Persipura Jayapura Kalahkan Churchill Brothers, 2-0
pada tanggal
Friday, 28 February 2014
KOTA JAYAPURA - Tim Persipura Jayapura berhasil mengalahkan tamunya Churchill Brothers dengan skor akhir 2-0 pada pertandingan Grup E Piala AFC di stadion Mandala, Kota Jayapura, Selasa petang.
Gol-gol kemenangan kesebelasan asal Papua itu dicetak oleh kapten tim Persipura Boaz TE Salossa menit ke 48 babak kedua yang memanfaatkan umpan silang Ferinando Pahabol yang masuk di babak pertama menggantikan Ian Louis Kabes.
Umpan silang dari kiri pertanahan Churchill Brothers dilepaskan oleh mantan pemain Persidafon Dafonsoro itu, dengan tujuan agar ditangkap kiper Arindam. Sayang bola lepas dan langsung jatuh ke kaki Boaz. Dengan cepat Boaz melakukan dua sentuhan dan menendang bola dengan keras ke arah gawang tim tamu. Persipura pun unggul 1-0 atas tim tamu.
Gol kedua Persipura terbilang cukup bagus juga berkat kerja sama dari Boaz TE Salossa melepaskan umpan kepada Roni Esar Beroperai yang bergerak dari sisi kanan pertahanan tim asal India itu. Roni Esar pun langsung mengirimkan umpan silang ke Ferinando Pahabol yang berdiri bebas tanpa pengalawan pemain lawan.
Bola umpan itu pun langsung ditendang ke arah gawang lawan oleh pemain bertubuh mungil tersebut. Kedudukan pun berubah, tim tuan rumah unggul 2-0 pada menit ke 61, atas tamunya Churchill Brothers. Sorak gembira pun terlihat di tribun Utara dan Selatan stadion Mandala Kota Jayapura.
Tim asuhan Mariano Dias sebenarnya mempunyai sejumlah peluang emas di babak kedua, tetapi tidak bisa dimaksimalkan oleh Lenny Rodrigues dan kawan-kawan. Seperti pada menit ke 57 dan 86, saat pemain bertahan Persipura Jayapura Dominggus Fakdawer membuat kesalahan dengan mencoba mengoper bola ke kiper dan pemain lainnya.
Bola itu sempat dicuri oleh pemain depan Churchill Brothers, tetapi tim asal India tersebut tidak bisa memaksimalkan menjadi gol.
Pada babak kedua ini, tim tuan rumah lebih mendominasi dengan serangan dari sayap kiri-kanan dan tengah, baik itu dari kaki Ferinando Pahabol, Boaz TE Salossa, dan Bokay Eddie Foday. Termasuk dua kali tendangan Gerald Pangkali dan Imanuel Wanggai yang hanya berakhir dalam pelukan kiper Arindam Bhattacharja.
Persipura sebenarnya bisa menambah satu gol lewat kaki Lukas Mandowen pada menit ke 70, setelah mendapat umpan matang dari Boaz Salossa, sayangnya Lukas yang sudah terlepas dari jebakan off side dan tinggal mengecoh kiper lawan, tendangan bolanya masih bisa ditangkap kiper Arindam. Dan hingga pertambahan waktu tiga menit dari waktu normal babak kedua, baik tim tuan rumah maupun tim tamu tidak lagi menambah gol.
Sementara jalannya pertandingan babak pertama, kedua tim bermain dalam tempo yang sedang. Tim tamu Churchill Brothers terhitung lebih banyak melakukan penyerangan dari pada anak asuh Jacksen F Tiago. Seperti peluang yang didapatkan Sanjay menit ke empat, sundulannya masih jauh dari sasaran. Lalu, tendangan bebas Abdelhamid menit ke 10 yang tidak dimanfaatkan oleh rekan-rekannya.
Kemudian tendangan salto Bineesh Thottunkal Balan yang masih melebar di kanan gawang Persipura serta sejumlah tendangan sudut yang tidak bisa dimaksimalkan secara baik. Terhitung Lenny Rodrigues dan kawan-kawan memiliki lebih dari lima sepak pojok, tapi semuanya itu tidak bisa dikonversikan jadi gol.
