Stefanus Kaisma dan Benyamin Ngali Gelar Inspeksi Mendadak ke SKPD Kabupaten Mappi
pada tanggal
Saturday, 31 August 2013
KEPI (MAPPI) – Rabu (14/08/2013), Bupati Mappi Stefanus Kaisma, S.Sos, didampingi Wakil Bupati, Ir. Benyamin Ngali, Sekda dr. Ricky Welliam Bolang, Kapolres Mappi, AKBP JH Sitorus, Perwira Penghubung Kodim 1707 Merauke di Kepi, Mayor Inf. Lambert Mailoa, bersama staf Sekretariat Daerah Kabupaten Mappi melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke SKPD-SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mappi.
Sidak yang dilakukan ini dalam rangka pembinaan aparatur pemerintahan di lingkungan Pemda Kabupaten Mappi dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan di setiap satuan unit kerja setiap SKPD yang ada.
Sidak dimulai dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Inspektorat, Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Pendapatan daerah (Dispenda), Dinas Pertambangan dan Energi, Bappeda, Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Pemukiman (Dukpil-Nakerkim), Dinas Pendidikan dan Pengajaran dan terkahir Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperrasi Kabupaten Mappi.
Sidak yang dilakukan selain meninjau langsung pegawai-pegawai yang ada di SKPD-SKPD juga kondisi lingkungan kerja di setiap SKPD ini.
Dalam arahan saat sidak itu, Bupati Kaisma, memberikan beberapa penekanan soal kedisiplinan pegawai mulai dari atasan sampai bawah di setiap unit pelayanan di SKPD-SKPD. Karena masalah kedisiplinan ini terkait erat dengan masalah kinerja pelayanan pada setiap SKPD bersangkutan.
Salah satu unit kerja pelayanan pada SKPD tertentu yang bermasalah atau kinerja pelayanannya kepada masyarakat tidak dilaksanakan baik, maka hal ini akan menjadi penilaian secara keseluruhan SKPD tersebut oleh masyarakat.
Bahkan, lebih ironis lagi, jika ulah salah unit pelayanan di SKPD ini akan membias pada penilaian masyarakat secara keseluruhan kinerja pelayanan pemerintahan yang ada.
Oleh karena itu, selaku pimpinan daerah ia mencoba memantau secara langsung pegawai-pegawai di setiap SKPD sekaligus memberikan arahan-arahan kepada para bawahannya itu untuk memberikan motivasi agar para pegawai secara sungguh-sungguh melaksanakan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab.
Sidak yang dilakukan bupati bersama unsur pimpinan lain di Kabupaten Mappi ini bukan tanpa dasar. Ada begitu banyak laporan dari masyarakat yang disampaikan kepadanya terkait pelayanan di SKPD-SKPD sehingga ia perlu memantau secara langsung ke SKPD-SKPD.
Harapannya, dengan sidak yang akan dilakukan secara berkala ini akan ada dampak positif bagi peningkatan kinerja pelayanan aparatut pemerintahannya kepada masyarakat di daerah ini.
“Sudah satu setengah tahun kepemimpinan saya dan bapak wakil bupati berjalan, kami berpikir perlu ada pembinaan-pembinaan pemerintahan ini dan perlu pembenahan-pembenahan agar pemerintahan ini berjalan bagus, meski berbagai keterbatasan yang ada tentu perlu kita lakukan pembenahan agar kinerja pelayanan kita semakin baik lagi,” ujarnya.
Kehadiran pegawai sangat penting dalam proses pelakanaan tugas pelayanan kepada masyarakat dan tingkat kehadiran pegawai salah satu indikator tingkat pelayanan kepada masyarakat. Pada sidak itu juga bupati tegaskan kepada seluruh pegawai yang tidak menjalankan tugasnya atau mangkir kantor akan diberikan pembinaan berupa mulai dari teguran sampai sanksi-sanksi.
Untuk itu, dalam rangka evaluasi kinerja pegawai, setiap SKPD akan mngirimkan laporan absensi atau daftar hadir pegawai ke bupati melalui sekda, untuk dievaluasi.
Bupati Kaisma berharap agar SKPD-SKPD harus bersatu mendukung pemerintahan yang ada. Ada kekurangan-kekurangan untuk segera dibenahi bersama sesuai tugas dan kemampuan yang ada dan membawa pemerintahan ini ke arah yang lebih baik.
