Pedagang Pasar SP2 Timika Jaya Bersihkan Jalan
pada tanggal
Sunday, 5 October 2014
TIMIKA (MIMIKA) – Pedagang pasar SP 2, Jumat (3/10) bergotong royong memperbaiki akses jalan masuk pasar yang selama ini tidak dapat dilalui warga untuk berbelaja.
Kepala Kelurahan Timika Jaya, Katarina Saweri, S.STP yang terlibat langsung dengan pedagang pasar memperbaiki jalan tersebut mengatakan, perbaikan akses jalan masuk pasar setelah dirinya menemui pemilik lahan pasar untuk meminta kebijakan. Setelah mendapat kebijakan tersebut, selanjutnya melakukan koordinasi dengan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Mimika.
“Setelah mendapat kebijakan dari pemilik, saya langsung berkonsultasi ke Diskoperindag. Jadi saya kemarin (Kamis 2/10-red) dari Diskoperindag langsung sore harinya saya ketemu bapak-bapak dipasar dan kita sepakat kalau hari ini (Jumat 3/10-red) kita langsung kerja,” kata Lurah Timika Jaya, saat ditemui Salam Papua.
Kata dia, apa yang dilakukan karena dirinya sangat prihatin melihat pedagang yang harus berjualan dipinggir jalan raya.
“Karena mama-mama yang ada berjualan dipinggir jalan, kami juga was-was jangan sampai terjadi hal-hal yang kami tidak inginkan, yang nantinya masalah kecil menjadi besar lagi,” katanya.
Menurut dia, pertama yang dilakukan dalam perbaikan jalan tersebut dengan meratakan jalan. Selanjutnya, akan ditimbun jalan berlubang yang dapat digenangi air dikala hujan turun.
“Saat ini kami fokus untuk ratakan dulu akses jalan masuknya saja, kemudian akan di timbun tempat-tempat yang sering digenangi air, selanjutnya untuk jalan masuk menuju pasar ini akan dipasang gorong-gorong,” terangnya.
Diakuinya, anggaran perbaikan jalan tersebut bersumber dari para pedagang. Sedangkan, pihaknya hanya melakukan kordinasi dengan pemilik lahan dan dinas terkait.
“Mereka yang punya dana dalam pengerjaan ini. Kegiatan ini murni partisipasi warga, saya hanya menyediakan sarana komunikasi dan koordinasi,” ungkapnya.
Dijelaskannya, setelah jalan tersebut selesai diperbaiki maka, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada pedagang yang berjualan di pinggir jalan agar dapat berjualan di area pasar.
“Selesai kegiatan ini pedagang luar akan kita bereskan dulu semua, baru nanti kami adakan sosialisasi menyampaikan kepada mama-mama untuk masuk berjualan didalam. Jadi, rencananya akan kami ditempatkan disebelah kanan jalan masuk, karena timbunan kita tidak ratakan semua, nanti pengaturannya seperti apa akan kita sampaikan ke mama-mama,” jelasnya. [SPC]
Kepala Kelurahan Timika Jaya, Katarina Saweri, S.STP yang terlibat langsung dengan pedagang pasar memperbaiki jalan tersebut mengatakan, perbaikan akses jalan masuk pasar setelah dirinya menemui pemilik lahan pasar untuk meminta kebijakan. Setelah mendapat kebijakan tersebut, selanjutnya melakukan koordinasi dengan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Mimika.
“Setelah mendapat kebijakan dari pemilik, saya langsung berkonsultasi ke Diskoperindag. Jadi saya kemarin (Kamis 2/10-red) dari Diskoperindag langsung sore harinya saya ketemu bapak-bapak dipasar dan kita sepakat kalau hari ini (Jumat 3/10-red) kita langsung kerja,” kata Lurah Timika Jaya, saat ditemui Salam Papua.
Kata dia, apa yang dilakukan karena dirinya sangat prihatin melihat pedagang yang harus berjualan dipinggir jalan raya.
“Karena mama-mama yang ada berjualan dipinggir jalan, kami juga was-was jangan sampai terjadi hal-hal yang kami tidak inginkan, yang nantinya masalah kecil menjadi besar lagi,” katanya.
Menurut dia, pertama yang dilakukan dalam perbaikan jalan tersebut dengan meratakan jalan. Selanjutnya, akan ditimbun jalan berlubang yang dapat digenangi air dikala hujan turun.
“Saat ini kami fokus untuk ratakan dulu akses jalan masuknya saja, kemudian akan di timbun tempat-tempat yang sering digenangi air, selanjutnya untuk jalan masuk menuju pasar ini akan dipasang gorong-gorong,” terangnya.
Diakuinya, anggaran perbaikan jalan tersebut bersumber dari para pedagang. Sedangkan, pihaknya hanya melakukan kordinasi dengan pemilik lahan dan dinas terkait.
“Mereka yang punya dana dalam pengerjaan ini. Kegiatan ini murni partisipasi warga, saya hanya menyediakan sarana komunikasi dan koordinasi,” ungkapnya.
Dijelaskannya, setelah jalan tersebut selesai diperbaiki maka, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada pedagang yang berjualan di pinggir jalan agar dapat berjualan di area pasar.
“Selesai kegiatan ini pedagang luar akan kita bereskan dulu semua, baru nanti kami adakan sosialisasi menyampaikan kepada mama-mama untuk masuk berjualan didalam. Jadi, rencananya akan kami ditempatkan disebelah kanan jalan masuk, karena timbunan kita tidak ratakan semua, nanti pengaturannya seperti apa akan kita sampaikan ke mama-mama,” jelasnya. [SPC]