Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) Klaim Biaya Wisuda Termurah di Jayapura
pada tanggal
Friday, 6 March 2015
KOTA JAYAPURA - Ketua Panitia wisuda Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) tahun 2015, Hasan E. Laonso mengatakan biaya wisuda yang dikenakan kepada setiap calon wisudawan dan wisudawati di Universitas Sains dan Teknologi (USTJ) paling termurah diantara kampus-kampus swasta yang ada di Kota Jayapura.
“Biaya wisuda yang dibebankan kepada mahasiswa calon wisudawan USTJ yang paling termurah . Ini saya katakan terus terang sesuai dengan data. USTJ saya kasih naik tiga juta rupiah itu paling murah. Kenapa, karena kalau mau dibandingkan, Uniyap kemarin itu biayanya 4,7 stengah juta rupiah dan Umel Mandiri juga diatas empat juta rupiah. Maka kami anggap untuk USTJ biayanya yang paling termurah,” ungkap Hasan saat ditemui Jubi di ruang kerjanya, Kamis (5/3/2015).
Dijelaskan, biaya wisuda tahun sebelumnya adalah 2,5 juta rupiah dan tahun 2015 adalah tiga juta rupiah. Kenaikan ini bukan karena maunya kampus tetapi sudah dihitung semua biaya yang akan digunakan pada saat wisuda nanti. Termasuk biaya untuk undang guru besar dan biaya makan bagi wisudawan, orang tua wali wisudawan dan juga tamu serta undangan.
“Kalau dulu 2,5 juta, karena satu nasi kotak harganya mencapai 10-15 ribu tapi sekarang itu satu bungkus nasi kotak ada yang 20-25 ribu dikalkulasikan dengan 610 orang tua wali mahasiswa dan satu mahasiswa dan undangan saya kasih makan. Disitulah bedanya kenapa saya kasih naik tiga juta,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa yang tidak mau dimediakan namanya mengatakan tidak keberatan dengan biaya wisuda yang dibebankan kepada mahasiswa.
“Kami mahasiswa tidak keberatan dengan uang wisuda, namun kami mengharapkan apa yang kami bayarkan sesuai dengan fasilitas yang disediakan. Selain karena kapasitas aula yang kecil tetapi juga aula tidak diimbangi dengan ketersediaan kamar mandi,” katanya kepada Jubi di kampus USTJ.
Oleh karena itu mahasiswa sangat mengharapkan penyediaan fasilitas yang baik saat melaksanakan wisuda guna kelancaran pelaksanaan wisuda di kampus USTJ. [Jubi]
“Biaya wisuda yang dibebankan kepada mahasiswa calon wisudawan USTJ yang paling termurah . Ini saya katakan terus terang sesuai dengan data. USTJ saya kasih naik tiga juta rupiah itu paling murah. Kenapa, karena kalau mau dibandingkan, Uniyap kemarin itu biayanya 4,7 stengah juta rupiah dan Umel Mandiri juga diatas empat juta rupiah. Maka kami anggap untuk USTJ biayanya yang paling termurah,” ungkap Hasan saat ditemui Jubi di ruang kerjanya, Kamis (5/3/2015).
Dijelaskan, biaya wisuda tahun sebelumnya adalah 2,5 juta rupiah dan tahun 2015 adalah tiga juta rupiah. Kenaikan ini bukan karena maunya kampus tetapi sudah dihitung semua biaya yang akan digunakan pada saat wisuda nanti. Termasuk biaya untuk undang guru besar dan biaya makan bagi wisudawan, orang tua wali wisudawan dan juga tamu serta undangan.
“Kalau dulu 2,5 juta, karena satu nasi kotak harganya mencapai 10-15 ribu tapi sekarang itu satu bungkus nasi kotak ada yang 20-25 ribu dikalkulasikan dengan 610 orang tua wali mahasiswa dan satu mahasiswa dan undangan saya kasih makan. Disitulah bedanya kenapa saya kasih naik tiga juta,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa yang tidak mau dimediakan namanya mengatakan tidak keberatan dengan biaya wisuda yang dibebankan kepada mahasiswa.
“Kami mahasiswa tidak keberatan dengan uang wisuda, namun kami mengharapkan apa yang kami bayarkan sesuai dengan fasilitas yang disediakan. Selain karena kapasitas aula yang kecil tetapi juga aula tidak diimbangi dengan ketersediaan kamar mandi,” katanya kepada Jubi di kampus USTJ.
Oleh karena itu mahasiswa sangat mengharapkan penyediaan fasilitas yang baik saat melaksanakan wisuda guna kelancaran pelaksanaan wisuda di kampus USTJ. [Jubi]