Roberth Erwan Kusuma Klaim Kabupaten Nduga Miliki Potensi
pada tanggal
Thursday, 30 April 2015
KOTA JAYAPURA - Menyongsong pelaksanaan PON XX Tahun 2020 di Papua. Papua sebagai gudang atlet kini terus berupaya menggali dan mengembangkan potensi-potensi atlet di daerah. Lantaran daerah-daerah juga memiliki atlet-atlet bertalenta yang selama ini kurang dilirik oleh provinsi Papua.
Seperti yang disampaikan Asisten I Kabupaten Nduga Drs. Roberth Erwan Kusuma, M.Si didampingi kepala dinas Pemuda dan Olahraga, Johannes Kogoya dan Kepala Bagian Humas Levinaus Kogoya kepada Bintang Papua di GOR Cenderawasih, Senin (13/4) mengungkapkan bahwa daerah Nduga punya potensi melahirkan atler-atlet tangguh di Papua.
‘’Selain kota Jayapura, Yapen dan daerah lain, daerah kami menyimpan atlet-atlet bertalenta di Nduga. Sudah terbukti salah seorang putra asli Nduga, Roni Kogoya pernah juara tinju kelas bulu di Papua,’’ kata Kusuma.
Bahkan kata Kusuma, selain di Tinju, Kesebelasan sepakbola Nduga,Persedu keluar sebagai juara I Divisi II.
‘’Sebenarnya jujur saja kalau anak-anak Nduga dilatih lebih serius lagi, apalagi ditangani pelatih yang berkualitas, saya yakin anak-anak Papua kelahiran Nduga akan menjadi atlet-atlet Nasional dan Internasional,’’ tukasnya.
Konon lagi katanya, pemerintah kabupaten Nduga sangat mendukung pembangunan pasilitas olahraga di kabupaten Nduga. Pemerintah Kabupaten Nduga juga telah menetapkan program jangka panjang yakni Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) di kabupaten Nduga. Sedangkan program jangka pendek yakni pembangunan lapangan futsal, lapangan bola kaki, volly ball, pembangunan sasana tinju.
‘’Saya bangga melihat animo masyarakat Nduga untuk olahraga cukup tinggi. Ini tentunya modal dalam mengembangkan dan meningkatkan prestasi atlet-atlet di Nduga. Saya optimis suatu saat akan lahir atlet tangguh dari Nduga,’’ tandasnya.
Lanjutnya, meskipun kabupaten Nduga baru terbentuk, tapi niat pemerintah untuk mengolahragakan masyarakat cukup tingi. Lantaran olahraga bisa mengarahkan anak-anak Nduga ke arah yang positif.
‘’Pemerintah Nduga sudah siap membangun sarana dan prasarana olahraga. Kita rencanakan di Nduga fasilitas olahraga mulai dibangun tahun 2016,’’ imbuhnya.
Untuk itulah kata Kusuma, pihaknya ingin secepatnya membentuk KONI Nduga. Dengan adanya induk organisasi ini, maka dengan sendirinya cabang olahraga lain akan berdiri di Nduga.
‘’Ya, memang induk olahraga dalam hal ini KONI di Nduga belum terbentuk. Kita berharap setelah audensi dengan KONI Papua hari ini , Senin (13/4), klo bisa bulan Agustus ini KONI Nduga sudah terbentuk,’’ ujarnya. [Binpa]
Seperti yang disampaikan Asisten I Kabupaten Nduga Drs. Roberth Erwan Kusuma, M.Si didampingi kepala dinas Pemuda dan Olahraga, Johannes Kogoya dan Kepala Bagian Humas Levinaus Kogoya kepada Bintang Papua di GOR Cenderawasih, Senin (13/4) mengungkapkan bahwa daerah Nduga punya potensi melahirkan atler-atlet tangguh di Papua.
‘’Selain kota Jayapura, Yapen dan daerah lain, daerah kami menyimpan atlet-atlet bertalenta di Nduga. Sudah terbukti salah seorang putra asli Nduga, Roni Kogoya pernah juara tinju kelas bulu di Papua,’’ kata Kusuma.
Bahkan kata Kusuma, selain di Tinju, Kesebelasan sepakbola Nduga,Persedu keluar sebagai juara I Divisi II.
‘’Sebenarnya jujur saja kalau anak-anak Nduga dilatih lebih serius lagi, apalagi ditangani pelatih yang berkualitas, saya yakin anak-anak Papua kelahiran Nduga akan menjadi atlet-atlet Nasional dan Internasional,’’ tukasnya.
Konon lagi katanya, pemerintah kabupaten Nduga sangat mendukung pembangunan pasilitas olahraga di kabupaten Nduga. Pemerintah Kabupaten Nduga juga telah menetapkan program jangka panjang yakni Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) di kabupaten Nduga. Sedangkan program jangka pendek yakni pembangunan lapangan futsal, lapangan bola kaki, volly ball, pembangunan sasana tinju.
‘’Saya bangga melihat animo masyarakat Nduga untuk olahraga cukup tinggi. Ini tentunya modal dalam mengembangkan dan meningkatkan prestasi atlet-atlet di Nduga. Saya optimis suatu saat akan lahir atlet tangguh dari Nduga,’’ tandasnya.
Lanjutnya, meskipun kabupaten Nduga baru terbentuk, tapi niat pemerintah untuk mengolahragakan masyarakat cukup tingi. Lantaran olahraga bisa mengarahkan anak-anak Nduga ke arah yang positif.
‘’Pemerintah Nduga sudah siap membangun sarana dan prasarana olahraga. Kita rencanakan di Nduga fasilitas olahraga mulai dibangun tahun 2016,’’ imbuhnya.
Untuk itulah kata Kusuma, pihaknya ingin secepatnya membentuk KONI Nduga. Dengan adanya induk organisasi ini, maka dengan sendirinya cabang olahraga lain akan berdiri di Nduga.
‘’Ya, memang induk olahraga dalam hal ini KONI di Nduga belum terbentuk. Kita berharap setelah audensi dengan KONI Papua hari ini , Senin (13/4), klo bisa bulan Agustus ini KONI Nduga sudah terbentuk,’’ ujarnya. [Binpa]