Warga Diminta Jaga Situasi Kondisi saat 1 Mei 2015
pada tanggal
Monday, 27 April 2015
KOTA JAYAPURA - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Hery Dosinaen mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi ajakan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menciptakan kekacauan pada 1 Mei 2015, yang merupakan Hari Buruh Nasional, dan hari bersejarah bagi Tanah Papua."Marilah bersama dengan kondisi yang ada, kita tetap membangun Papua. Jangan sampai kita menjadikan momen ini dipakai oleh pihak-pihak lain untuk membuat situasi menjadi tidak aman," katanya di Jayapura, Senin.
Menurut Sekda Hery, terkait 1 Mei, Gubernur Papua Lukas Enembe juga sudah memberikan radiogram kepada seluruh bupati dan wali kota untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka bergabungnya Papua ke dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Untuk tingkat Provinsi Papua akan dilaksanakan dan dikoordiniasikan leh Danrem 172/PWY Kolonel Inf Tri Yuniarto dan Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Yoyok Pranowo," ujarnya.
Dia menjelaskan, Danrem dan Dandim tersebut bersama Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano sepakat untuk melaksanakan kegiatan yang akan dipusatkan di Taman Imbi-Kota Jayapura, yang akan diisi dengan berbagai kegiatan.
Bagi warga Papua, dan juga tentu saja Rakyat Indonesia, tanggal 1 Mei bukan saja Hari Buruh tetapi juga momentum peringatan kembalinya Papua ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Karena itu, peringatan 1 Mei ini dapat memperkuat semangat membangun untuk kemajuan Papua yang lebih baik.
1 Mei 1963 dan hasil Pepera 1969 secara de facto dasar hukum internasional, Papua diserahkan kepada Republik Indonesia, dan ini sudah final. [Antara]