Presiden Joko Widodo Diminta Selesaikan Kasus Penembakan di Paniai
pada tanggal
Thursday, 8 January 2015
KOTA JAYAPURA - Bupati Paniai, Hengki Kayame meminta kepada Presiden Jokowi agar menyelesaikan kasus penembakan lima warga sipil di Kabupapten Paniai.
Permintaan tersebut disampaikan Bupati Hengki saat pertemuan para bupati dengan orang nomor satu di Indonesia di Kabupaten Biak baru-baru ini.
Bupati Hengki mengatakan bahwa penembakan ini adalah di satu sisi merupakan sebuah pelanggaran HAM dan di sisi lain juga adalah criminal murni sehingga presiden harus ikut menyelesaikan kasus ini.
Dalam pertemuan itu, Bupati Hengki juga meminta presiden mencabut inpres tentang pengkondisian wilayah Papua.
Secara terpisah Ketua Dewan Adat Paniai, John Gobay mendukung permintaan bupati agar presiden ikut menyelesaiakan kasus penembakan yang menewaskan warga sipil di Paniai.
Yang menjadi poin penting bagi presiden adalah mendorong segera dibentukan KPP Ham agar para pelaku penembakan nantinya bias diproses secara hokum. Dan kasus ini tidak hilang begitu saja ditelan waktu.
John berpandangan hanya dengan adanya KPP Ham maka kasus penembakan di Paniai ini bisa selesai. Bahkan menjadi pelajaran bagi para pelaku agar tidak semena-mena.
Pasalnya berkaca pada pengalaman selama ini, dengan hanya membentuk tim pencari fakta dalam kasus-kasus kekerasan yang terjadi,para pelakunya nyaris tidak pernah di hukum.[PapuaPos]
Permintaan tersebut disampaikan Bupati Hengki saat pertemuan para bupati dengan orang nomor satu di Indonesia di Kabupaten Biak baru-baru ini.
Bupati Hengki mengatakan bahwa penembakan ini adalah di satu sisi merupakan sebuah pelanggaran HAM dan di sisi lain juga adalah criminal murni sehingga presiden harus ikut menyelesaikan kasus ini.
Dalam pertemuan itu, Bupati Hengki juga meminta presiden mencabut inpres tentang pengkondisian wilayah Papua.
Secara terpisah Ketua Dewan Adat Paniai, John Gobay mendukung permintaan bupati agar presiden ikut menyelesaiakan kasus penembakan yang menewaskan warga sipil di Paniai.
Yang menjadi poin penting bagi presiden adalah mendorong segera dibentukan KPP Ham agar para pelaku penembakan nantinya bias diproses secara hokum. Dan kasus ini tidak hilang begitu saja ditelan waktu.
John berpandangan hanya dengan adanya KPP Ham maka kasus penembakan di Paniai ini bisa selesai. Bahkan menjadi pelajaran bagi para pelaku agar tidak semena-mena.
Pasalnya berkaca pada pengalaman selama ini, dengan hanya membentuk tim pencari fakta dalam kasus-kasus kekerasan yang terjadi,para pelakunya nyaris tidak pernah di hukum.[PapuaPos]