KONI Jawa Barat Dukung Provinsi Papua Sebagai Tuan Rumah PON XX Tahun 2020
pada tanggal
Wednesday, 31 July 2013
BANDUNG (JABAR) - KONI Jawa Barat mendukung Provinsi Papua untuk menjadi tuan rumah PON XX/2020 dan melakukan sharing pengalaman dengan provinsi paling timur di Indonesia itu.
"KONI Jabar mendukung Papua menjadi tuan rumah PON XX/2020 yang dilandasi semangat pemersatu bangsa dan negara," kata Ketua Umum KONI Jawa Barat Azis Syarif pada saat menerima rombongan DPRD dan KONI Papua di Bandung, Selasa.
Azis menyebutkan, Papua mempunyai hak untuk mengajukan menjadi tuan rumah PON XX/2020 sekaligus mencatat sejarah pelaksanaan pesta olahraga di provinsi itu.
Ia menyebutkan, siap menjadi mitra bagi Papua dalam rangka pelaksanaan PON XX di provinsi itu, sekaligus sharing pengalaman. Pengalaman Jawa Barat sebagai tuan rumah PON 2016 bisa menjadi acuan dan pengalaman untuk menggelar ajang serupa empat tahun kemudian.
"Papua memiliki talenta dan potensi besar dalam olahraga, bila mereka mengajukan sebagai tuan rumah PON 2020 jelas harus kita dukung," kata Azis Syarif.
Sementara itu Ketua Umum KONI Papua Yusuf Yambe menyatakan apresiasi dengan prestasi Jawa Barat pada PON XVIII/2012 di Riau dimana berhasil masuk menjadi dua besar.
"Kami datang dan berdiskusi dengan KONI Jabar, kami sharing pengalaman dan belajar kiat dari Jabar. Kami mendukung Jabar yang mengusung target Juara Umum pada PON 2016, namun kami juga berharap bisa tembus 10 besar di Bandung nanti," kata Yusuf Yambe.
Ia menyebutkan, pihaknya terus membenahi pembinaan olahraga di Papua melalui belajar organisasi dan pembinaan atlet dari beberapa daerah termasuk Jawa Barat.
"Kami berharap mendapat formula baru dari Jabar dan bisa diaplikasikan dalam pembinaan atlet di Papua," kata Yusuf Yambe.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Komisi C DPRD Provinsi Papua, Yan L Ayomi yang menyebutkan komitmen Papua untuk menjadi Tuan Rumah PON 2020 merupakan sebuah tekad kuat.
"Kami akan belajar dari daerah-daerah tuan rumah PON, termasuk Jabar yang akan menjadi tuan rumah PON XIX/2016 nanti. Saya apresiasi prestasi Jabar," kata Ayomi.
Pada PON XVIII/2012 di Riau, Papua menempati peringkat ke-14, sedangkan pada PON XIX/2016 di Jawa Barat provinsi itu menargertkan masuk peringkat 10 besar.
"Kami terinspirasi untuk melakukan pembinaan atlet jangka panjang, dan itu sudah kami lakukan. Termasuk mendukung para atlet sebanyak mungkin masuk Pelatnas," kata Ketua KONI Papua Yusuf Yambe menambahkan. [Antara]
"KONI Jabar mendukung Papua menjadi tuan rumah PON XX/2020 yang dilandasi semangat pemersatu bangsa dan negara," kata Ketua Umum KONI Jawa Barat Azis Syarif pada saat menerima rombongan DPRD dan KONI Papua di Bandung, Selasa.
Azis menyebutkan, Papua mempunyai hak untuk mengajukan menjadi tuan rumah PON XX/2020 sekaligus mencatat sejarah pelaksanaan pesta olahraga di provinsi itu.
Ia menyebutkan, siap menjadi mitra bagi Papua dalam rangka pelaksanaan PON XX di provinsi itu, sekaligus sharing pengalaman. Pengalaman Jawa Barat sebagai tuan rumah PON 2016 bisa menjadi acuan dan pengalaman untuk menggelar ajang serupa empat tahun kemudian.
"Papua memiliki talenta dan potensi besar dalam olahraga, bila mereka mengajukan sebagai tuan rumah PON 2020 jelas harus kita dukung," kata Azis Syarif.
Sementara itu Ketua Umum KONI Papua Yusuf Yambe menyatakan apresiasi dengan prestasi Jawa Barat pada PON XVIII/2012 di Riau dimana berhasil masuk menjadi dua besar.
"Kami datang dan berdiskusi dengan KONI Jabar, kami sharing pengalaman dan belajar kiat dari Jabar. Kami mendukung Jabar yang mengusung target Juara Umum pada PON 2016, namun kami juga berharap bisa tembus 10 besar di Bandung nanti," kata Yusuf Yambe.
Ia menyebutkan, pihaknya terus membenahi pembinaan olahraga di Papua melalui belajar organisasi dan pembinaan atlet dari beberapa daerah termasuk Jawa Barat.
"Kami berharap mendapat formula baru dari Jabar dan bisa diaplikasikan dalam pembinaan atlet di Papua," kata Yusuf Yambe.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Komisi C DPRD Provinsi Papua, Yan L Ayomi yang menyebutkan komitmen Papua untuk menjadi Tuan Rumah PON 2020 merupakan sebuah tekad kuat.
"Kami akan belajar dari daerah-daerah tuan rumah PON, termasuk Jabar yang akan menjadi tuan rumah PON XIX/2016 nanti. Saya apresiasi prestasi Jabar," kata Ayomi.
Pada PON XVIII/2012 di Riau, Papua menempati peringkat ke-14, sedangkan pada PON XIX/2016 di Jawa Barat provinsi itu menargertkan masuk peringkat 10 besar.
"Kami terinspirasi untuk melakukan pembinaan atlet jangka panjang, dan itu sudah kami lakukan. Termasuk mendukung para atlet sebanyak mungkin masuk Pelatnas," kata Ketua KONI Papua Yusuf Yambe menambahkan. [Antara]