Usai pertandingan pelatih Jacksen F Tiago mengaku kemenangan pada laga perdana Grup E Piala AFC itu merupakan buah kerja keras tim. "Ini kemenangan tim. Soal dimainkannya pemain yang jarang diturunkan di LSI itu karena sebenarnya mereka mampu dan terbukti mereka bisa memberikan jawaban yang memuaskan dengan kemenangan," katanya.
Jacksen juga menyampaikan jika kemenangan yang diraih itu tidak lepas dari sosok kapten tim Boaz TE Salossa yang sudah sembuh dari cidera dan berhasil mencetak gol pembuka kemenangan. "Kehadiran Boaz di dalam tim menjadi pembeda. Anak-anak langsung mendapatkan kepercayaan untuk meraih hasil positif," katanya.
Sementara itu pelatih Churchill Brothers Mariano Dias mengaku jika timnya kelelahan akibat jadwal yang ketat. "Tanggal 21 kemarin kami baru bermain di liga domestik, lalu selang beberapa hari lawan Persipura. Kami juga miliki peluang dalam laga tadi tapi tidak dimaksimalkan. Persipura tampil lebih baik dari kami dan berhasil manfaatkan peluang yang ada," katanya. [Antara]
Susunan pemain:
Persipura : 1. Yoo Jae Hoon (GK), 4. Roni Esar Beroperay, 8. Lim Jun Sik, 11. Imanuel Wanggai/5. Izaac Wanggai, 13. Ian Louis Kabes/17. Ferinando Pahabol, 15. Gerald Pangkali, 21. Yustinus Pae, 24. Foday Boakai Eddie/33.Lukas Mandowen, 31. Dominggus Fakdawer, 45. Bio Paulin Pierre, 86. Boaz TE Salossa (C). Pelatih Jacksen F Tiago
Churchill Brothers : 27. Arindam B. (GK), 11. Sanjay B, 14. Abdelhamid S/31.Asley F, 17. Balwant Singh, 18. Thangjam SS, 24. Lenny Rodrigues (C), 26. Yumnam RM, 29. Satish Singh, 30. Anthony AW, 35. Bineesh TB/33.Richard C, 40. Zeleny DC. Pelatih : Mariano Dias
Gol-gol kemenangan kesebelasan asal Papua itu dicetak oleh kapten tim Persipura Boaz TE Salossa menit ke 48 babak kedua yang memanfaatkan umpan silang Ferinando Pahabol yang masuk di babak pertama menggantikan Ian Louis Kabes.
Umpan silang dari kiri pertanahan Churchill Brothers dilepaskan oleh mantan pemain Persidafon Dafonsoro itu, dengan tujuan agar ditangkap kiper Arindam. Sayang bola lepas dan langsung jatuh ke kaki Boaz. Dengan cepat Boaz melakukan dua sentuhan dan menendang bola dengan keras ke arah gawang tim tamu. Persipura pun unggul 1-0 atas tim tamu.
Gol kedua Persipura terbilang cukup bagus juga berkat kerja sama dari Boaz TE Salossa melepaskan umpan kepada Roni Esar Beroperai yang bergerak dari sisi kanan pertahanan tim asal India itu. Roni Esar pun langsung mengirimkan umpan silang ke Ferinando Pahabol yang berdiri bebas tanpa pengalawan pemain lawan.
Bola umpan itu pun langsung ditendang ke arah gawang lawan oleh pemain bertubuh mungil tersebut. Kedudukan pun berubah, tim tuan rumah unggul 2-0 pada menit ke 61, atas tamunya Churchill Brothers. Sorak gembira pun terlihat di tribun Utara dan Selatan stadion Mandala Kota Jayapura.
Tim asuhan Mariano Dias sebenarnya mempunyai sejumlah peluang emas di babak kedua, tetapi tidak bisa dimaksimalkan oleh Lenny Rodrigues dan kawan-kawan. Seperti pada menit ke 57 dan 86, saat pemain bertahan Persipura Jayapura Dominggus Fakdawer membuat kesalahan dengan mencoba mengoper bola ke kiper dan pemain lainnya.
