang lima di Pusat Bisnis Jayapura, Papua, bersama Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, yang malam itu baru saja mendarat setelah kunjungan kerja dua hari di Ambon dan Pulau Buru di Provinsi Maluku serta Ternate dan Tidore di Provinsi Maluku Utara.

Dari informasi yang diterima Kompas, ke-10 menteri tersebut adalah Menteri Koordinator (Menko) bidang Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhi Purdijatno, Menko bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo, Menteri Pendayahgunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoli, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek, Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, serta tiga menteri yang sejak Rabu (6/5) lalu sudah menyertai Presiden Jokowi. Ketiganya adalah Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri PU M Basuki Hadimuljono dan Menteri Pariwisata Arief Jahya.

Juga ada Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman dan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS). Bahkan, selain para menteri, ada juga para staf menteri dan deputi dari Kantor Staf Presiden, di antaranya Staf Khusus Sekretaris Kabinet Jaleswari Pramodawardhani dan Deputi V Kantor Staf Presiden bidang Analisa Data  dan Informasi Strategis Mayjen Andogo Wiradi.

Mulai Sabtu (9/5) pagi ini, hingga Senin (11/5) pagi, Presiden Jokowi memang  akan memulai kunjungan kerjanya di Papua dan Papua Barat. Kunjungan kerja ke provinsi di ujung Timur Indonesia ini merupakan janji Presiden Jokowi yang pada akhir Desember tahun lalu akan berkunjung kembali ke Tanah Papua.

Namun, pertanyaannya, mengapa begitu banyak menteri yang disertakan? "Kok, banyak sekali menteri yang ikut," tanya seorang warga lokal semalam, yang bekerja di pusat bisnis Papua ini. "Mau jalan-jalan kah atau memang Tanah Papua ini penting dan masih menjadi persoalan pusat sehingga begitu banyak dikumpulkan dalam dua hari kunjungan Presiden kali ini?" tanya warga tersebut.

Dalam catatan Kompas, selain Presiden Jokowi Sabtu pagi hingga sore akan meninjau Pasar Baru Sentani,  jembatan layang Hamadi-Holtekam, pembangunan fasilitas Pekan Olah Raga (PON) nasional yang akan digelar di Papua, kunjungi kapus IPDN, juga melihat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan peninjauan di Lembaga Pemasyarakatan Papua di Abepura, Jayapura.

"Ini menunjukkan perhatian yang besar dari pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sehingga Presiden ingin semua menteri memastikan tugas kelompok kerja (Tupoksi)-nya," ujar Tedjo saat ditemui di sela-sela sarapan pagi di hotel berbintang tersebut.

Apalagi, tambah Tedjo, Presiden Jokowi sudah berjanji waktu kunjungan pertamanya setelah menjadi Presiden akan mengunjungi Tanah Papua sebanyak 2-3 kali setahun. [Kompas]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah