10 Anggota Parlemen dan 4 Anggota Senat Dilantik Mewakili Provinsi Papua
pada tanggal
Monday, 6 October 2014
JAKARTA - Sebanyak 10 orang dipastikan duduk di kursi parlemen DPR-RI dan 4 orang sebagai Senator (anggota DPD) mewakili Provinsi Papua untuk lima tahun ke depan (2014 – 2019) setelah prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji yang berlangsung dalam Rapat Paripurna I di Gedung Nusantara DPR-RI Jakarta.
Mereka yang dilantik adalah Sulaimah L. Hamzah (Nasdem), Peggi Patrisia Pattipi (PKB), Muhammad Yudi Kotouky (PKS), Komarudin Watubun dan Tony Wardoyo (PDIP), Elion Numberi (Golkar), Roberth Rouw (Gerindra), Willem Wandik dan Libert Kristo Ibo (Demokrat), dan Jamaluddin Jafar (PAN).
Sedangkan 4 orang Senator yang duduk di kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) adalah Pdt. Charles Simaremare, S.Th, M.Si, Mesakh Mirin, Yanes Murib, MM dan Edison Lambe.
Pelantikan anggota MPR-RI (DPR & DPD) periode 2014 – 2019 kemarin di dahului dengan upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila yang di pimpin langsung oleh Presiden SBY, dan dihadiri oleh seluruh anggota DPR RI dan DPD RI dan sejumlah Menteri dan pejabat tinggi negara lainnya.
Pengamanan ekstra ketat sudah tampak sedari pintu gerbang terdepan monumen, masyarakat biasa dibatasi, wartawan yang tidak memiliki tanda pengenal khusus juga tidak diperkenankan masuk ke area upacara.
Setelah pelaksanaan upacara, anggota DPR dan DPD yang akan dilantik bertolak ke Senayan di Gedung Utama Nusantara, lagi – lagi pengamanan super ketat berlapis diberlakukan, selain tamu undangan dan pemegang Kartu Pengenal Khusus tidak diperkenankan memasuki areal Gedung DPR-RI, beruntung SULUH PAPUA yang sudah mengurus Tanda Pengenal Khusus peliputan beberapa hari sebelumnya sehingga diperkenankan masuk ke area Gedung DPR – RI.
Acara sidang pengambilan sumpah dan janji anggota DPR RI, DPD dan MPR RI di pimpin oleh anggota yang paling tua dan paling muda.
Popong Otje Djundjunan, adalah angota DPR yang tertua, nenek berusia 76 tahun itu adalah yang pertama kali mengetukkan palu pimpinan DPR sebagai tanda di mulainya Sidang Paripurna I.
Ia di dampingi Ade Rezki Pratama yang berusia 25 tahun, sebagai anggota DPR RI termuda, dimana saat usai membuka sidang dan keduanya turun bergandengan terlihat seperti nenek dan cucunya yang bergandengan yang di sambut tertawa lepas tamu undangan melihat adegan keduanya.
Usai pengucapan janji dan sidang, anggota DPR RI yang baru dilantik melanjutkan Sidang Paripurna II.
Dari jadwal yang diperoleh SULUH PAPUA di Sekretariat DPR RI, agenda anggota DPR RI dan DPD RI usai pelantikan kemarin dilanjutkan dengan rapat konsultasi pimpinan sementara DPR dengan perwakilan parpol (14.00 – 15.30), selesai rapat konsultasi pimpinan Parpol, anggota Fraksi lainnya rapat internal di ruangan masing – masing (15:30-16:00).
Rapat Paripurna II dengan agenda pembentukan fraksi – fraksi di jadwalkan pukul 16.00-18.00 WIB, setelah istirahat shalat dan makan malam di ruangan Baleg antara pukul 18.00 – 19.30 WIB, dilanjutkan Rapat Paripurna III dengan agenda pemilihan pimpinan DPR hingga pukul 21.30 WIB.