Bola itu sempat dicuri oleh pemain depan Churchill Brothers, tetapi tim asal India tersebut tidak bisa memaksimalkan menjadi gol.
Pada babak kedua ini, tim tuan rumah lebih mendominasi dengan serangan dari sayap kiri-kanan dan tengah, baik itu dari kaki Ferinando Pahabol, Boaz TE Salossa, dan Bokay Eddie Foday. Termasuk dua kali tendangan Gerald Pangkali dan Imanuel Wanggai yang hanya berakhir dalam pelukan kiper Arindam Bhattacharja.
Persipura sebenarnya bisa menambah satu gol lewat kaki Lukas Mandowen pada menit ke 70, setelah mendapat umpan matang dari Boaz Salossa, sayangnya Lukas yang sudah terlepas dari jebakan off side dan tinggal mengecoh kiper lawan, tendangan bolanya masih bisa ditangkap kiper Arindam. Dan hingga pertambahan waktu tiga menit dari waktu normal babak kedua, baik tim tuan rumah maupun tim tamu tidak lagi menambah gol.
Sementara jalannya pertandingan babak pertama, kedua tim bermain dalam tempo yang sedang. Tim tamu Churchill Brothers terhitung lebih banyak melakukan penyerangan dari pada anak asuh Jacksen F Tiago. Seperti peluang yang didapatkan Sanjay menit ke empat, sundulannya masih jauh dari sasaran. Lalu, tendangan bebas Abdelhamid menit ke 10 yang tidak dimanfaatkan oleh rekan-rekannya.
Kemudian tendangan salto Bineesh Thottunkal Balan yang masih melebar di kanan gawang Persipura serta sejumlah tendangan sudut yang tidak bisa dimaksimalkan secara baik. Terhitung Lenny Rodrigues dan kawan-kawan memiliki lebih dari lima sepak pojok, tapi semuanya itu tidak bisa dikonversikan jadi gol.
Usai pertandingan pelatih Jacksen F Tiago mengaku kemenangan pada laga perdana Grup E Piala AFC itu merupakan buah kerja keras tim. "Ini kemenangan tim. Soal dimainkannya pemain yang jarang diturunkan di LSI itu karena sebenarnya mereka mampu dan terbukti mereka bisa memberikan jawaban yang memuaskan dengan kemenangan," katanya.
Jacksen juga menyampaikan jika kemenangan yang diraih itu tidak lepas dari sosok kapten tim Boaz TE Salossa yang sudah sembuh dari cidera dan berhasil mencetak gol pembuka kemenangan. "Kehadiran Boaz di dalam tim menjadi pembeda. Anak-anak langsung mendapatkan kepercayaan untuk meraih hasil positif," katanya.
Sementara itu pelatih Churchill Brothers Mariano Dias mengaku jika timnya kelelahan akibat jadwal yang ketat. "Tanggal 21 kemarin kami baru bermain di liga domestik, lalu selang beberapa hari lawan Persipura. Kami juga miliki peluang dalam laga tadi tapi tidak dimaksimalkan. Persipura tampil lebih baik dari kami dan berhasil manfaatkan peluang yang ada," katanya. [Antara]
Susunan pemain:
Persipura : 1. Yoo Jae Hoon (GK), 4. Roni Esar Beroperay, 8. Lim Jun Sik, 11. Imanuel Wanggai/5. Izaac Wanggai, 13. Ian Louis Kabes/17. Ferinando Pahabol, 15. Gerald Pangkali, 21. Yustinus Pae, 24. Foday Boakai Eddie/33.Lukas Mandowen, 31. Dominggus Fakdawer, 45. Bio Paulin Pierre, 86. Boaz TE Salossa (C). Pelatih Jacksen F Tiago
Churchill Brothers : 27. Arindam B. (GK), 11. Sanjay B, 14. Abdelhamid S/31.Asley F, 17. Balwant Singh, 18. Thangjam SS, 24. Lenny Rodrigues (C), 26. Yumnam RM, 29. Satish Singh, 30. Anthony AW, 35. Bineesh TB/33.Richard C, 40. Zeleny DC. Pelatih : Mariano Dias