Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) Siap Monitoring Hasil Penerimaan Beasiswa
pada tanggal
Sunday 5 October 2014
KUALA KENCANA (MIMIKA) - Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) Biro Pendidikan siap lakukan motoring di sejumlah daerah, untuk meninjau kembali hasil pembelajaran peserta penerima beasiswa.
Monitoring ini memang dilakukan setiap tahun, dan rencananya akan dilakukan monitoring pada bulan Oktober minggu kedua. Demikian yang disampaikan kepala Biro Pendidikan LPMAK Titus Kemong, saat diwawancarai sejumlah wartawan di gedung Multi Purpose Kuala Kencana, Jumat (3/10).
Titus mengatakan sebelumnya Biro Pendidikan LPMAK sudah melakukan monitoring di beberapa kota, yaitu Manado, Jayapura, dan Manokwari. Selanjutnya untuk monitoring ini nanti dilakukan di Jakarta, Jawa Tengah, Bandung. Dan Surabaya.
Dikatakan Titus, nanti pada setiap lembaga mitra (sekolah) akan dikunjungi empat petugas LPMAK. Untuk melakukan pengecekan, nanti petugas akan melihat berapa pelajar yang sudah diwisuda dan berepa pelajar yang masih dalam tahap pendidikan.
“Nanti kami akan cek berapa yang lulus dan yang belum lulus, kalau yang sudah lulus akan diberhentikan beasiswanya. Tapi bukan itu saja kami juga akan cek Sistim Kredit Semester (SKS) dari masing-masing mahasiswa kami,”jelasnya.
Diharapkan, mahasiswa yang masih dalam tahap pendidikan untuk lebih giat belajar lagi, sehingga apa yang sudah diharapkan oleh lembaga bisa bisa terwujud.
“Kami berharap anak-anak yang disekolahkan ini bisa belajar dengan baik, supaya kalau datang ke Timika, sudah bawa gelar dan dapat membangun Mimika melalui ilmu yang mereka dapat. Untuk menjadikan Mimika lebih maju lagi. selain itu saya juga sering katakan kepada anak-anak setiap monitoring rantau orang harus selalu jaga sikap” tandasnya. [SPC]
Monitoring ini memang dilakukan setiap tahun, dan rencananya akan dilakukan monitoring pada bulan Oktober minggu kedua. Demikian yang disampaikan kepala Biro Pendidikan LPMAK Titus Kemong, saat diwawancarai sejumlah wartawan di gedung Multi Purpose Kuala Kencana, Jumat (3/10).
Titus mengatakan sebelumnya Biro Pendidikan LPMAK sudah melakukan monitoring di beberapa kota, yaitu Manado, Jayapura, dan Manokwari. Selanjutnya untuk monitoring ini nanti dilakukan di Jakarta, Jawa Tengah, Bandung. Dan Surabaya.
Dikatakan Titus, nanti pada setiap lembaga mitra (sekolah) akan dikunjungi empat petugas LPMAK. Untuk melakukan pengecekan, nanti petugas akan melihat berapa pelajar yang sudah diwisuda dan berepa pelajar yang masih dalam tahap pendidikan.
“Nanti kami akan cek berapa yang lulus dan yang belum lulus, kalau yang sudah lulus akan diberhentikan beasiswanya. Tapi bukan itu saja kami juga akan cek Sistim Kredit Semester (SKS) dari masing-masing mahasiswa kami,”jelasnya.
Diharapkan, mahasiswa yang masih dalam tahap pendidikan untuk lebih giat belajar lagi, sehingga apa yang sudah diharapkan oleh lembaga bisa bisa terwujud.
“Kami berharap anak-anak yang disekolahkan ini bisa belajar dengan baik, supaya kalau datang ke Timika, sudah bawa gelar dan dapat membangun Mimika melalui ilmu yang mereka dapat. Untuk menjadikan Mimika lebih maju lagi. selain itu saya juga sering katakan kepada anak-anak setiap monitoring rantau orang harus selalu jaga sikap” tandasnya. [SPC]