Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Bentrok dengan Masyarakat Kimial, Satu Tewas
pada tanggal
Thursday, 17 October 2013
KOTA JAYAPURA - Sedikitnya 250 massa dari Kelompok Komite Nasional Papua Barat ( KNPB) terlibat bentrok dengan masyarakat Kimial di Kabupaten Yahukimo, Rabu (16/10/2013) sekitar pukul 12.15 WIT. Akibat bentrokan tersebut, satu warga bernisial TS dikabarkan tewas. TS tewas di tempat kejadian setelag, ditikam sebanyak tiga kali dibagian dada kanan tembus punggung dan dibagian pinggang kiri serta paha kanan yang dilakukan, EM dari kelompok Suku Kimial.
”Selain satu orang meninggal, beberapa warga juga mengalami luka akibat sabetan senjata tajam,” ucap Kabidhumas Polda Papua, AKBP Sulistyo Pudjo Hartono,SIk kepada wartawan di Mapolda Papua, Rabu (16/10/2013).
Hingga kini aparat keamanan masih berjaga-jaga di lokasi tempat kejadian, untuk mencegah bentrok susulan antar kedua kelompok tersebut.”Puluhan orang juga diamankan pihak kepolisian dalam bentrokan tersebut,” ungkap Kabid Humas.
Menurut keterangan Kabidhumas, bentrokan bermula saat massa dari Kelompok Komite Nasional Papua Barat,( KNPB) wilayah Kabupaten Yahukimo melakukan longmarch menuju lapangan kantor bupati lama Kabupaten Yahukimo sekitar pukul 10. 30 wit dibawah Koordinator, SP dan YP.
Tak lama kemudian saat KNPB menggelar orasi, tiba-tiba muncul sekelompok masyarakat dari suku Kimial yang dipimpin oleh EM yang mencari 2 pemuda berinsial TS dan MM merupakan anggota KNPB. Mendapati keberadaan ke-2 pria itu yang ikut dalam orasi KNPB, langsung saja keduanya dikejar oleh masyarakat Kimial.
Kedua pemuda itu akhirnya ditemukan didepan tiang Telkomsel di Kabupaten Yahukimo. Sekelompok masyarakat Kimial yang sudah dirasuk emosi langsung menikam, TS dibagian dada tembus punggug dan dibagian pinggang kiri.Sedangkan YP berhasil menyelamatkan diri.
Masih menurut Kabidhumas, saat bersamaan juga, terjadi penikaman menimpa DS hingga mengalami luka dibagian kepala dan diatas telinga sebelah kiri yang dilakukan oleh, VL dari suku Hagru juga bagian dari suku Kimial, warga Dekai.
Kondisi itu pun memicu terjadinya saling serang antar kedua kelompok dengab menggunakan batu dan senjata tradisional seperti panah dan tombak.
Kabidhumas menerangkan, penyerangan yang dilakukan kelompok Kimial akibat adanyanya perselingkuhan TS dengan NK, yang adalah isteri ,EM kepala suku dari suku Kimial. Hal yang sama juga terjadi pada penikaman menimpa DS, disebabkan karena adanya perselingkuhan terhadap mantan isteri VL berinsial YH A yang masih buron. [PapuaPos]
”Selain satu orang meninggal, beberapa warga juga mengalami luka akibat sabetan senjata tajam,” ucap Kabidhumas Polda Papua, AKBP Sulistyo Pudjo Hartono,SIk kepada wartawan di Mapolda Papua, Rabu (16/10/2013).
Hingga kini aparat keamanan masih berjaga-jaga di lokasi tempat kejadian, untuk mencegah bentrok susulan antar kedua kelompok tersebut.”Puluhan orang juga diamankan pihak kepolisian dalam bentrokan tersebut,” ungkap Kabid Humas.
Menurut keterangan Kabidhumas, bentrokan bermula saat massa dari Kelompok Komite Nasional Papua Barat,( KNPB) wilayah Kabupaten Yahukimo melakukan longmarch menuju lapangan kantor bupati lama Kabupaten Yahukimo sekitar pukul 10. 30 wit dibawah Koordinator, SP dan YP.
Tak lama kemudian saat KNPB menggelar orasi, tiba-tiba muncul sekelompok masyarakat dari suku Kimial yang dipimpin oleh EM yang mencari 2 pemuda berinsial TS dan MM merupakan anggota KNPB. Mendapati keberadaan ke-2 pria itu yang ikut dalam orasi KNPB, langsung saja keduanya dikejar oleh masyarakat Kimial.
Kedua pemuda itu akhirnya ditemukan didepan tiang Telkomsel di Kabupaten Yahukimo. Sekelompok masyarakat Kimial yang sudah dirasuk emosi langsung menikam, TS dibagian dada tembus punggug dan dibagian pinggang kiri.Sedangkan YP berhasil menyelamatkan diri.
Masih menurut Kabidhumas, saat bersamaan juga, terjadi penikaman menimpa DS hingga mengalami luka dibagian kepala dan diatas telinga sebelah kiri yang dilakukan oleh, VL dari suku Hagru juga bagian dari suku Kimial, warga Dekai.
Kondisi itu pun memicu terjadinya saling serang antar kedua kelompok dengab menggunakan batu dan senjata tradisional seperti panah dan tombak.
Kabidhumas menerangkan, penyerangan yang dilakukan kelompok Kimial akibat adanyanya perselingkuhan TS dengan NK, yang adalah isteri ,EM kepala suku dari suku Kimial. Hal yang sama juga terjadi pada penikaman menimpa DS, disebabkan karena adanya perselingkuhan terhadap mantan isteri VL berinsial YH A yang masih buron. [PapuaPos]