Bupati juga berharap agar pemerintahan ini berjalan baik. “Berhentilah mental-mental masyarakat maupun pegawai yang suka membangun isu-isu yang tidak baik terhadap pemerintahan tapi bagaimana pemerintahan ini dapat membangun daerah ini ke depan untuk saling berkoordinasi,” ujarnya. [PapuaPos]
Sidak yang dilakukan ini dalam rangka pembinaan aparatur pemerintahan di lingkungan Pemda Kabupaten Mappi dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan di setiap satuan unit kerja setiap SKPD yang ada.
Sidak dimulai dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Inspektorat, Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Pendapatan daerah (Dispenda), Dinas Pertambangan dan Energi, Bappeda, Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Pemukiman (Dukpil-Nakerkim), Dinas Pendidikan dan Pengajaran dan terkahir Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperrasi Kabupaten Mappi.
Sidak yang dilakukan selain meninjau langsung pegawai-pegawai yang ada di SKPD-SKPD juga kondisi lingkungan kerja di setiap SKPD ini.
Dalam arahan saat sidak itu, Bupati Kaisma, memberikan beberapa penekanan soal kedisiplinan pegawai mulai dari atasan sampai bawah di setiap unit pelayanan di SKPD-SKPD. Karena masalah kedisiplinan ini terkait erat dengan masalah kinerja pelayanan pada setiap SKPD bersangkutan.
Salah satu unit kerja pelayanan pada SKPD tertentu yang bermasalah atau kinerja pelayanannya kepada masyarakat tidak dilaksanakan baik, maka hal ini akan menjadi penilaian secara keseluruhan SKPD tersebut oleh masyarakat.
Bahkan, lebih ironis lagi, jika ulah salah unit pelayanan di SKPD ini akan membias pada penilaian masyarakat secara keseluruhan kinerja pelayanan pemerintahan yang ada.
Oleh karena itu, selaku pimpinan daerah ia mencoba memantau secara langsung pegawai-pegawai di setiap SKPD sekaligus memberikan arahan-arahan kepada para bawahannya itu untuk memberikan motivasi agar para pegawai secara sungguh-sungguh melaksanakan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab.
Sidak yang dilakukan bupati bersama unsur pimpinan lain di Kabupaten Mappi ini bukan tanpa dasar. Ada begitu banyak laporan dari masyarakat yang disampaikan kepadanya terkait pelayanan di SKPD-SKPD sehingga ia perlu memantau secara langsung ke SKPD-SKPD.
Harapannya, dengan sidak yang akan dilakukan secara berkala ini akan ada dampak positif bagi peningkatan kinerja pelayanan aparatut pemerintahannya kepada masyarakat di daerah ini.
“Sudah satu setengah tahun kepemimpinan saya dan bapak wakil bupati berjalan, kami berpikir perlu ada pembinaan-pembinaan pemerintahan ini dan perlu pembenahan-pembenahan agar pemerintahan ini berjalan bagus, meski berbagai keterbatasan yang ada tentu perlu kita lakukan pembenahan agar kinerja pelayanan kita semakin baik lagi,” ujarnya.
Kehadiran pegawai sangat penting dalam proses pelakanaan tugas pelayanan kepada masyarakat dan tingkat kehadiran pegawai salah satu indikator tingkat pelayanan kepada masyarakat. Pada sidak itu juga bupati tegaskan kepada seluruh pegawai yang tidak menjalankan tugasnya atau mangkir kantor akan diberikan pembinaan berupa mulai dari teguran sampai sanksi-sanksi.
Untuk itu, dalam rangka evaluasi kinerja pegawai, setiap SKPD akan mngirimkan laporan absensi atau daftar hadir pegawai ke bupati melalui sekda, untuk dievaluasi.
Bupati Kaisma berharap agar SKPD-SKPD harus bersatu mendukung pemerintahan yang ada. Ada kekurangan-kekurangan untuk segera dibenahi bersama sesuai tugas dan kemampuan yang ada dan membawa pemerintahan ini ke arah yang lebih baik.
Bupati juga berharap agar pemerintahan ini berjalan baik. “Berhentilah mental-mental masyarakat maupun pegawai yang suka membangun isu-isu yang tidak baik terhadap pemerintahan tapi bagaimana pemerintahan ini dapat membangun daerah ini ke depan untuk saling berkoordinasi,” ujarnya. [PapuaPos]