Begitu banyaknya tamu undangan yang menghadiri acara pelantikan kemarin, sehingga gedung DPR RI terasa sesak, karena hampir seluruh anggota DPR RI yang dilantik memboyong keluarganya 5 sampai 10 orang
Sehingga suasana sedikit gaduh di luar, apalagi saat beberapa artis yang ikut di lantik menjadi anggota DPR RI melintas di kerumunan massa, maka semuanya berebut untuk berfoto bersama, apalagi keluarga anggota DPR RI yang dari luar Jakarta seakan tidak ingin melewatkan moment tersebut.[SUL]
Mereka yang dilantik adalah Sulaimah L. Hamzah (Nasdem), Peggi Patrisia Pattipi (PKB), Muhammad Yudi Kotouky (PKS), Komarudin Watubun dan Tony Wardoyo (PDIP), Elion Numberi (Golkar), Roberth Rouw (Gerindra), Willem Wandik dan Libert Kristo Ibo (Demokrat), dan Jamaluddin Jafar (PAN).
Sedangkan 4 orang Senator yang duduk di kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) adalah Pdt. Charles Simaremare, S.Th, M.Si, Mesakh Mirin, Yanes Murib, MM dan Edison Lambe.
Pelantikan anggota MPR-RI (DPR & DPD) periode 2014 – 2019 kemarin di dahului dengan upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila yang di pimpin langsung oleh Presiden SBY, dan dihadiri oleh seluruh anggota DPR RI dan DPD RI dan sejumlah Menteri dan pejabat tinggi negara lainnya.
Pengamanan ekstra ketat sudah tampak sedari pintu gerbang terdepan monumen, masyarakat biasa dibatasi, wartawan yang tidak memiliki tanda pengenal khusus juga tidak diperkenankan masuk ke area upacara.
Setelah pelaksanaan upacara, anggota DPR dan DPD yang akan dilantik bertolak ke Senayan di Gedung Utama Nusantara, lagi – lagi pengamanan super ketat berlapis diberlakukan, selain tamu undangan dan pemegang Kartu Pengenal Khusus tidak diperkenankan memasuki areal Gedung DPR-RI, beruntung SULUH PAPUA yang sudah mengurus Tanda Pengenal Khusus peliputan beberapa hari sebelumnya sehingga diperkenankan masuk ke area Gedung DPR – RI.
Acara sidang pengambilan sumpah dan janji anggota DPR RI, DPD dan MPR RI di pimpin oleh anggota yang paling tua dan paling muda.
Popong Otje Djundjunan, adalah angota DPR yang tertua, nenek berusia 76 tahun itu adalah yang pertama kali mengetukkan palu pimpinan DPR sebagai tanda di mulainya Sidang Paripurna I.
Ia di dampingi Ade Rezki Pratama yang berusia 25 tahun, sebagai anggota DPR RI termuda, dimana saat usai membuka sidang dan keduanya turun bergandengan terlihat seperti nenek dan cucunya yang bergandengan yang di sambut tertawa lepas tamu undangan melihat adegan keduanya.
Usai pengucapan janji dan sidang, anggota DPR RI yang baru dilantik melanjutkan Sidang Paripurna II.
Dari jadwal yang diperoleh SULUH PAPUA di Sekretariat DPR RI, agenda anggota DPR RI dan DPD RI usai pelantikan kemarin dilanjutkan dengan rapat konsultasi pimpinan sementara DPR dengan perwakilan parpol (14.00 – 15.30), selesai rapat konsultasi pimpinan Parpol, anggota Fraksi lainnya rapat internal di ruangan masing – masing (15:30-16:00).
Rapat Paripurna II dengan agenda pembentukan fraksi – fraksi di jadwalkan pukul 16.00-18.00 WIB, setelah istirahat shalat dan makan malam di ruangan Baleg antara pukul 18.00 – 19.30 WIB, dilanjutkan Rapat Paripurna III dengan agenda pemilihan pimpinan DPR hingga pukul 21.30 WIB.
Begitu banyaknya tamu undangan yang menghadiri acara pelantikan kemarin, sehingga gedung DPR RI terasa sesak, karena hampir seluruh anggota DPR RI yang dilantik memboyong keluarganya 5 sampai 10 orang
Sehingga suasana sedikit gaduh di luar, apalagi saat beberapa artis yang ikut di lantik menjadi anggota DPR RI melintas di kerumunan massa, maka semuanya berebut untuk berfoto bersama, apalagi keluarga anggota DPR RI yang dari luar Jakarta seakan tidak ingin melewatkan moment tersebut.[SUL]