Kementerian Perhubungan Berikan Kapal Perintis untuk Warga Biak Numfor
pada tanggal
Monday, 9 March 2015
BIAK (BIAK NUMFOR) - Kementerian Perhubungan (Kemhub) membantu satu unit kapal perintis berkapasitas 2.000 gros ton (GT) untuk dioperasikan di perairan Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.
"Untuk Kabupaten Biak Numfor perlu dibantu kapal perintis yang berukuran besar karena kapal perintis di wilayah ini juga melayani kabupaten Yapen kepulauan, Waropen, pulau Numfor serta Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Ignatius Jonan, di Biak, Sabtu.
Menhub Jonan mengatakan, pemberian bantuan kapal perintis ke Biak Numfor itu dalam upaya mendukung program kemaritiman yakni mempercepat pelayanan distribusi barang dan penumpang ke berbagai wilayah kepulauan.
Ia mengakui selain memberikan bantan kapal perintis melalui PT Pelindo, juga diagendakan peningkatan kapasitas pelayanan bongkar muat kargo di pelabuhan laut Biak Numfor.
Menurut dia, meningkatnya aktivitas bongkar muat kontainer di pelabuhan Biak harus diimbangi dengan perbaikan pelayanan kepelabuhan laut.
"Pelindo sudah menyiapkan alat angkut kontainer dengan kapasitas angkut lima unit kontainer. Diharapkan kedepan aktivitas bongkar muat di pelabuhan Biak terus meningkat," ujar Ignatius Jonan.
Jonan kemudian mengajak para pemangku kepentingan di pelabuhan serta Pemkab Biak Numfor agar dapat bersinergi dalam memberikan pelayanan pelabuhan udara dan pelabuhan laut karena sektor ini menjadi basis pelayanan publik yang setiap waktu meningkat.
"Dengan bantuan kapal perintis ke Pemkab Biak Numfor diharapkan dapat menunjang kelancaran pelayanan angkutan laut dan distribusi hasil kebun dan tani ke berbagai wilayan di Papua dan Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Kunjungan kerja Menhub Igantius Jonan ke Biak selain meninjau fasilitas pelabuhan laut Biak juga melihat langsung pelayanan jasa penerbangan udara di Kabupaten Biak Numfor. [Antara]
"Untuk Kabupaten Biak Numfor perlu dibantu kapal perintis yang berukuran besar karena kapal perintis di wilayah ini juga melayani kabupaten Yapen kepulauan, Waropen, pulau Numfor serta Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Ignatius Jonan, di Biak, Sabtu.
Menhub Jonan mengatakan, pemberian bantuan kapal perintis ke Biak Numfor itu dalam upaya mendukung program kemaritiman yakni mempercepat pelayanan distribusi barang dan penumpang ke berbagai wilayah kepulauan.
Ia mengakui selain memberikan bantan kapal perintis melalui PT Pelindo, juga diagendakan peningkatan kapasitas pelayanan bongkar muat kargo di pelabuhan laut Biak Numfor.
Menurut dia, meningkatnya aktivitas bongkar muat kontainer di pelabuhan Biak harus diimbangi dengan perbaikan pelayanan kepelabuhan laut.
"Pelindo sudah menyiapkan alat angkut kontainer dengan kapasitas angkut lima unit kontainer. Diharapkan kedepan aktivitas bongkar muat di pelabuhan Biak terus meningkat," ujar Ignatius Jonan.
Jonan kemudian mengajak para pemangku kepentingan di pelabuhan serta Pemkab Biak Numfor agar dapat bersinergi dalam memberikan pelayanan pelabuhan udara dan pelabuhan laut karena sektor ini menjadi basis pelayanan publik yang setiap waktu meningkat.
"Dengan bantuan kapal perintis ke Pemkab Biak Numfor diharapkan dapat menunjang kelancaran pelayanan angkutan laut dan distribusi hasil kebun dan tani ke berbagai wilayan di Papua dan Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Kunjungan kerja Menhub Igantius Jonan ke Biak selain meninjau fasilitas pelabuhan laut Biak juga melihat langsung pelayanan jasa penerbangan udara di Kabupaten Biak Numfor. [Antara]