Lukas Enembe : "Kalo Bupati Malas Tau, Saya Tidak Akan Kasih Dana"
pada tanggal
Wednesday, 7 August 2013
KOTA JAYAPURA - Gubernur Papua Lukas Enembe, berjanji bupati yang mempunyai semangat akan diberikan dana yang lebih besar, namun bupati yang malas tidak akan diberikan anggaran.
“Kalau bupati yang malas – malas atau malas tau, saya tidak akan kasih dana dan ini komitmen gubernur,” tegas Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe,SIP,MH kepada wartawan belum lama ini.
Oleh karena itu, dirinya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempunyai niat baik untuk keluar dari kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan. Sebagai orang yang berasal dari pegunungan dirinya salut dan bangga. Untuk itu, apapun akan dilakukannya untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat Papua.
“Satu hal yang saya sampaikan kita membutuhkan kesejahteraan pembangunan rakyat Papua. Kita tidak butuhkan kata merdeka. Sebab kemerdekaan ada dalam kesejahteraan itu, ekonomi harus tumbuh dan rakyat harus punya pendapatan, pendidikan harus lebih baik yakni mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMU harus lebih baik dan orang harus sehat. Sebab kesehatan yang baik maka orang baru bisa sekolah. Ekonomi harus baik, karena dia harus makan,” katanya panjang lebar.
Sebagai gubernur dirinya hanya memegang satu pulpen untuk menentukan kebijakan arah pembangunan Papua. Sedangkan dari sisi operasional ada di tangan pimpinan kabupaten/kota di seluruh Tanah Papua.
“Saya sampaikan terima kasih kepada para bupati Pegunungan Tengah yang mempunyai niat yang luar biasa, keinginan yang menggebu – gebu untuk mengangkat rakyat Pegunungan Tengah. Saya sambut, saya bagian dari bapa – bapa,” pujinya. [PapuaPos]
“Kalau bupati yang malas – malas atau malas tau, saya tidak akan kasih dana dan ini komitmen gubernur,” tegas Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe,SIP,MH kepada wartawan belum lama ini.
Oleh karena itu, dirinya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempunyai niat baik untuk keluar dari kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan. Sebagai orang yang berasal dari pegunungan dirinya salut dan bangga. Untuk itu, apapun akan dilakukannya untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat Papua.
“Satu hal yang saya sampaikan kita membutuhkan kesejahteraan pembangunan rakyat Papua. Kita tidak butuhkan kata merdeka. Sebab kemerdekaan ada dalam kesejahteraan itu, ekonomi harus tumbuh dan rakyat harus punya pendapatan, pendidikan harus lebih baik yakni mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMU harus lebih baik dan orang harus sehat. Sebab kesehatan yang baik maka orang baru bisa sekolah. Ekonomi harus baik, karena dia harus makan,” katanya panjang lebar.
Sebagai gubernur dirinya hanya memegang satu pulpen untuk menentukan kebijakan arah pembangunan Papua. Sedangkan dari sisi operasional ada di tangan pimpinan kabupaten/kota di seluruh Tanah Papua.
“Saya sampaikan terima kasih kepada para bupati Pegunungan Tengah yang mempunyai niat yang luar biasa, keinginan yang menggebu – gebu untuk mengangkat rakyat Pegunungan Tengah. Saya sambut, saya bagian dari bapa – bapa,” pujinya. [PapuaPos]